Pelatihan Kepemimpinan Administrator dan Pengawas Ditutup, Kementerian ATR/BPN Siap Ciptakan ASN Muda Unggul

Tangkapan layar aplikasi video meeting Nisa peserta dari LPDP dalam acara Pelatihan Kepemimpinan Administrator dan Pengawas Angkatan 1 tahun 2021. Foto: humas ATR/BPN

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) siap menciptakan Aparatur Sipil Negara (ASN) muda yang unggul dan berkualitas. Dimana ASN muda diharapkan menjadi agen pembaharuan dalam memberikan pelayanan publik yang lebih baik serta dapat memanfaatkan teknologi informasi yang kini tengah berkembang pesat.

semarak.co-Karena itu, Kementerian ATR/BPN aktif memberikan kesempatan bagi para aparatur mudanya untuk belajar hingga ke luar negeri. Salah satunya melalui webinar dengan tema Pilah & Pilih Beasiswa Kuliah Mancanegara yang diselenggarakan PPSDM Kementerian ATR/BPN, Sabtu kemarin (10/7/2021).

Bacaan Lainnya

Kepala PPSDM Kementerian ATR/BPN Deni Santo mengatakan bahwa aparatur muda dapat memilih, memilah dan menyesuaikan tujuan beasiswa yang akan dituju, namun disesuaikan dengan kebutuhan instansi/organisasi.

“Penting untuk mulai menentukan target scholarship-nya serta menentukan bagaimana pengembangan ke depan,” ujar Deni Santo saat memberikan sambutan pada Webinar Aparatur Muda Unggul Kementerian ATR/BPN Scholarship Campaign seperti dirilis humas melalui WAGroup Forum Mitra ATR/BPN, Senin (12/7/2021).

Deni Santo menuturkan jika webinar ini dilaksanakan untuk mengenalkan beasiswa-beasiswa yang dapat dipilih para aparatur muda Kementerian ATR/BPN agar memahami karakter setiap lembaga beasiswa.

“Para ASN muda pada kesempatan ini gunakanlah untuk memahami dan mencocokkan setiap karakter beasiswa. Tapi perlu diingat harus disesuaikan dengan kebutuhan organisasi yang relevan dan tidak berbeda jika ingin memilih ke mana dan tujuannya,” tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, I Made Andi Arsana yang merupakan Blogger Beasiswa & Penulis Buku Rahasia Beasiswa Australia mengungkapkan urgensi ASN sekolah atau belajar ke luar negeri. “Kenapa perlu sekolah sampai keluar negeri? Universitas di Indonesia banyak yang bagus,” paparnya.

Tapi jika di luar kita, lanjut Arsana, akan merasa menjadi warga dunia yaitu menjadi terbiasa berkomunikasi, terbiasa secara pemikiran, mempertahankan pendapat dengan orang-orang dari seluruh dunia yang membuat kita merasa bagian dari dunia.

Jadi perasaan menjadi warga dunia itu yang tidak bisa dibeli dan itu teman-teman akan dapatkan ketika bersekolah di luar negeri,” ungkap Arsana saat menjadi salah satu pembicara webinar.

Pada kesempatan sama, alumni Universitas of Twente Belanda Rizqi N. A’yuninnisa menceritakan pengalamannya mendapatkan beasiswa dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

“Selain faktor seperti nilai, IPK, surat rekomendasi yang bisa lolos seleksi dalam mengikuti beasiswa ini, saya punya keyakinan dan bangga ketika terima pembiayaan dari negara saya sendiri, karena negara saya mampu dan melalui LPDP benefit-nya komponen beasiswanya lebih baik,” imbuhnya.

Di bagian lain Kementerian ATR/BPN melalui PPSDM menutup Pelatihan Kepemimpinan Administrator dan Pengawas Angkatan 1 tahun 2021 melalui pertemuan daring (dalam jaringan) atau virtual dari Bogor, Jumat (9/7/2021) oleh Menteri ATR/BPN Sofyan A Djalil.

Pelatihan sejak 16 Maret 2021 ini bertujuan agar Kementerian ATR/BPN memiliki Pejabat Administrator dan Pengawas yang mampu memimpin pelaksanaan seluruh kegiatan pelayanan publik.

Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan A. Djalil berterima kasih sekaligus memberi selamat kepada seluruh peserta yang mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Administrator dan Pengawas. Ia berkata saat ini pemerintah terus berupaya untuk memperbaiki administrasi dan pelayanan pemerintah melalui program reformasi birokrasi.

Sofyan A. Djalil tak henti-hentinya mengimbau kepada seluruh pegawai di lingkungan Kementerian ATR/BPN untuk senantiasa menciptakan nilai tambah demi meningkatkan pelayanan yang lebih baik. Ia berharap seluruh insan Kementerian ATR/BPN terus meningkatkan kualitas diri, baik melalui pelatihan formal maupun pelatihan informal.

“Di BPN ini kita betul-betul mencari orang yang diberi amanah berdasarkan prestasi dan track record yang tepat. Tentunya karena tanggung jawab diberikan kepada orang yang mampu mengemban tanggung jawab tersebut,” jelas Menteri Sofyan.

Menteri Sofyan juga mengapresiasi PPSDM karena terus berupaya mengadakan pelatihan-pelatihan demi terwujudnya insan BPN yang profesional dalam memberikan pelayanan.

“Semua, saya mohon tolong senantiasa jaga integritas. Meski masih banyak hal yang harus diperbaiki, namun kita terus senantiasa memperbaiki layanan agar ATR/BPN senantiasa lebih baik lagi,” pungkasnya.

Kepala PPSDM Deni Santo memaparkan, peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator dan Pengawas Angkatan 1 Tahun 2021 ini diikuti 40 peserta terpilih dari seluruh satuan kerja mulai dari tingkat pusat, kantor wilayah hingga kantor pertanahan. Peserta mendapat beberapa pelatihan seperti manajemen kinerja dan kepemimpinan.

Menurut Deni Santo, manajemen kinerja dan kepemimpinan membahas seputar bagaimana upaya peserta dalam belajar mengorganisasikan semua program kerja serta mengelolanya dengan baik. Hal ini tentu bertujuan untuk ketercapaian kinerja yang lebih baik.

“Peserta pelatihan tak hanya belajar bersama narasumber maupun fasilitator internal maupun dari eksternal, namun juga berusaha menginisiasi solusi atas permasalahan di unit dan satuan kerjanya,” rinci Deni.

Di antaranya, kutip dia, dari PT Angkasa Pura, PT Bio Farma serta instansi pemerintahan yang memiliki kinerja baik. Upaya ini dapat menjadi bukti bahwa semua instansi tengah memperbaiki pelayanan demi mengikuti perubahan yang ada. (jr/ls/ar/smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *