Stadion JIS Dapat Pujian dari Pelatih Timnas Brasil U17, Capres Anies Janji Bangun Stadion Standar FIFA di Sumut dan Makassar

Stadion JIS di Ancol Jakarta Utara saat digunakan untuk shalat Iedul Fitri 2022 yang dihadiri Anies Baswedan semasa menjabat Gubernur DKI Jakarta. Foto: ist

Ada 4 stadion Piala Dunia U-17 2023 Indonesia yang digunakan untuk gelaran Piala Dunia U-17 2023 mulai hari ini, Jumat 10 November hingga 2 Desember 2023. Piala Dunia U-17 2023 sendiri diikuti 24 negara termasuk Indonesia U-17. Mereka dibagi menjadi enam grup, masing-masing grup diisi empat negara.

semarak.co-Sebagai tuan rumah, Timnas U-17 Indonesia tergabung di Grup A bersama Ekuador, Maroko, dan Panama. Sementara itu, Grup B diisi Spanyol, Kanada, Mali, dan Uzbekistan, Grup C dihuni Brasil, Iran, Kaledonia Baru, dan Inggris.

Bacaan Lainnya

Kemudian, Grup D ada Jepang, Polandia, Argentina, dan Senegal, Grup E diisi Prancis, Burkina Faso, Korea Selatan, dan Amerika Serikat, serta Grup F dihuni Meksiko, Jerman, Venezuela, dan Selandia Baru. Sebanyak empat venue sudah siap digunakan untuk menggelar pertandingan-pertandingan Piala Dunia U-17 2023.

Keempat stadion tersebut yakni Jakarta International Stadium (JIS), Stadion Manahan (Solo), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), dan Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya). Berikut 4 Stadion Piala Dunia U-17 2023 Indonesia seperti dilansir okezone.com · Rabu 08 November 2023 10:01 WIB:

  1. Stadion Gelora Bung Tomo

Menurut laman Wikipedia, Stadion Gelora Bung Tomo memiliki kapasitas 45.000 penonton yang dibangun pada 2008. Stadion yang terletak di Benowo, Surabaya , Jawa Timur ini akan digunakan untuk opening ceremony Piala Dunia U-17 2023 pada Jumat (10/11/2023).

Setelah opening ceremony, Stadion Gelora Bung Tomo akan menggelar laga perdana Timnas Indonesia U-17 vs Ekuador pada pukul 19.00 WIB. Semua laga Timnas Indonesia U-17 di fase Grup A bersama Ekuador, Panama, dan Maroko akan dimainkan di stadion ini.

  1. Stadion Manahan

Stadion Manahan terletak di Surakarta, Jawa Tengah. Stadion ini dibuka pada 21 Februari 1998. Saat ini sebagian besar digunakan untuk pertandingan sepakbola dan digunakan sebagai kandang Persis Solo. Stadion Manahan sekarang menampung 20.000 penonton setelah direnovasi.

Stadion Manahan akan menjadi venue pertandingan Grup B yang terdiri dari Spanyol, Kanada, Mali, dan Uzbekistan. Stadion ini juga akan dipakai untuk menyelenggarakan laga semifinal, perebutan peringkat tiga, dan final.

  1. Stadion si Jalak Harupat

Stadion si Jalak Harupat terletak di Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Sejak 2009, Persib Bandung mulai memainkan laga kandangnya di sini. Kini, stadion yang menampung 30.100 orang ini menjadi kandang dari Persikab Kabupaten Bandung.

Stadion si Jalak Harupat pernah dipakai sebagai venue Asian Games 2018. Kini, stadion ini akan menjadi tempat bertanding bagi Grup D (Jepang, Argentina, Polandia, dan Senegal) dan Grup F (Meksiko, Jerman, Venezuela, dan Selandia Baru) di Piala Dunia U-17 2023.

  1. Jakarta International Stadium (JIS) di Ancol Jakarta Utara

Jakarta International Stadium (JIS) merupakan stadion dengan atap yang bisa dibuka terletak di Ancol, Jakarta. Stadion ini mempunyai kapasitas tempat duduk 82 ribu penonton, menjadikannya stadion terbesar di Indonesia dan stadion khusus sepakbola terbesar di Asia.

Pada Piala Dunia U-17 2023 ini, JIS akan digunakan pertama kalinya untuk menyelenggarakan kompetisi sepakbola internasional sejak dibangun pada 2019. JIS akan menjadi venue Grup C (Brasil, Iran, Kaledonia Baru, dan Inggris), dan Grup E (Prancis, Burkina Faso, Korea Selatan, dan Amerika Serikat).

Pelatih Timnas Brasil U-17 Phelipe Leal mengaku kagum melihat kemegahan Stadion JIS setelah melakukan inspeksi langsung. Bahkan, Juru taktik 36 tahun tersebut menyebut JIS sebagai stadion yang gila karena kemegahannya.

“Ini sangat gila. Ini adalah stadion yang besar, punya keindahan dan saya sangat kaget mereka bisa membuat stadion seperti ini. Saya baru pertama kali datang ke Indonesia, awalnya saya tidak sempat cari tahu di stadion mana kami akan bermain. Saya pikir mereka tidak punya persiapan yang matang untuk jadi tuan rumah. Tapi, saya melihat kalau mereka punya keseriusan yang kuat,” kata Phelipe Leal.

Diketahui Stadion JIS merupakan warisan Anies Rasyid Baswedan selama menjabat Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022. Hebatnya Stadion JIS terus mendapat apresiasi dan pujian dari dunia internasional. Terbaru dari Timnas U17 Brasil yang akan berkesempatan main di Stadion JIS dalam babak penyisihan pertengahan November 2023.

Pelatih Timnas Brasil U-17 Phelipe Leal memuji JIS sebagai persiapan Indonesia tuan rumah Piala Dunia U-17 2023. Anies yang calon presiden (capres) mengapresiasi pelatih Timnas Brasil Phelipe Leal. Menurut Anies apa yang diungkapkan pelatih Brasil merupakan objektif dan tidak terbungkus pada kepentingaan apapun.

“Kami apresiasi bahwa ada ungkapan jujur terhadap Jakarta International Stadium ungkapan objektif, ungkapan yang tidak berbungkus kepentingan apapun,” kata Anies di Hotel El Hotel Royale, Kelapa Gading, Jakarta Utara yang jadi tempat menginap para timnas asing, Selasa (7/11/2023).

“Kecuali, menilai karena dia menyaksikan. Dan penilaian objektif itu menurut saya bukan kepada satu orang, itu penilaian atas karya anak bangsa,” imbuh Capres Anies seperti dilansir kbanews.com, 7 November 2023 7:18 PM.

Dia menyampaikan pujian terhadap JIS, kata Anies, merupakan pujian juga kepada karya anak bangsa. Apalagi JIS dibangun sepenuhnya oleh tenaga kerja asli Indonesia. “JIS dibangun oleh keringat anak-anak Indonesia yang didik di sekolah Indonesia, didik hampir se-Indonesia dan tidak menggunakan tenaga kerja asing satupun,” ujarnya.

Itu adalah 100% karya Indonesia. Pesannya apa? Dunia kagum dengan karya anak bangsa. Jadi jangan pernah meremehkan setiap karya dan sepelekan anak Indonesia. Karena tenaga kerja Indonesia mampu menghasilkan bangunan spektakuler, yang tidak kalah dengan tenaga kerja asing.

“Jangan pernah remehkan karya anak Indonesia, jangan pernah sepelekan keringat tenaga kerja Indonesia, karena mereka mampu menghasilkan bangunan spektakuler yang hari ini sama-sama kita syukuri itu ada di Ibu Kota kita,” tuturnya.

Dia berharap, ke depan banyak orang yang memandang positif karya anak bangsa. “Insya Allah ke depannya makin banyak pandangan objektif terkait dengan karya anak-anak bangsa,” imbuhnya.

Di bagian capres Anies melakukan kunjungan politik ke Sumatera Utara (Sumut) 2 – 3 November 2023. Saat tiba di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, pukul 14.40 WIB, Anies langsung disambut ribuan pendukungnya yang menunggunya di depan pintu kedatangan domestik.

Mayoritas pendukung terdiri dari emak-emak. Mereka tampak mengenakan baju beratribut PKB, PKS, NasDem. Namun sebagian besar lainnya tidak menggunakan atribut tampak embel-embel apapun. Mereka kemudian meneriakkan yel yel dukungan sambil berusaha mendekati Anies.

Situasi ini membuat Anies kesulitan berjalan hingga akhirnya Anies sempat digendong pendukungnya. Selain di dalam bandara, warga rela menunggu Anies di jalan menuju Bandara Kualanamu. Anies saat diwawancara mengatakan, sambutan dari warga Sumut begitu luar biasa. Bahkan jumlahnya lebih banyak saat Anies datang ke Sumut tahun lalu.

“Luar biasa, luar biasa, dibandingkan tahun lalu, kedatangan kami tahun ini menumbuhkan sambutan yang jauh lebih besar, antusiasme yang luar biasa. Bila dilihat tahun lalu ramai tapi dibandingkan sekarang luar biasa,” ujar Anies.

Kata Anies ini menunjukan bahwa Sumut menginginkan perubahan. “Memang Sumut sedang bergerak untuk perubahan, Sumut sedang menyongsong perubahan, salut hormat pada semua yang datang,” katanya.

Ketua DPW Partai NasDem Sumut Iskandar ST menjelaskan, Anies berkunjung dalam rangka menyapa, bersilaturahmi dan menyerap aspirasi masyarakat di sejumlah kabupaten kota di Sumut. Kata Iskandar, usai dari Bandara, rombongan akan bergerak menuju Gedung MABMI, Kabupaten Langkat untuk bertemu dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, kader partai, serta para relawan.

Selesai dari sana, perjalanan dilanjutkan ke Kota Binjai. Di sana Anies dijadwalkan akan salat Magrib di Masjid Agung dan makan malam. “Selesai dari Binjai, rombongan bergerak ke Kota Tebingtinggi. Di sini Anies dijadwalkan bertemu dengan masyarakat terutama milenial, di kedai Kawan Kopi untuk berdiskusi. Setelah itu menuju Kota Pematangsiantar dan menginap di Hotel Sapadia,” ujar Iskandar dalam keterangannya, Kamis (2/11/2023).

Keesokan harinya, sambung Iskandar, diagendakan minum kopi bersama dengan masyarakat, relawan, dan kader di Kedai Kopi Kong Tong, Pematang Siantar. perjalanan kemudian dilanjutkan ke Persulukan Tuan Guru Batak di Kabupaten Simalungun. Di sana Anies bersilaturahmi bersama tokoh agama, adat, dan masyarakat.

Kemudian dilanjutkan bertemu santri dan relawan. Selanjutnya, Anies Baswedan akan menunaikan salat Jumat di Masjid Agung H Achmad Bakrie, Kabupaten Asahan dan mengunjungi MTs Al Washliyah, Kabupaten Asahan untuk silaturahmi bersama masyarakat. Selanjutnya rombongan menuju Kota Medan melalui jalan lintas Indra Pura, Kabupaten Batubara.

Di sana Anies akan menyapa masyarakat. “Sebenarnya banyak permintaan dari masyarakat yang ingin bertemu dengan Pak Anies, terutama daerah Kisaran dan Batubara, tapi karena Pak Anies harus sudah tiba di Jakarta sekitar pukul 19.30 WIB, maka kami tidak bisa melaksanakan pertemuan dengan waktu yang cukup lama,” kata Iskandar.

Dalam sambutannya, Anies berjanji akan membangun stadion berstandar FIFA di Sumut. Hal itu disampaikan Anies saat menemui pendukungnya di Kabupaten Langkat, Sumut, Kamis (2/11/2023).

“Insya Allah di Sumut ini juga nantinya kita akan bangun stadion yang bagus untuk seluruh warga Sumut. Di Jakarta punya namanya Jakarta International Stadium. Mau tidak di Sumut ada stadion sepakbola yang bagus? Mau tidak? Insya Allah nanti dibangun stadion kelas FIFA di Sumut,” ujar Anies di Gedung Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI) Langkat, Kamis (2/11/2023) dilansir kompas.com – 03/11/2023, 00:58 WIB.

