Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB) Antonio Guterres menyerukan negara-negara untuk berhubungan internasional dengan Taliban sebagai pemerintah Afghanistan. Menurut Guterres, berhubungan dengan Taliban dapat mencegah keruntuhan ekonomi di Afghanistan.
semarak.co-Sejumlah negara sebelumnya mengatakan mereka tidak ingin terlibat langsung dengan Taliban karena khawatir atas pelanggaran hak. Namun, Guterres mengatakan ini adalah pendekatan yang salah.
Sebaliknya, kata Sekjen PBB menyarankan bahwa keterlibatan langsung dengan Taliban, termasuk pengiriman bantuan, dapat membantu mendorong otoritas baru Afghanistan untuk lebih menghormati hak asasi manusia.
“Sangat penting untuk terlibat dengan Taliban pada saat ini. Tidak mungkin memberikan bantuan kemanusiaan di Afghanistan tanpa melibatkan pihak berwenang de facto Taliban,” kata Guterres di sela-sela konferensi tingkat tinggi tentang bantuan untuk Afghanistan, Senin (13/9), dikutip dari AFP yang dilansir cnnindonesia.com/internasional/20210914.
Pada konferensi tingkat tinggi tentang bantuan untuk Afghanistan itu, Guterres mengimbau negara-negara di dunia untuk memberikan bantuan kepada warga Afghanistan. PBB berusaha mengumpulkan US$606 juta. Dana ini diperkirakan cukup untuk menyelamatkan jutaan orang Afghanistan dalam waktu empat bulan ke depan.
“Saya tidak berpikir bahwa jika otoritas de facto suatu negara berperilaku buruk, solusinya adalah melakukan hukuman kolektif kepada rakyatnya. Penting untuk meluncurkan program bantuan kemanusiaan yang kuat dan menggunakannya sebagai pengaruh untuk (terlibat) dengan Taliban” kata Guterres.
Uang itu dibutuhkan untuk bantuan makanan dan mata pencaharian penting bagi hampir 11 juta orang dan layanan kesehatan untuk 3,4 juta orang. “Warga Afghanistan membutuhkan penyelamat,” kata Guterres. (net/cnn/smr)