Partai Koalisi Prabowo Sandi Sambangi KPU, Laporkan Kecurangan Pemilu

Ahmad Muzani (keempat dari kanan) dan Hinca Pandjaitan (sebelah kanan Muzani) Mustafa Kamal, Priyo Budi Santoso (tigadari kiri), dan Sekjen PAN Eddy Soeparno (kiri Muzani). Foto: internet

Para sekretaris jenderal (sekjen) parpol yang tergabung dalam Koalisi Adil Makmur pendukung Prabowo-Sandiaga mendatangi KPU di kawasan Menteng, Jakarta Pust, Kamis siang (25/4). Mereka datang untuk mempertanyakan terkait dugaan kecurangan. Kemudian berdiskusi dengan Komisioner KPU.

Adapun sekjen partai itu, Ahmad Muzani (DPP Partai Gerindra) Sekjen Partai Demokrat Hinca Pandjaitan, Sekjen PKS Mustafa Kamal, Sekjen Berkarya Priyo Budi Santoso, dan Sekjen PAN Eddy Soeparno.

Mereka disambut Ketua KPU Arief Budiman beserta beberapa komisioner KPU. Mereka sempat melakukan pertemuan secara tertutup. Selanjutnya mereka juga memantau ruang server yang berada di kantor KPU.

Sekjen DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, pihaknya juga menyampaikan belasungkawa terhadap banyaknya petugas KPPS yang meninggal dunia. Menurutnya, saat ini upaya yang dilakukan yaitu memberikan dana santunan untuk meringankan beban pembiayaan.

“Kami berdiskusi berbagai macam kecurangan dan sisa waktu yang ada kami harapkan, berbagai macam kecurangan itu bisa diungkap. Berbagai macam salah upload, salah data, dan sekarang ini juga kami minta agar segera diselesaikan,” ujar Muzani ditemani semua sekjen.

Selain itu, KPU juga diminta untuk menjaga suara rakyat yang telah disalurkan pada saat pencoblosan. “Memberi harapan kepada KPU yang masih besar, agar sisa waktu yang ada digunakan dengan baik berlaku baik berlaku jujur,” imbuh Muzani, yang juga wakil ketua umum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Sandi.

Setiap suara setiap hak suara yang sudah disuarakan rakyat Indonesia dalam pemilu, nilai Muzani, menjadi sebuah bentuk kedaulatan rakyat yang harus dihargai dan harus dijaga berapapun jumlah suara itu.

Ketua KPU Arief Budiman mengatakan pihaknya menerima masukan yang diberikan BPN. Dia juga menyebut akan tetap melaksanakan pemilu dengan jujur dan adil. “Terimakasi memberi masukan agar pemilu berjalan jurdil, kami respon dan catat dengan baik masukan. Kami akan tindak lanjuti sebagaimana catatana yang disampaikan pada kita dan ini disampaikan agara pemilu tetap adil dan jurdil,” ujar Arief

Para sekjen partai pengusung pasangan capres nomor urut 02 Prabowo dan Sandiaga mengungkapkan laporan kecurangan yang mereka terima. Muzani meminta dugaan kecurangan bisa diungkap KPU segera. Dia berharap, berbagai macam dugaan kecurangan itu bisa diungkap, seperti adanya kasus salah upload, salah data.

Dia meminta, persoalan itu segera dituntaskan. “Maksud Luhur penyelenggaraan pemilihan umum akhirnya seringkali tercederai oleh berbaga  bentuk kecurangan yang hari ini sedang dirasakan bersama oleh banyak rakyat Indonesia,” tutupnya. (lin/int)

 

sumber: detik.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *