Raih Penghargaan PWI Jatim, Wamen Viva Yoga: Jadi Pelecut Semangat Kinerja

Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi meraih penghargaan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur.

Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi  menjadi salah satu tokoh yang meraih penghargaan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur, pada Puncak Peringatan Hari Pers Nasional 2025 dan HUT PWI Ke-79 Jatim di Gedung Negara Grahadi Surabaya.

Semarak.co – Viva Yoga dinilai sebagai Tokoh Penyelaras Demografi Nasional. Dia meraih penghargaan bersama beberapa tokoh lain seperti pemain bola voli putri Megawati Hangestri Pertiwi dan Pangkoarmada II Laksda TNI IGP Alit Jaya.

Bacaan Lainnya

“Saya mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang diberikan. Penghargaan ini menjadi pelecut untuk lebih meningkatkan kinerja,” ujar Viva Yoga, dirilis humas usai acara melalui WAGroup ForWaTrans, Selasa (29/4/2025).

Viva Yoga mengatakan, wartawan beserta medianya adalah kekuatan untuk meningkatkan kualitas demokrasi. Insan press adalah bagian dari kekuatan civil society, kekuatan yang terorganisasi yang bersifat kritis, korektif,  dan itu sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas demokrasi.

Kepada Khofifah, Viva Yoga mengatakan, dirinya sering berkunjung ke Grahadi. Pada Desember 2024, dia datang ke Surabaya untuk melepas sebanyak 30 kepala keluarga transmigran ke tempat tujuan yang telah ditetapkan.

Jatim diakui  Viva Yoga sebagai provinsi penyumbang transmigran terbanyak. Sejak transmigrasi dilakukan, sudah ada 52.401 kepala keluarga atau 2.000.081 jiwa yang melakukan migrasi ke berbagai pulau di Indonesia. “Jadi cukup banyak transmigran dari Jawa Timur”, ungkapnya.

Ditegaskan Kementerian Transmigrasi yang saat ini melakukan transformasi menjalankan program transmigrasi tidak sekadar memindahkan penduduk. Sumber daya manusia para transmigran pun akan ditingkatkan.

Dipaparkan kementerian yang beralamat di Kalibata, Jakarta, itu mempunyai program Transmigrasi Patriot yaitu memberi beasiswa kepada mahasiswa S1, S2, dan S3 untuk diterjunkan di kawasan trasmigrasi.

Program ini diharapkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia transmigran agar potensi yang ada di kawasan transmigrasi menjadi lebih optimal dan maksimal. “Kita harap ada masyarakat Jawa Timur yang ikut program Transmigrasi Patriot”, ujarnya. (hms/smr)

Pos terkait