Sudah ke Jogjakarta? Ini dikenal sebagai kota pendidikan, budaya dan pusat seni, Yogyakarta yang mudah diucapkan Jogja merupakan destinasi istimewa. Berbagai objek wisata mudah dijumpai di kota ini.
Temukan The Lost World Castle di Desa Kepuharjo, Cangkringan, Sleman untuk mendapatkan suasana liburan layaknya di negeri impian. Travelers akan terpukau dengan kastil-kastil unik.
Bagi milenial hobi memotret dan terlihat keren, menjelajahi Taman Nasional Kalibiru adalah spot dengan pemandangan menakjubkan berlatar Danau Sermo. Bisa menjajal flying fox di atas pohon untuk petualangan seru.
Khusus pecinta bahari dan alam, Kabupaten Gunungkidul menawarkan keindahan tropis dan pantai yang memikat. Selain itu, pelancong akan menemukan Gunung Api Purba Nglanggeran, Air Terjun Luweng Sampang, Air Terjun Sri Gethuk dan Air Terjun Gedad. Jadi, semakin menambah sensasi kekinian di Instagram.
Corporate Communications Strategic of Wings Air Danang Mandala Prihantoro mengatakan, Jogja juga terkenal ramah di kantong dan reputasi yang kaya jajanan atau kuliner, misalnya di sepanjang icon kota ini yaitu Malioboro.
“Jangan lewatkan gudeg legendaris Mbah Lindu dengan racikan khasnya. Konon berusia hampir 100 tahun. Tak heran bila mendapat julukan Jogja Never Ending Asia,” ujar Danang dalam rilis Humas Lion Air Group, Kamis (10/1).
Setelah mlaku-mlaku seko Jogja (jalan-jalan dari Jogja), asyiknya melanjutkan perjalanan ke Majalengka di Jawa Barat. Karena memiliki topografi bermacam-macam, kabupaten ini akan menjadi tempat berlibur instagenik.
Untuk bertualang di alam bebas, kunjungi perkebunan Teh Cipasung, berjarak 60 kilometer dari kota. Selain itu, singgahi Cikebo yang patut diperjuangkan karena panorama indah yang berada di ketinggian atau sekadar menikmati saat matahari terbit dari Cadas Gantung.
“Bersiaplah merencanakan liburan atau bisnis dari sekarang. Wing Air member of Lon Air, akan meluncurkan rute baru dari Yogyakarta ke Majalengka, mulai 11 Januari 2019. Jaringan ini sebagai layanan yang menghubungkan antardestinasi secara regular berjadwal. Wings Air masing-masing terbang dengan frekuensi satu kali setiap hari Senin, Rabu dan Jum’at,” rinci Danang.
Wings Air akan menambah pengalaman terbang setiap wisatawan dengan sensasi tersendiri menggunakan pesawat turboprop tipe ATR 72-500 atau ATR 72-600. Armada ini berkapasitas 72 kursi kelas ekonomi, paling nyaman dan canggih di kelasnya yang mampu menerbangi rute jarak pendek.
Suasana perjalanan semakin asyik, bisa melihat pemandangan luar yang akan memanjakan mata karena pesawat mampu terbang dengan rendah. Selain itu, interior pesawat didesain modern dan futuristik, sehingga bisa lebih santai saat berada di kabin.
Sehubungan ekspansi ini, Wings Air mengucapkan terima kasih atas dukungan, koordinasi dan kerjasama dari regulator, pengelola bandar udara, AirNav Indonesia dan berbagai pihak lainnya dalam mewujudkan kelancaran terselenggaranya rute baru.
Kehadiran akses jalur udara di koridor Pulau Jawa ini menjadi salah satu keseriusan Wings Air dalam menjembatani antarwilayah, dengan tetap mengutamakan faktor keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan. Wings Air akan memberikan nilai lebih kepada travelers maupun business, karena waktu tempuh antardestinasi relatif singkat berkisar 60 menit.
Peluncuran rute Jogja menuju Kertajati mempunyai pertimbangan potensi pasar di kedua propinsi serta diikuti tingginya permintaan travelers yang mengharapkan tersedia penerbangan langsung, sehingga tercipta interkonektivitas terbaik antara Jawa Barat dan Yogyakarta.
Rute tersebut juga menjadi bagian upaya mendukung program pemerintah dalam meningkatkan pengembangan pariwisata nasional, termasuk kunjungan wisatawan serta pemerataan pusat pertumbuhan ekonomi baru.
Kertajati adalah destinasi ketiga di Jawa Barat yang diterbangi Wings Air setelah Bandung dan Tasikmalaya. Untuk penerbangan dari Jogja, saat ini Wings Air sudah melayani dengan tujuan Bandung. Dengan demikian, menempatkan Majalengka menjadi opsi terbaru yang akan melengkapi layanan perjalanan bagi travelers.
Bagi masyarakat, wisatawan serta pebisnis yang berasal dari Majalengka dan sekitar, Yogyakarta merupakan alternatif baru sebagai kota transit untuk melanjutkan penerbangan ke berbagai kota bersama Lion Air Group (Lion Air dan Batik Air), yaitu Jakarta, Surabaya, Makassar, Banjarmasin, Balikpapan, Palu, Denpasar, Lombok, Palembang, Padang serta kota-kota lainnya.
Wings Air memproyeksikan, tren pertumbuhan perjalanan udara Yogyakarta dan Majalengka akan terus tumbuh. Sehingga berkontribusi positif bagi Wings Air untuk meningkatkan pengembangan bisnis, seperti penambahan jumlah frekuensi terbang ataupun pembukaan rute baru dari kota lainnya.
Sampai saat ini, Wings Air telah terbang ke 118 destinasi dalam dan luar negeri. Untuk jaringan regional, sudah melayani ke Kuching, di Malaysia. Wings Air memiliki frekuensi yang mencapai lebih dari 350 penerbangan per hari dengan didukung 63 armada ATR 72-500/600. (lin)