Ramadhan Berkah, Raim Laode Ajak Masyarakat Zakat dan Infak melalui BAZNAS

BAZNAS) RI menggandeng Raim Laode  mengajak masyarakat berzakat, berinfak, dan bersedekah melalui BAZNAS.

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menggandeng musisi dan komedian Raim Laode  mengajak masyarakat berzakat, berinfak, dan bersedekah melalui BAZNAS.

Semarak.co – Raim Laode mengajak seluruh masyarakat untuk merasakan indahnya berbagi di bulan penuh berkah.

Bacaan Lainnya

“Halo sahabat BAZNAS, Raim Laode di sini mau mengajak teman-teman merasakan indahnya berbagi, apalagi di bulan yang sangat suci ini. Teman-teman bisa berzakat dan bersedekah di BAZNAS,” ujar Raim Laode dirilis humas usai acara melalui WAGroup Baznas Media Center (BMC), Senin (3/3/2025).

Raim menekankan betapa mudahnya menunaikan zakat di era digital saat ini. “Caranya sangat gampang, silakan kunjungi www.baznas.go.id, langsung, seluruh informasi soal zakat, infak, dan sedekah ada di sana,” tambahnya.

Raim juga menyampaikan pesan ringan namun penuh makna untuk mengingatkan masyarakat tentang pentingnya berzakat.

“Percuma ganteng, kalau tidak bayar zakat,” ucapnya sambil tersenyum.

Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pengumpulan, Rizaludin Kurniawan  menyambut baik ajakan Raim Laode dalam kampanye Ramadhan ini.

“Kami mengapresiasi peran serta Raim Laode dalam menyebarkan pesan kebaikan. Kehadiran figur publik memiliki dampak positif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menunaikan zakat,” ujar Rizaludin.

Menurut Rizaludin, zakat memiliki peran strategis dalam meningkatkan kesejahteraan umat, terutama bagi mereka yang membutuhkan.

“Dengan berzakat, masyarakat tidak hanya menjalankan kewajiban sebagai muslim, tetapi juga turut membantu saudara-saudara kita yang kurang beruntung,” tambahnya.

BAZNAS terus berupaya memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam menyalurkan zakat, infak, dan sedekah.

“Kami telah menyediakan berbagai kanal pembayaran digital yang memudahkan muzaki dalam menunaikan kewajibannya dengan aman dan nyaman,” jelas Rizaludin.

BAZNAS Ajak Generasi Milenial Tingkatkan Literasi Zakat

BAZNAS mengajak masyarakat Muslim di Indonesia untuk meningkatkan kapasitas literasi tentang perzakatan yang dapat memperkuat pemahaman dan kesadaran akan pentingnya zakat, sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.

Dari survei yang dilakukan BAZNAS RI, Indeks Literasi Zakat (ILZ) terhadap 1.300 responden dari kalangan generasi milenial dan generasi Z di Indonesia tercatat pada tingkat skor 74,84 poin, yang artinya masuk ke dalam kategori menengah/moderat.

Pimpinan BAZNAS RI Bidang Perencanaan, Kajian dan Pengembangan Zainulbahar Noor menyampaikan, tingkat literasi zakat dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya menunaikan zakat, sehingga berdampak pada jumlah dana zakat yang terkumpul.

Menurut Zainulbahar, literasi tentang zakat harus terus digaungkan, sebagaimana yang menjadi tema utama acara Public Expose, sebab instrumen dari literasi zakat ini menjadi dasar pemahaman, kesadaran, dan prilaku masyarakat dalam menunaikan zakat.

“Hasilnya bukan hanya mencermikan sejauh mana literasi zakat kita berkembang di tengah masyarakat, tetapi juga adalah bagaimana efektivitas program-program zakat yang telah dijalankan,” katanya.

Zainulbahar mengatakan, BAZNAS merupakan salah satu lembaga di Indonesia yang diamanahkan Undang-Undang untuk mengkoordinasikan, mengutip, mengumpulkan, dan menerima zakat dari seluruh umat Islam dalam potensi yang sudah ditentukan.

“Ini sangat penting yang mana kita saat ini hanya mampu mengumpulkan pada kisaran 10 sampai 15 persen untuk memungkinkan bagi kita memberikan kesempatan kepada 8 asnaf yang lain hidup di wilayah Indonesia ini hidup dalam keadaan berkecukupan,” ucap Zainulbahar.

Direktur Kajian dan Pengembangan ZIS-DSKL BAZNAS RI Muhammad Hasbi Zaenal  menambahkan, tingkat literasi zakat  generasi milenial dan generasi Z masih cukup rendah. Karenanya, peningkatkan kapasitas literasi zakat menjadi pekerjaan yang perlu segera diselesaikan.

“Tentu ini menjadi PR kita bersama, agar regulasi tentang perzakatan yang sudah tertuang dalam Undang-Undang untuk kemudian disampaikan kepada mereka untuk bersama-sama memaksimalkan potensi yang ada,” katanya. (hms/smr)

Pos terkait