Pergerakan Saham dan Bisnis Wealth Management Tumbuh Positif, Bank BSI Raih Dua Penghargaan Internasional Finance Award

SVP Wealth Management BSI Asri Natanegeri (kiri kedua) dan SVP Investor Relation BSI Rizki Budinanda (kanan kedua) saat mewakili BSI menerima penghargaan Most Innovative Wealth Management Bank—Indonesia dan Best Investor Relation dalam Kategori Banking – Indonesia pada ajang International Finance Award 2023 di Waldorf Astoria Bangkok, Thailand, Jumat (26/1/2024). Foto: humas BSI

Bisnis wealth management PT Bank Syariah Indonesia (BSI) sepanjang 2023 berhasil tumbuh 30,04% dalam tiga tahun terakhir. Sementara per posisi Desember 2023 secara tahunan atau year on year (YoY), total dana kelolaan nasabah prioritas tumbuh 9% jadi lebih Rp66 triliun dibanding Desember 2022.

semarak.co-Pertumbuhan tersebut terjadi di tengah kondisi pengetatan likuiditas pada tahun 2023. Atas pencapaian di dalam meningkatkan bisnis wealth, Bank BSI memperoleh penghargaan Most Innovative Wealth Management Bank—Indonesia pada ajang International Finance Award 2023 di Bangkok, Thailand Jumat (26/1/2024).

Bacaan Lainnya

Direktur Sales & Distribution BSI, Anton Sukarna mengatakan, ajang International Finance Award merupakan lembaga yang melakukan riset secara rutin untuk industri keuangan dan berbasis di London Inggris. Pihaknya pun bersyukur atas apresiasi dari lembaga internasional itu.

“Kami terus berinovasi memberikan layanan dan solusi keuangan syariah. Kami juga terus melengkapi dari sisi produk, tidak hanya sukuk dan reksa dana tetapi kami juga menyediakan aspek proteksi,” ujar Anton dirilis humas usai acara melalui WAGroup Media BSI, Selasa (30/1/2024).

Berbeda dari layanan konvensional, Bank BSI menyediakan layanan serta solusi keuangan syariah dan menjadi Sahabat Finansial, Sosial, dan Spiritual bagi nasabahnya. Layanan spesial yang diberikan antara lain tax planning, konsultasi Ziswaf, waris islam, dan Hajj & Umrah Concierge.

Per Desember 2023, BSI mencatat jumlah nasabah prioritas mencapai 59.718 nasabah, tumbuh sekitar 20% (yoy). Komitmen BSI untuk, termasuk nasabah prioritas, telah mendapat apresiasi positif dari lembaga internasional.

BSI Prioritas hadir didalam setiap tujuan pengelolaan asset nasabah yang sesuai dengan prinsip syariah. Solusi Wealth Accumulation, BSI sebagai agen penjual yang memfasilitasi nasabah untuk meningkatkan asetnya melalui berbagai produk investasi seperti reksa dana, sukuk, emas dan deposito.

Wealth Protection, BSI sebagai agen referal proteksi untuk meningkatkan perlindungan serta persiapan masa depan anak melalui produk asuransi jiwa, Kesehatan dan Pendidikan. Wealth Distribution, menyediakan layanan konsultasi Waris Islam serta Wealth Purification, memudahkan penyaluran zakat di laznas & report yang terintegerasi.

Serta Wealth purification, memudahkan penyaluran zakat yang tertuang dalam layanan konsultasi dan penyaluran ZISWAF. Selain penghargaan dalam bidang Wealth Management, BSI juga memperoleh penghargaan sebagai Best Investor Relation dalam Kategori Banking – Indonesia dari ajang yang sama.

Penghargaan ini layak didapatkan BSI sejalan kinerja perusahaan yang terus tumbuh signifikan serta performa saham BSI yang juga menunjukkan performa yang sangat baik. Harga saham BSI pada perdagangan kemarin, Senin (29/01) ditutup hijau pada harga Rp2.140 (+7,27%).

Dengan harga tersebut, maka secara YoY harga saham BSI naik 55,07%, atau naik 22,99% YTD. Market Cap BSI pun naik menjadi sekitar Rp98,72 triliun. Sejak awal tahun 2024, saham BSI cukup diminati investor yang tercermin dari kenaikan harga dan komposisi pemegang saham institusi yang naik menjadi sekitar 70%.

Terkait penghargaan Best Investor Relation, Direktur Finance & Strategy BSI Ade Cahyo Nugroho mengungkapkan bahwa penghargaan tersebut merupakan apresiasi kinerja BSI dalam menjalin hubungan yang baik dengan para investor.

“Tentu kami terus berusaha menciptakan komunikasi yang transparan, dan memberikan informasi yang akurat terkait kinerja dan prospek perbankan syariah di Indonesia. Hal ini merupakan bagai dari komitmen kami untuk membangun kepercayaan dan keterbukaan dengan para pemangku kepentingan,” ujar Cahyo dirilis yang sama. (smr)

Pos terkait