Studio Animasi produksi Avatar the Last Airbender Warnai Industri Film Indonesia

seorang animator membuat animasi untuk pembuatan film. foto: indopos.co.id

Industri film animasi di Indonesia tumbuh subur. Beragam kreasi anak bangsa di dunia animasi makin bertambah. Bahkan tak banyak di antaranya bersaing dengan animator Hollywood.

Studio SHOH Entertainment, sebuah studio animasi kreatif yang didukung para pemuda-pemudi dengan talenta berbakat dan teknologi canggih hadir mewarnai industry animasi Indonesia.

Studio SHOH menyediakan layanan dari konsep hingga penyelesaian; mulai animasi 2D dan 3D, pengembangan karakter, efek visual, production, direction, hingga post-production.

” Sebagai salah satu studio animasi yang berkembang pesat di Indonesia, SSE saat ini  menampung lebih dari 100 pemuda/pemudi kreatif. Dalam 4 tahun ke depan SSE berencana akan memiliki kurang lebih 500 karyawan permanen,” ujar Presiden dan CEO Seung-Hyun Oh (SHOH) di kawasan senayan, Jakarta, Selasa (21/3).

SSE bermaksud untuk memberikan hasil akhir dari suatu pekerjaan dengan kualitas tinggi untk berbagai saluran media ke seluruh dunia. SSE dibangun atas rekam jejak dari Produser Seung-Hyun Oh selama 27 tahun berkarya di industri animasi sembari memimpin berbagai produksi, distribusi.

SSE juga peraih berbagai macam penghargaan untuk konten animasi, memiliki andil pada karya cerita yang sukses di kancah internasional, seperti Avatar the Last Airbender, Tron Uprising, Tinkerbell: Never Beast, Wonderful Days, Kiko, dan Zak Storm.

”SHOH bertujuan untuk menjadi perusahaan penyedia animasi terkuat, yang  secara agresif akan membentuk industri animasi global. Untuk mencapai tujuan itu, studio ini bekerja sama dengan beberapa klien internasional, seperti SamG animation, Synergy Media, Ocon, Man of Action, Zag Toon, Warner Bros, Nickelodeon, Disney, dan lainya,” tutupnya. (lin)

 

sumber: indopos.co.id

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *