Narkoba Marak Di Jakut, Sudinpora Minta KOPAN Gencar Sosialisasi

Maraknya peredaran narkoba di wilayah Jakarta Utara menjadi perhatian khusus Suku Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Jakarta Utara.

Itu seperti diungkap Wahyudi, perwakilan Sudinpora Jakut saat membuka Pelatihan Kader Pemuda Anti Narkoba yang dilaksanakan Generasi Muda Desa Nusantara (Gema Desantara) bekerja sama Kementerian Pemuda dan Olaharaga Republik Indonesia (Kemenpora RI) di Aula Gedung Walikota Jakarta Utara, Sabtu (15/12).

“Hingga saat ini pengguna narkoba masih banyak. Baik Jakarta Utara maupun di wilayah lainnya. Karena itu, saya berharap kepada 200 peserta yang hadir dalam pelatihan ini agar menjadi kader pemuda anti narkoba yang dapat membantu pemerintah dalam memerangi bahaya narkoba di Indonesia,” ujar Wahyudi dalam sambutannya.

Presiden Joko Widodo, kutip Wahyudi, menyampaikan jika saat ini Indonesia sudah darurat narkoba. Karena itu, diperlukan kader-kader pemuda anti narkoba khususnya  pemuda Jakarta Utara untuk bisa menjadi kader dan pionir yang mampu memberikan penyuluhan dan motivasi kepada generasi muda yang ada di wilayahnya masing-masing agar menjauhi narkoba.

Wahyudi berpesan kepada seluruh peserta pelatihan agar bisa mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya. Sehingga materi yang telah disampaikan oleh para narasumber bisa disimak dan dipahami oleh peserta dengan baik.

“Hal ini tentunya menjadi bekal untuk kita bersama melaksanakan tugas sebagai kader pemuda anti narkoba dalam memerangi peredaran narkoba di Jakarta Utara,” ungkap Wahyudi.

Wahyudi berterima kasih kepada Gema Desantara yang telah menggelar pelatihan ini sehingga dapat membantu pemerintah dan turut ambil bagian dalam Pelaksanaan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Indonesia.

Ketua Umum Dewan Koordinator Nasional Gema Desantara, Jaelani berharap, para peserta pelatihan KOPAN yang telah mengikuti pelatihan di Jakarta Utara ini dapat berperan aktif dan masif dalam pencegahan penyalahgunaan narkotika di lingkungannya.

Sehingga ke depan, Jakut menjadi wilayah yang bersih dari narkotika dan pemudanya pun dapat terus berkarya untuk kemajuan DKI Jakarta. (lin)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *