Tim Italia itu Sungguh Menakutkan, Kenangan Berdarah Luis Enrique Hantui Spanyol Vs Italia Rabu Besok

Para pemain Italia merayakan gol pembuka mereka selama pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Italia dan Austria di Stadion Wembley di London pada 26 Juni 2021. Foto: Tribunnews.com di internet

Italia bertemu Spanyol jadi big match di semifinal Euro 2020, tepatnya Rabu (7/7/2021) pukul 02.00 WIB. Spanyol harus maksimal mempersiapkan diri karena Italia begitu kuat di segala lini.

semarak.co-Italia melaju ke semifinal Euro 2020 setelah mengalahkan Belgia pada Sabtu dini hari kemarin (3/7/2021) WIB. Di mana Gli Azzurri menang dengan skor 2-1. Sedangkan Spanyol, harus ekstra kerja keras menghadapi Swiss untuk lolos ke semifinal Euro 2020 ini.

Bacaan Lainnya

Tim Matador yang diasuh pelatih Luis Enrique bermain imbang 1-1 di waktu normal, lalu dilanjutkan babak adu penalti dan menang 3-1. Maka sebuah pertandingan seru bakal terjadi di babak semifinal Piala Eropa 2020 yang akan mempertemukan dua klub dengan sejarah luar biasa di persepakbolaan Eropa, yakni Italia kontra Spanyol.

Mengutip sport.detik.com/Sabtu, 03 Jul 2021 20:00 WIB/bahkan banyak yang menyayangkan bahwa laga Spanyol kontra Italia hadir di semifinal Piala Eropa 2020 ini. Ibaratnya kata masyarakat ini laga final kepagian. Sebab kedua tim dinilai lebih layak saling berhadapan apabila turnamen sudah memasuki final.

Media Spanyol, Marca menulis artikel yang cukup mencengangkan. Tulisannya berjudul ‘Italy have it all: Why Spain should fear the Azzurri’. Ya, Italia memiliki segalanya yang artinya kuat di segala lini dari belakang sampai ke depan.

Gianluigi Donnarumma tangguh menjaga gawang dan duet bek tengah veteran Chiellini-Bonucci cukup kukuh. Di tengah, ada trio Jorginho-Barella-Locatelli. Plus, Marco Verratti yang juga mampu melapisi peran ketiganya.

Maju lagi ke depan, Ciro Immobile menjadi penyerang tengah yang menakutkan. Finishing-nya berbahaya, apalagi pergerakannya di dalam kotak penalti mampu mengacak-acak bek lawan.

Tak cuma itu, Lorenzo Insigne dan Domenico Berardi atau Federico Chiesa bisa jadi pembeda. Italia rasa-rasanya punya kedalaman skuad yang mumpuni. Apalagi, kebanyakan diisi pemain muda yang penuh energi.

Marca menulis kalau tiap pemain Italia menjadi jagoan di klubnya masing-masing. Racikan formasi 4-3-3 dari pelatih Roberto Mancini mampu jadi ramuan gemilang untuk membungkam lawan. Italia bahkan jadi tim yang rajin dalam urusan tembakan ke gawang di Euro 2020 ini.

Total dari fase grup, sudah 26 shots on target dicatatkan. Selama 90 menit, rata-rata Jorginho dkk juga melepas 600-an umpan. Artinya, Italia sudah luntur dari ciri khasnya yang terkenal cuma kuat main bertahan.

Maka patut dinantikan, apakah skuad muda Spanyol mampu menjinakkan punggawa Italia? Ya pasti duel keduanya diprediksi bakal berjalan alot. Italia vs Spanyol bakal main pada Rabu besok (7/7/2021) pukul 02.00 dinihari WIB bertempat di Wembley Stadium, London, Inggris.

Mengutip bolastylo.bolasport.com/ Sabtu, 3 Juli 2021 | 19:35 WIB/pertandingan antara Timnas Spanyol kontra Italia di laga semifinal akan diwarnai kenangan berdarah dari sang pelatih Luis Enrique.

Namun, laga ini tak akan menjadi laga perebutan tiket final yang biasa-biasa saja. Pasalnya, ada kenangan berdarah pelatih Timnas Spanyol, Luis Enrique yang mewarnai laga kali ini.

Saat masih menjadi pemain, Luis Enrique pernah berdarah-darah ketika membela Timnas Spanyol dalam laga kontra Italia di Piala Dunia 1994 silam. Saat itu, sikutan keras diterima Enrique dari salah satu punggawa timnas Italia, Mauro Tassotti.

Darah pun mengalir dari hidung Enrique dan membasahi jersey putihnya. Tak cuma sakit secara fisik, Enrique kala itu juga harus menelan pil pahit karena Spanyol harus kalah dengan skor 1-2 dan gugur di babak perempat final Piala Dunia 1994.

Kini setelah 27 tahun berlalu, Enrique berkesempatan kembali bertemu Italia dan membalaskan dendam kekalahan di masa lalu yang pernah dia rasakan. Terlepas dari insiden berdarah yang pernah menimpa Enrique di masa lalu, Timnas Spanyol dan Italia memang memiliki rivalitas yang cukup kuat.

Selama 27 tahun terakhir mereka sudah bertemu 14 kali dengan hasil Spanyol menang 5 Kali, Italia 2 kali dan 7 kali imbang. Kali ini, kedua negara pasti akan menunjukkan usaha terbaik mereka untuk membuktika siapa yang mampu lolos ke final Euro 2020 kali ini. (net/dtc/bol/smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *