Catatan M. Hatta Taliwang (MHT) *)
semarak.co-Pendukung Anies Baswedan sering tampak euphoria setelah melihat situasi lapangan seakan kemenangan sudah ditangan. Apalagi melihat Partai NasDem, Partai Demokrat, dan PKS sepertinya sudah kompak mendukung Anies.
Partai resmi tersebut barulah instrumen formal dalam rangka pencalonan Anies menjadi presiden di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Nanti atau sekarang saja sudah tampak upaya upaya penjegalan capres Anies.
Saya membantu memetakan partai mana saja yang bisa menghambat Anies dalam Pilpres 2024. Saya sebut “partai” karena Instrumen ini diduga mempunyai indikasi berpolitik utk kepentingan rezim. INILAH “PARTAI” yang harus dihadapi Anies dlm Pilpres mendatang.
- “Partai Taipan/Saudagar (PTS).” Anies memang punya Saudagar yang bantu, tapi apa cukup kuat, masih tanda tanya.
- “Partai Intelijen Indonesia (PII)”. “Partai” ini diduga dikendalikan emak Banteng.
- “Partai Media Massa Mainstream (PM3)”. Hampir semua media massa mainstream dikendalikan Taipan.
- “Partai Media Sosial (PMS).” Medsos secara umum berimbang dikuasai pendukung Anies dan pendukung rezim.
- “Partai Kepolisian RI (PKRI). “Partai” ini sangat loyal ke rezim, karena menguntungkan secara politis bagi institusi mereka.
- “Partai Lembaga Survei (PLS)”. Ini sebagian besar penyembah uang Taipan/Rezim.
- “Partai Buzzer Indonesia (PBI)”. Dulu diberi anggaran oleh rezim Rp 90 milyar. Tentu ke depan dana dari berbagai sumber dikerahkan.
- “Partai KPK (PKPK)”. “Partai” ini terus berupaya keras menjegal Anies.
- “Partai KPU (PKPU)”. “Partai” ini belum apa apa sdh terungkap bobrok moral Ketuanya. Di masa lalu tega menggunakan 17,5 juta KTP ASPAL.
- “Partai Persatuan Minoritas Agama (PPMA)”. Secara sosio politis Anies pasti dilihat sebagai simbol Islam. Tentulah para minoritas yang kaya raya itu akan bersatu. Jangan dianggap enteng powernya.
- “Partai Kapitalis Global (PKG)”. Ada State Kapitalis, RRC, ada Liberal Kapitalis, USA dkk. Mereka punya kepentingan karena Indonesia dari segi SDA dan Pasar menggiurkan. Sikap mereka akan menentukan siapa yg akan mereka dukung.
- “Partai MK (PMK)”. “Partai” ini dikendalikan langsung oleh ipar Presiden. Sdh bisa bisa ditebak apa² yg akan mereka lakukan.
- “Partai Penjabat Sementara (PPS)”. Ratusan Bupati/ Walikota/ Gub yg bukan hasil pilihan rakyat tapi hasil pilihan rezim, sedang berkuasa, tentu sdh bisa ditebak mau apa mereka ini pada saat Pilpres.
- “Partai Intelektual dan Pengamat Bayaran(PIPB)”. Ini “partai” bani TEBAL MUKA, saudara sepupu Partai “Buzzer”. Yang penting duit masuk kantong mulut ngomong suka suka atas nama ” kebenaran ilmiah”.
- “PARTAI KADES (PK)”. Sudah lama dibina dan dirawat. Apalagi KADES bermasalah, bisa diperas himpun suara. Yang tidak bermasalah ditaburi uang serangan fajar.
- “PARTAI ISTANA (PI).”
Demikian sekedar sumbangan pikiran untuk direnungkan oleh para pendukung Anies. Siap hadapi mesin rezim ini?
sumber: WAGroup MENUJU INDONESIA BERSATU (postSelasa8/8/2023/alfiansyahmysa)