Optimistis Raih Laba Rp 751 Miliar, Jamkrindo Targetkan Volume Penjaminan 231,5 Triliun

Perum Jamkrindo bersama dengan sejumlah media mengadakan media gathering melakukan kegiatan rafting di Caringan, Sukabumi pada Sabtu(30/11) . Kegiatan ini merupakan upaya untuk membangun harmonisasi antara perusahan dengan awak media sehingga tercipta hubungn yang lebih baik dalam memberikan infomasi kepada masyarakat. Dalam acara ini juga dilakukan simbolis penyerahan 500 pohon untuk dilakukan penanaman pohon di area hulu sungai Ciliwung Pnxak, Bogar Jawa Barat. foto: Humas Jamkrindo

Perusahaan umum Penjaminan Kredit Indonesia (Perum Jamkrindo) menargetkan volume penjaminan sebesar Rp231,5 triliun di 2020. Volume tersebut terdiri dari penjaminan kredit usaha rakyat (KUR) Rp95 triliun dan nonKUR Rp136,5 triliun.

semarak.co. Direktur Keuangan Jamkrindo I. Rusdonobanu mengatakan, berbagai hal  akan mendorong pencapaian target tersebut. Mulai kenaikan plafon penyaluran KUR menjadi Rp190 triliun pada 2020 dan masih masifnya pembangunan infrastruktur dan peluang adanya  sinergi BUMN.

“Kami optimistis bisa mencapai target, ujar Rusdonobanu di sela-sela acara Media Gathering Jamkrindo di kawasan Gunug  Geulis, Bogor, Sabtu siang (29/11/2019).

Dari segi laba, menurut Rusdonobanu, Jamkrindo optimistis bisa meraih Laba sebesar Rp751 miliar. “Bisnis Jamkrindo, akan lebih banyak dikontribusi dari produk NonKUR. Atau sebanyak 30 persen KUR dan sisanya NonKUR,” ungkapnya.

Direktur MSDM Umum dan Kepatuhan Jamkrindo Sulis Usdoko menambahkan sebagai Perusahaan yang berfokus kepada UMKM, jamkrindo senantiasa mendukung kemajuan UMKM melalui peningkatan aksesibilitas finansial UMKMK melalui penyediaan penjaminan yang inovatif, kompetitif dengan pelayanan profesional, efektif dan efisien secara berkelanjutan.

Selain itu guna mengakselarasi percepatan peningkatan kapabilitas dan kualitas UMKM nasional Jamkrindo juga berusaha menciptakan ekosistem bagi UMKM. Terbaru, Jamkrindo menandatangani kesepakatan bersama dengan Pemerintah Kabupaten Sukabumi tentang peningkatan perekonomian masyarakat berbasis kampanye anti sampah plastik di Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark.

Melalui serangkaian kegiatan yang dimulai dari peningkatan kesadaran masyarakat mengenai perlunya menangani sampah plastik, perekonomian masyarakat di kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat bisa meningkat.

Sebagai daerah yang memiliki potensi ekonomi pariwisata, Perum Jamkrindo menyadari bahwa permasalahan sampah di kawasan sekitar Ciletuh memiliki urgensi untuk dibenahi, agar wisatawan bisa datang.

“Awalnya kami masuk dengan kampanye bebas sampah, namun pada ujungnya kami akan melakukan pemberdayaan bagi UMKM dan masyarakat di Ciletuh. ” ujar Sulis di tempat yang sama, Sabtu malamnya.

Dalam acara  media gathering dengan para awak media, Jamkrindo mengadakan acara rehabilitasi hutan  di kawasan hulu sungai Ciliwung dengan melakukan penanaman 500 pohon di Desa Tugu Utara Puncak.

Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama dengan Perhutani Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Puncak Lestari. Simbolis penyerahan pohon dilakukan Sulis Usdoko dan Rusdonobanu

Ketua  Lembaga masyarakat Desa Hutan (LMDH) Puncak Lestari Dedi Kusnadi mengapresiasi terhadap kepedulian Perum Jamkrindo. Penanaman pohon tidak saja berfungsi untuk penghijauan namun juga untuk menyerap air, menahan erosi dan bermanfaat untuk mencegah banjir. “Kami berterima kasih atas kepedulian Jamkrindo,” tutupnya. (lin)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *