Indonesia menjadi negara dengan mayoritas muslim terbanyak. Maka tak heran angka ini akan terus melonjak seiring waktu berjalan. Kebutuhan umat muslim terus meningkat seiring perkembangan zaman, teknologi menjadi bahan dasar acuan dalam pengembangan digitalisasi dalam kehidupan sendi-sendi umat Islam.
semarak.co-Muslimapp.id aplikasi pertama yang menjawab seluruh kebutuhan umat Islam dalam memudahkan dalam kegiatan kehidupan sehari-hari. Berawal dari fitur adzan dan Quran, Muslimapp.id terus berkembang menghasilkan layanan aqiqah dan qurban dan akan terus mengembangkan layanan lain untuk kemudahan masyarakat muslim.
CEO Muslimapp.id Rachmad Isdiawan mengatakan, fitur Muslimapp.id dengan data yang mereka terima dari masyarakat akan mereka jamin terjaga kerahasiaannya.
“Muslimapp.id berawal dari berawal dari mimpi yang ingin membantu memudahkan ibadah masyarakat muslim melalui teknologi. Indonesia merupakan negara muslim terbesar dunia,” ujar Rachmad dalam rilis Humas Dompet Dhuafa, Kamis (19/11/2020).
Berdasarkan data Global Religius Future dan World Bank, lanjut Rachmad, penduduk Indonesia yang beragama Islam pada 2019 mencapai 235 juta jiwa atau sekitar 87% dari total populasi.
Perkembangan teknologi semakin tidak terbendung, kehadiran Muslimapp.id menjadi penggebrak layanan aplikasi untuk memudahkan masyarakat khususnya umat muslim dalam menjalankan roda ekonominya.
Kehadiran aplikasi ini diharapkan dapat menjawab seluruh kebutuhan masyarakat seluruh Indonesia. Kerjasama dengan berbagai unit-unit pemerintahan hingga organisasi masyarakat diharapkan menjadi alternatif opsi pilihan pelayanan di dalam fitur-fitur Muslimapp.id
“Data base pengguna Muslimapp.id, akan terus kami kawal dan tidak terjadi kebocoran data pengguna sebagaimana yang ditakutkan oleh kalangan masyarakat,” imbuh dia.
Ditambahkan Rachmad, “Kami terus bekerjasama dan berkoordinasi dengan kementerian bidang terkait dalam akses penggunaan data masyarakat sehingga tidak sembarangan dalam mengakses data yang telah masyarakat percayakan kepada kami.”
Sampai hari ini Rabu (18/11/2020), pihaknya yakini data base yang tersimpan dalam aplikasi tersebut tidak mengalami kebocoran atau bahkan dijual belikan untuk kepentingan apapun.
“Jadi mari masyarakat untuk tetap percaya kepada aplikasi Muslimapp.id sebagai aplikasi produk Indonesia yang pertama dalam memenuhi kebutuhan masyarakat di seluruh Indonesia serta dalam aplikasi ini tidak ada iklan,” pungkas Rachmad. (smr)
