PT Pupuk Indonesia (PI) melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan kantor pusat, kawasan Kemanggisan, Jakarta Barat guna mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19. Sementara itu PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) membekali penumpang pencegahan virus Corona.
semarak.co -Kepala Komunikasi Korporat PT Pupuk Indonesia Wijaya Laksana mengatakan bahwa upaya pencegahan ini dilakukan untuk melindungi seluruh karyawan dan telah dimandatkan juga kepada 10 anak perusahaan.
“Penyemprotan disinfektan ini telah dilaksanakan tadi malam dan dilakukan secara menyeluruh. Langkah ini juga akan dilaksanakan seminggu sekali untuk seluruh area kantor, sementara untuk lift akan dilakukan setiap jam,” kata Wijaya dalam rilisnya seperti dilansir media online Jakarta, Selasa (17/3/2020).
Sejak dini, lanjut Wijaya, pihaknya sudah aktif berkoordinasi dengan seluruh anak perusahaan untuk melakukan upaya-upaya pencegahan di lingkungan kerja masing-masing.
Upaya tersebut, antara lain penyediaan cairan pembersih tangan atau hand sanitizer di lingkungan kantor, pemeriksaan suhu tubuh karyawan dan tamu, penangguhan perjalanan dinas ke luar negeri, hingga sosialisasi kepada para karyawan, kontraktor, dan tenaga alih daya.
“Pupuk Indonesia juga telah membatasi jadwal pertemuan rapat karyawan dengan pihak luar, hingga pembatasan jumlah tamu yang datang ke kantor,” terang Wijaya.
Tidak hanya itu, kata dia, beberapa anak perusahaan yang memiliki pabrik pupuk dan pelabuhan pun telah meningkatkan kewaspadaan dengan berbagai upaya sosialisasi dan edukasi.
Seperti menjaga kebersihan sanitasi lingkungan kerja, hingga meningkatkan pengawasan, pemeriksaan dan pemantauan terhadap kapal asing dan para awak yang sandar di pelabuhan pabrik pupuk.
“Manajemen pun telah mengatur sistem kerja Work From Home secara bergantian. Upaya-upaya preventif tersebut sebagai langkah nyata manajemen melindungi seluruh karyawannya dan menjamin kelangsungan bisnis perusahaan serta penugasan dari Pemerintah,” kata Wijaya.
Sosialisasi pencegahan tidak hanya fokus pada lingkungan kantor. Pada Senin (16/3), Pupuk Indonesia telah membagikan ratusan paket kesehatan kepada masyarakat yang berada di sekitar kantor perseroan yang terletak di Kemanggisan Jaya, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat.
Pembagian 895 paket kesehatan tersebut bertujuan sebagai upaya Pupuk Indonesia mengajak masyarakat sekitar untuk bersama-sama meningkatkan pola hidup sehat, sekaligus mencegah penyebaran virus Corona.
Paket tersebut terdiri dari cairan pencuci tangan, masker, sabun cuci tangan, susu dan vitamin. Bantuan kesehatan itu diserahkan langsung kepada masing-masing ketua RT, untuk kemudian dibagikan oleh masing-masing perangkat RT ke warga. Hal itu dimaksudkan guna menghindari perkumpulan massa yang berisiko terjadinya penyebaran virus.
PT Pelni membekali tata cara pencegahan dan sosialisasi kepada penumpang dan kru kapal sebagai bagian kewaspadaan penyebaran Coronavirus Disease atau Covid-19.
Kepala Kesekretariatan Pelni Yahya Kuncoro mengatakan, Pelni tetap memberikan pelayanan seperti biasa, tentunya dengan meningkatkan sesuai prosedur pengecekan terhadap para penumpang.
“Disampaikan tentang kebersihan dan kesehatan bagi para penumpang melalui pengeras suara setiap tiga jam sekali. Alat pengukur suhu juga disiapkan pada setiap kapal Pelni,” kata Kuncoro dalam rilis Humas Pelni, Selasa (17/3/2020).
Seperti pengecekan suhu tubuh guna menciptakan perjalanan yang aman dan sehat dalam rangka mencegah penyebaran virus di kapal. Kegiatan dilakukan secara berkelanjutan pada kapal dan cabang lainnya. “Kami juga telah memberikan edukasi bagi para Nakhoda, ABK dan kantor cabang terkait penanganan virus corona,” katanya.
Selain itu, lanjut Yahya, manajemen juga melaksanakan penyemprotan disinfektan pada kapal serta menempatkan hand sanitizer bagi penumpang di lokasi strategis bagi penumpang. Setelah melakukan sosialisasi dan penyemprotan disinfektan di atas kapal, tambah dia, manajemen juga melakukan penyemprotan pada Kantor Pusat PT Pelni sebagai tindaklanjut.
“Berbagai upaya akan dilakukan manajemen sebagai upaya kami dalam mengurangi penyebaran virus corona di lingkungan Perusahaan. Kami memastikan wabah virus korona yang masuk di Indonesia tidak mengganggu aktivitas pelayanan operasional,” tulisnya.
Baik pada kapal penumpang maupun kapal perintis yang dioperasikan oleh Perseroan. “Sehubungan adanya virus corona telah masuk di Indonesia, Pelni tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat di seluruh Nusantara, baik itu penjualan tiket maupun pelayaran penumpang, dan saat ini berjalan normal,” ujar Yahya.
Sebelumnya, petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Makassar, menyemprotkan cairan disinfektan pada bagian kapal Pelni KM Lambelu, sesaat tiba di Pelabuhan Makassar.
“Penyemprotan disinfektan di atas kapal ini sebagai langkah pencegahan, karena telah ditempati penumpang yang bisa saja terpapar virus korona,” ujar Tim Satker wilayah KKP Makassar, Imran Ruslan di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (17/3/2020).
Ia mengatakan, penyemprotan tersebut sebagai bentuk antisipasi penyebaran penyakit menular yang bertujuan agar tidak sampai masuk ke wilayah perkotaan melalui jalur laut. Sebab, KM Lambelu sebelumnya telah berlayar dari perbatasan Malaysia, selanjutnya tiba di Pelabuhan Nusantara Kota Pare-pare, dan kini bersandar di Pelabuhan Makassar. (net/lin)