Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) meluncurkan program Zmart Pesantren di Ponpes Api Asri Tegalrejo, Magelang. Program ini bertujuan mengangkat perekonomian mustahik melalui usaha ritel di lingkungan pondok pesantren sekaligus sarana edukasi wirausaha bagi para santri.
Semarak.co – Ketua BAZNAS Noor Achmad atau Kiai Noor menyatakan, Program Zmart Pesantren dirancang sebagai bentuk pemberdayaan ekonomi berbasis ritel yang dikelola pesantren. BAZNAS menargetkan pembangunan 20 Zmart Pesantren pada 2025.
“Program ini wujud komitmen BAZNAS memberdayakan ekonomi umat melalui sinergi dengan pondok pesantren. Kami tidak hanya memberi bantuan modal, tetapi juga transfer pengetahuan,” ujarnya, dirilis humas melalui WAGroup Baznas Media Center (BMC), Selasa 24/6/2025).
Bantuan yang disalurkan BAZNAS RI sebesar Rp500 juta yang berasal dari hasil Sedekah Konsumen Alfamart. Bantuan tersebut akan disalurkan untuk 10 Zmart Pesantren di wilayah Jawa Tengah dengan masing-masing pesantren mendapatkan bantuan sebesar Rp50 juta.
Noor melanjutkan, melalui program ini, BAZNAS berharap pesantren dapat meningkatkan pendapatan mereka sekaligus menjadi wadah pembelajaran wirausaha bagi santri, sehingga mereka memiliki keterampilan yang relevan untuk masa depan.
Selain modal usaha, BAZNAS juga mendukung program ini melalui transfer knowledge untuk memastikan pengelolaan yang profesional. Program ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan pesantren melalui usaha ritel serta memperkuat kapasitas santri.
Program ini mendapat apresiasi dari Menteri Koordinator (Menko) Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, yang menyebut akan sangat berguna bagi penguatan ekonomi pesantren.
“Dengan peluncuran Zmart Pesantren, BAZNAS diharapkan dapat menciptakan ekosistem ekonomi yang mandiri di lingkungan pesantren, sekaligus berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan mustahik dan penguatan kapasitas wirausaha generasi muda,” ujarnya. (hms/smr)
