Grup Wali Band mengungkapkan wasiat dari korban tsunami Banten lewat single Wasiat Sang Kekasih yang dirilis, Rabu (13/02) di kantor NAGASWARA, Menteng, Jakarta Pusat. Wali Band yang digawangi Apoy, Faank, Ovi dan Tommy membeberkan wasiat Aa Jimmy, yang mereka tuangkan lewat single Wasiat Sang Kekasih.
Lagu ini terinspirasi dari musibah tsunami Banten. Dimana di antara para korban adalah keluarga besar wali. Wali merasa betapa tipis perbedaan antara kehidupan dan kematian. Tak peduli kepada siapapun bahkan terhadap orang-orang yang kita cintai.
“Saya pikir salah satu karya Wali yang Wali buat, sangat emosional untuk saya pribadi.Karena saya langsung melihat dengan teman-teman Wali lainnya, bagaimana teman-teman yang biasa ngobrol dan becanda tiba-tiba jadi jenazah,” ungkap Apoy menceritakan ide awal membuat single Wasiat Sang Kekasih, pada wartawan.
Baca juga: http://semarak.co/angkat-kisah-nyata-bencana-tsunami-banten-wali-rilis-single-wasiat-sang-kekasih/
Siapapun akan mengalami, lanjut Apoy, termasuk kepada personil Wali. Tak ada salahnya akhirnya Wali menitip pesan kepada orang-orang yang wali cintai. Kalaupun memang nanti Wali tak ada lagi di dunia ini, lagu ini adalah pesan sekaligus wasiat untuk orang-orang yang Wali cintai.
Lagu ini merupakan dedikasi Wali kepada para korban bencana tsunami Banten pada akhir tahun 2018 lalu. Hingga saat ini, Wali masih berduka dan merasa kehilangan beberapa anggota keluarganya dalam bencana tersebut.
“Dalam kesempatan jumpa pers nanti, Wali Band akan menghadirkan Ade Jigo sebagai saksi hidup dalam bencana Tsunami Banten yang terjadi beberapa waktu lalu. Apalagi Ade salah satu korban yang kehilangan istri tercinta dalam kejadian tersebut,” cetusnya.
Bagaimana cerita Ade dan para personil Wali dalam ketika bencana dan menjadikan moment tersebut mejadi sebuah lagu, kita dengarkan kesaksiannya sore ini,” pungkas Andre Humas NAGASWARA. (lin)