Serasa Kampanye, Anies Diarak Kereta Kuda dan Diteriaki Presiden saat Hadiri Harlah PPP Yogyakarta

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat menerima gelar tokoh persatuan dan pembangunan dari PPP di DPW PPP, Duren Sawit, Jakarta Timur, Ahad, 30 Januari 2022. Foto: tempo.co

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diarak menggunakan kereta kuda saat menghadiri peringatan hari lahir (harlah) PPP ke-49 Yogyakarta di Yogyakarta, Senin 31 Januari 2022. Harlah yang dipusatkan di kawasan Jogja Expo Center (JEC) ini dihadiri ribuan massa PPP dari berbagai laskar serta sejumlah tokoh partai berlambang Ka’bah itu.

semarak.co-Sepanjang diarak dengan kereta kuda dari hotel pelaksanaan Musyawarah Kerja Wilayah PPP Grand Dafam menuju JEC itu, Anies disambut pekik para kader PPP sebagai calon presiden atau Capres 2024. Ia enggan menjawab saat ditanya apakah undangan PPP tersebut sebagai sinyal partai sudah bulat akan mengusung diriya sebagai calon presiden pada Pemilu 2024 mendatang.

Bacaan Lainnya

“Kedatangan saya di Yogya untuk menghadiri undangan PPP, saya berangkat dari Jakarta menuju Yogya menggunakan kereta api malam. Soal (dukungan sebagai capres 2024) itu, silakan tanya ke PPP nya langsung. Yang jelas, saat ini saya masih berfokus menuntaskan program dan janji di Jakarta sampai tuntas (Oktober 2022) nanti, sesudah itu selesai baru berpikir fase selanjutnya,” kilah Anies dilansir tempo.co/Senin, 31 Januari 2022 17:56 WIB.

Anies mengatakan didapuk untuk hadir sebagai pembicara diskusi Musyawarah Kerja Wilayah PPP bertema persatuan dan pembangunan berdasarkan pengalamannya memimpin DKI Jakarta. “Hanya dengan menghadirkan keadilan, maka perasaan kesetaraan bisa dibangun dan mewujudkan persatuan. Saya upaya mewujudkan persatuan itu sudah coba dirintis di Jakarta sekarang ini” ujarnya.

Seperti pembangunan stadion baru yang tidak menyediakan lahan parkir besar agar warga lebih mengakses kendaraan umum juga menciptakan tranportasi publik yang ramah dengan trotoarnya. “Tapi seringkali upaya menghadirkan perasaan kesetaraan itu tidak bisa difoto, rasa aman dan nyaman itu tak bisa diabadikan, yang bisa difoto hanya bangunan fisiknya,” ujar Anies.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PPP Arwani Thomafi membantah undangan untuk Anies Baswedan ini berkaitan dengan agenda pemilu 2024. “Kegiatan kami selalu mengundang tokoh yang bisa jadi panutan, teladan, contoh bagaimana membangun organisasi. Dalam hal ini tentu masyarakat di Yogya bisa belajar dari Pak Anies di dalam membangun Jakarta,” katanya.

Yangmenarik, Anies Baswedan dilantik sebagai tokoh Persatuan dan Pembangunan DKI Jakarta oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Pelantikan dilakukan di kantor DPW PPP DKI di Duren Sawit, Jakarta Timur saat hari lahir partai tersebut ke-49.

Beberapa pertimbangan yang membuat Anies mendapat gelar tersebut, antara lain karena prestasi yang ditorehkan oleh Pemprov DKIJakarta dalam beberapa waktu ke belakang. Seperti misalnya program vaksinasi 100 persen yang digalakkan Pemprov DKI, hingga kepedulian terhadap warga difabel. (net/tpc/smr)

 

sumber: tempo.co di WAGroup Gerakan Amanah Sejahtera (postSenin31/1/2022/taufikrahman)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *