Dokter spesialis gizi dari Rumah Sakit Pondok Indah-Puri Indah Raissa E Djuanda mengingatkan para penderita masalah lambung seperti sakit maag kronis sebaiknya tidak menyantap makanan yang terlalu asam dan pedas saat berbuka puasa dan sahur.
semarak.co -“Hindari makanan merangsang asam lambung misalnya makanan terlalu asam, pedas, berbumbu terlalu tajam, sayuran yang mudah menyebabkan lambung bergas seperti kol,” kata Raissa dalam diskusi via daring (dalam jaringan) atau online, belum lama ini.
Selain itu, lanjut Raissa, penderita sakit maag juga disarankan tidak mengonsumsi buah-buahan yang dikeringkan seperti manisan atau jenis asinan buah karena juga mudah merangsang lambung. “Hindari juga minuman soda atau alkohol,” tutur Raissa.
Pakar kesehatan Prof. Madya Raja Affendi seperti dilansir The Star tidak menyarankan para penderita gangguan lambung menyantap makanan dan buah-buahan asam bersama dengan produk berbasis tomat (tomat secara teknis adalah buah yang mengandung banyak asam).
Lalu, lanjut Prof Affendi, makanan yang mengandung terlalu banyak gula dan karbohidrat olahan juga sebaiknya dihindari saat saat berbuka puasa dan sahur.
Hindari juga minuman yang mengandung kafein seperti teh, kopi, karena bisa mengeluarkan lebih banyak urine, membawa garam mineral berharga yang dibutuhkan tubuh selama hari puasa yang panjang.
Raissa mengingatkan semua orang untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian secara seimbang. Selain itu, penuhilah asupan omega tiga, asam lemak esensial yang diperlukan tubuh misalnya melalui teri basah, ikan salmon, tuna, ikan sarden dan lele.
Untuk menjaga sistem imun terlebih di masa pandemi wabah virus corona jenis baru penyebab Covid-19 ini, sebaiknya penuhilah kebutuhan protein harian, yang juga penting untuk massa otot, misalnya melalui telur dan susu. (net/lin)