Di tengah penyelenggaraan Pertemuan Tahunan IMF – WB hari ke 5, Presiden Joko Widodo bersama beberapa Menteri Kabinet Kerja menyempatkan diri untuk meminum kopi yang disediakan booth BRIKOPI di area pertemuan BNDCC, Bali, Jumat (12/10).
Presiden menikmati sajian kopi tersebut bersama Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menko Polhukam Wiranto, Mensesneg Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Mendag Enggartiasto Lukita dan Menperin Airlangga Hartanto.
Setelah menikmati sajian kopi tersebut, Presiden menyempatkan untuk berkunjung langsung ke stan booth BRIKOPI dengan ditemani Direktur Utama Bank BRI Suprajarto. Ia pun memuji rasa kopi hasil racikan barista Muhammad Aga dan Rendy Anugrah Mahesa.
“Kopinya enak,” ujar Presiden singkat seperti dirilis Humas Bank BRI, Jumat (12/10).
Kopi tersebut merupakan kopi solidaritas, yang diinisasi Bank Indonesia (BI) bersama Bank BRI dimana selama perhelatan pertemuan tahunan IMF – WB akan diberikan secara gratis sebanyak 12 ribu cup. Atas satu cup kopi yang dikonsumsi, BRI akan mendonasikan bantuan senilai Rp100 ribu kepada korban gempa di Lombok dan Sulteng.
Hingga hari kelima, tercatat tak kurang dari 8.700 cup sudah di konsumsi para delegasi. “Antusiasme para delegasi sangat tinggi, karena mereka bisa mendapatkan kopi gratis sekaligus menyumbang. Hal ini menunjukkan betapa besar perhatian dunia internasional bagi Saudara kita yang tertimpa musibah di Lombok dan Sulawesi Tengah,” ujar Direktur Utama BRI Suprajarto. (lin)