Selain di Sumut, Capres Anies pun berjanji akan membangun stadion berstandar FIFA di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Hal itu dijanjikan Anies jika terpilih menjadi presiden tahun 2024. Mantan Menteri Pedidikan itu mengaku akan membangun stadion di Kota Daeng lantaran mengingat masyarakat Makassar sangat membutuhkan stadion untuk digunakan berolahraga.

“Saya pernah sampaikan waktu saya ke Makassar dulu bahwa salah satu hal yang kita ingin bangun di Makassar dan provinsi lain di Indonesia adalah stadion olahraga berstandar FIFA,” ungkap Anies kepada wartawan usai memaparkan visi misinya dalam acara Silaknas ICMI di Hotel Four Point by Sheraton, Makassar, Minggu 5 November 2023 dilansir viva.co.id, Senin, 6 November 2023 – 11:16 WIB.

Anies menyebut, stadion yang nantinya akan dibangun adalah yang multifungsi dan ramah terhadap penyandang disabilitas. Artinya, stadion itu tidak hanya digunakan untuk berolahraga tapi juga untuk menyatukan warga Kota Makassar. Ditambah, stadion itu bisa diakses oleh semua kalangan masyarakat.

“Stadion ini nantinya bisa digunakan untuk kegiatan sosial, kegiatan budaya, kegiatan keagamaan selain kegiatan olahraga. Seperti kita ketahui kalau di Makassar ini masyarakatnya membutuhkan sekali, stadion itu mempersatukan, stadion itu membuat semua yang berbeda latar belakang duduk bersama di stadion merasakan perasaan kebersamaan karena itulah kenapa penting,” jelas Anies.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga mengungkap bahwa stadion yang dibangun itu dipastikan akan standar FIFA dan bisa digunakan semua kalangan. Termasuk penyandang disabilitas. “Kita buat standar baik, sesuai FIFA, supaya semua unsur masyarakat bisa menggunakannya,” paparnya.

“Termasuk penyandang disabilitas, yang menggunakan kursi roda bisa pakai, yang menggunakan fasilitas alat bantu bisa pakai sehingga standar internasional itu kita ingin pakai,” demikian Anies memungkasi.

Seperti diketahui, Kota Makassar saat ini tidak memiliki stadion. Sejak stadion Mattoanging dirombak dengan alasan direnovasi kini sudah rata dengan tanah dan pembangunan menjadi mandek. Kemudian, Stadion Barombong yang dibangun pemerintah Provinsi juga belum layak digunakan lantaran pembangunannya juga sampai saat ini mandek.

Kembali waktu kunjungan ke Sumut tadi, Anies berharap masyarakat tak salah memilih capres dan cawapres. Dia meminta warga mencoblos capres dan cawapres berkacamata. Untuk diketahui, Anies dan cawapresnya Muhaimin Iskandar alias Cak Imin merupakan pasangan capres dan cawapres yang sama-sama menggunakan kacamata dalam kesehariannya.

“Siapa presidennya? Siapa wakilnya? Ingat-ingat itu nanti, coblos yang pakai kacamata. Coblos yang dua-duanya pakai kacamata, jangan keliru ada yang lain pakai kacamata. Coblos yang dua-duanya pakai kacamata. Kalau partainya apa? NasDem, PKS, PKB, Ummat,” ujar Anies.

Di hadapan warga yang hadir, Anies sempat menyampaikan sejumlah hal yang dia lakukan saat masih menjadi Gubernur DKI Jakarta. Salah satunya, Anies menyinggung keberhasilannya menutup Hotel Alexis.

“Semua menginginkan tempat itu ditutup, demo bertahun-tahun tidak bisa menutup tempat itu, selalu gagal. Kita tidak tahu siapa di belakangnya. Lalu 2017 terjadi pergantian gubernur di DKI Jakarta. Kewenangannya pindah, apa yang terjadi, tempat itu ditutup cukup dengan selembar kertas dan satu tanda tangan,” katanya. (net/okc/kba/viv/smr)

Pos terkait