PWI Pusat Kolaborasi dengan Kemnaker Sosialisasikan Program Ketenagakerjaan

Sekretaris Jenderal PWI Pusat Iqbal Irsyad (keempat dari kiri)) didampingi Ketua Bidang Kerja sama Amy Atmanto (keenam dari kiri) dan jajaran pengurus PWI Pusat lain bertemu Wamenaker Afrinsyah Noor (kelima dari kiri) untuk bahas kerja sama program di Kemnaker Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin (23/9/2024) dan jajaran seperti Sekretaris Direktorat Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial Surya Lukita Warman. Foto: humas PWI Pusat

Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat bekerja sama Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menggelar serangkaian program yang langsung menyentuh masyarakat. Kolaborasi ini mencakup sosialisasi manfaat program jaminan sosial, pelatihan sertifikasi, serta pemberian bantuan subsidi.

semarak.co-Kerja sama ini rencananya diawali dengan penandatanganan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) antara kedua belah pihak yang dijadwalkan minggu depan.

Bacaan Lainnya

Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Afriansyah Noor menyambut positif hal ini dalam pertemuan dengan pengurus PWI Pusat untuk membahas rencana kolaborasi tersebut. Wamenaker menyatakan, pihaknya menyambut baik ajakan kolaborasi ini.

“Mengingat posisi PWI sebagai organisasi wartawan terbesar di Indonesia. Program-program yang diajukan sangat konkret dan bermanfaat bagi masyarakat, tenaga kerja, dan wartawan,” ujar Wamenaker dirilis humas PWI Pusat usai acara melalui pesan elektronik redaksi semarak.co, Senin (23/9/2024).

Dalam pertemuan di Kemnaker Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin (23/9/2024), hadir Sekretaris Jenderal PWI Pusat Iqbal Irsyad, Ketua Bidang Kerja sama Amy Atmanto, Wakil Bendahara M. Syarwani, serta Ketua Satgas Anti Hoax PWI Pusat Budi Nugraha.

Dari pihak Kemnaker, turut hadir Sekretaris Direktorat Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial Surya Lukita Warman dan jajarannya. Lebih lanjut, Afriansyah menjelaskan, Kemnaker memiliki sembilan direktorat jenderal yang menangani berbagai aspek ketenagakerjaan di Indonesia.

Mulai dari pelatihan hingga pemberdayaan tenaga kerja. “Kami berharap kolaborasi ini dapat memperkuat sinergi antara PWI dan Kemnaker dalam meningkatkan kemampuan dan memperbaiki sistem ketenagakerjaan di Indonesia,” imbuhnya.

Afriansyah juga menegaskan pentingnya program ini untuk pengembangan kompetensi tenaga kerja, mengingat setiap sektor memiliki permasalahan ketenagakerjaan yang berbeda. Karena itu, kebutuhan sumber daya manusia (SDM) di sektor ketenagakerjaan pun beragam, baik dari segi komposisi, kuantitas, maupun kualitas.

“Saya yakin kerja sama ini memiliki arti penting bagi pembangunan ketenagakerjaan di Indonesia dan menjadi momentum penting dalam mewujudkan sinergi antara pemerintah pusat dan PWI,” tandas Afriansyah yang juga polisiti PBB.

Sekretaris Direktorat Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial Kemnaker Surya Lukita Warman menambahkan, kolaborasi ini akan mendorong penguatan komunikasi dan sinergi antara Kemnaker dan PWI, baik di pusat maupun daerah, untuk pengembangan kerja sama lebih lanjut. (smr)

Pos terkait