PT Sucofindo melalukan terobosan dengan membuat aplikasi Simlab sebagai wujud komitmen fokus terhadap pelanggan. Aplikasi ini nantinya memudahkan pelanggan dalam mendapatkan informasi jasa Laboratorium Sucofindo secara cepat dan akurat.
Direktur Komersial 2 Sucofindo M. Haris Witjaksono mengatakan, aplikasi ini nantinya akan dilengkapi dengan fitur tracking order, sehingga para pelanggan dapat secara jelas mengetahui proses order.
“Saat melakukan order, pelanggan akan mendapatkan user dan password untuk log in pada aplikasi tersebut, selanjutnya mereka dapat memantau secara real time,” kata Haris saat pembukaan sosialisasi Simlab (21/6/2019), seperti dirilis Humas Sucofindo, Kamis (4/7/2019).
Kemudian, lanjut Haris, pelanggan pun secara berkala akan menerima informasi quality control/trend pengujian produk. Tak hanya itu, aplikasi Simlab juga menjawab kemudahan dan kecepatan pengujian. Dalam aplikasi ini juga terpantau ketersediaan alat dan bahan kimia di Laboratorium.
“Sehingga overload pekerjaan di satu Laboratorium tidak akan terjadi, akan ada transfer pekerjaan ke setiap laboratorium Sucofindo, ada pemerataan kompetensi tiap personil, serta tidak ada lagi bahan kimia yang expire dan tidak teroptimalisasi dengan baik,” kata Haris.
Kepala Strategic Business Unit Laboratorium Sucofindo Anwar Tahir mengatakan, aplikasi ini dijadikan sebagai alat integrasi pelayanan Laboratorium Sucofindo ke seluruh titik layanan yang tersebar di Indonesia.
“Para pelanggan di tiap layanan akan merasakan manfaat dan service yang sama di mana pun mereka berada. Aplikasi ini mampu memudahkan seluruh pelanggan dan menghemat waktu proses kerja,” terangnya.
Aplikasi yang dirancang ini juga mampu, kata dia, memudahkan interaksi antara pelanggan dengan pelayanan bisnis laboratorium Sucofindo dan sebagai alat untuk memonitor setiap cabang agar tercapainya kinerja yang lebih efektif dan efisien.
Aplikasi ini ditargetkan akan terimplementasi di tiap layanan Laboratorium Sucofindo akhir Oktober 2019 dan akan terus dilakukan pengembangan. “Dalam waktu dekat aplikasi ini dapat diunduh di Play Store bagi pengguna Android,” kata Anwar.
Karena itu, saat ini Sucofindo telah melakukan sosialisasi dengan melakukan pelatihan bagi pegawai terkait mengenai penggunaan dan tata cara Simlab tanggal 20-21 Juni 2019.
“Sosialisasi ini memberikan wawasan secara teknis maupun nonteknis mengenai Aplikasi Simlab dan penggunaannya sebagai tahap awal penerapan SIMLab di masing-masing cabang,” kata Anwar.
Sucofindo khususnya melalui SBU Laboratorium wajib mengetahui, memonitor dan membina kompetensi seluruh laboratorium cabang, dan itu menjadi komitmen pihaknya.
Ke depan, Anwar mengatakan bahwa Laboratorium Sucofindo sudah mempersiapkan beberapa Pengembangan jasa pengujian baru dan ikut serta dalam perumusan standarisasi guna peningkatan jasa pelayanan lainnya.
Beberapa Pengembangan Jasa baru SBU Laboratorium yaitu Pengujian Audio Visual dan Produk Luminer, Pengujian Radio Frekuensi untuk produk Informasi teknologi seperti Handphone, Komputer, dan Tablet, Pengembangan jasa Laboratorium Halal serta Pengembangan Laboratorium EMC yang saat ini masih dalam kajian bersama. (lin)