PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) bersama Perum Bulog menggelar Jalan Sehat 5 Km di salah satu pulau terluar yang ada di Provinsi Kalimantan Utara, Minggu (13/8). Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka menyambut HUT RI, ke-72 itu dilaksanakan di Stadion Datu Adil, Tarakan.
Acara yang merupakan bagian dari program besar BUMN Hadir Untuk Negeri yang rutin dilaksanakan oleh BUMN menjelang peringatan kemerdekaan RI ini diikuti 5.000 orang peserta. Kegiatan bernuansa pesta rakyat itu dikuti berbagai lapisan masyarakat, termasuk unsur pemerintah dan BUMN. Seusai berjalan sepanjang 5 km, peserta mendapatkan tontonan panggung hiburan dan suguhan berbagai Kuliner Nusantara yang dibagikan secara gratis di sekitar garis Finish. Selain itu, ada juga ratusan door prize dengan hadiah utama berupa sepeda motor.
Direktur Utama RNI B. Didik Prasetyo mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk berbagi kemeriahan serta sebagai upaya mendekatkan BUMN dengan masyarakat. “Selain dalam rangka memeriahkan HUT RI yang ke-72, acara ini bertujuan untuk menumbuhkan kebersamaan,” uangkap Didik dalam rilisnya, Minggu (13/8).
Didik menambahkan, melalui acara ini, BUMN tidak hanya menyehatkan masyarakt dengan olah raga tetapi juga memberdayakan pedagang-pedagang kecil dengan menganggandeng meraka dalam hajat tahunan ini. “Festival kuliner nusantara hasil kerjasama panitia dengan Karang Taruna yang mengelola pedagang-pedagang di sekitar Stadion Datu Adil, Tarakan. Kami berharap masyarakat dapat bersukacita sambil berkenalan lebih dekat dengan BUMN,” ujarnya.
Didik mengatakan, selain Jalan Sehat ada beragam acara yang akan dihelat dalam rangka peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia di Provinsi termuda Indonesia tersebut. “Mengenai kegiatan apa saja kegiatan yang harus dilaksanakan telah ditentukan oleh Kementerian BUMN,” katanya.
Kegiatan tersebut meliputi program pertukaran pelajar Siswa Mengenal Nusantara (SMN) yang sudah dilaksanakan oleh RNI dan Bulog pada tanggal 16-22 Juli 2017, serta sejumlah kegiatan hiburan seperti Jalan Sehat 5 km. Tidak ketinggalan kegiatan bertema patriotisme juga akan turut digelar, seperti Upacara Bendera 17 Agustus 2017 di tepi pantai Amal, Tarakan, yang merupakan salah satu pantai terluar RI, serta kegiatan CSR Bedah Rumah Veteran.
Peringatan HUT RI di Kalimantan Utara merupakan bagian dari program BUMN Hadir Untuk Negeri yang dicanangkan Kementerian BUMN. Melalui program ini, 97 BUMN akan terjuh menyebar ke 34 Provinsi, di Indonesia, guna melaksanakan serangkaian kegiatan secara serentak pada tanggal 13-17 Agustus 2017.
Didik mengatakan, ini adalah tahun ketiga keikutsertaan RNI dalam program BUMN hadir Untuk Negeri dalam rangka HUT RI. Pada tahun ini RNI ditugaskan bersama Bulog untuk mensponsori sekaligus melaksanakan kegiatan-kegiatan yang bisa langsung dirasakan oleh masyarakat Kalimantan Utara. ‘’Selain dengan BUMN, dalam pelaksanaannya Kami juga berkerjasama dengan pemerintah provinsi maupun masyarakat dan stakeholder lainnya. Banyak pihak yang dilibatkan untuk mensukseskan program ini,’’ Ujar Didik.
Didik berharap, masyarakat Kalimantan Utara dapat benar-benar merasakan kehadiran BUMN ditengah-tengah mereka. “Kesempatan ini menjadi momentum yang tepat untuk memperkenalkan kepada masyarakat bahwa sebagai BUMN, PT RNI memiliki peran tanggung jawab sosial di tengah masyarakat,” ujarnya.
Program Pertukaran Pelajar Siswa Mengenal Nusantara
Didik mengatakan, salah satu program yang telah sukses digelar RNI bersama Bulog adalah program pertukaran pelajar SMU, SMK, dan SLB yang dikenal dengan program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) pada 16-22 Juli 2017. Melalui program ini, RNI dan Bulog memberangkatkan 20 siswa-siswi berprestasi, dimana 2 diantaranya adalah siswa berkebutuhan khusus, serta 2 guru teladan dan 1 perwakilan Dinas Pendidikan dari Provinsi Kalimantan Utara ke Provinsi Sumatera Selatan.
Proses pemberangkatan diawali dengan pembekalan seputar pendidikan, budaya, dan potensi pariwisata yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Nasional dan dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kalimantan Utara. Selama sepekan, Siswa Kaltara berkesempatan untuk mempelajari kebudayaan Sumsel serta berkenalan dengan potensi pariwisata hingga mengunjungi BUMN setempat.
Didik mengatakan, SMN merupakan bagian dari program besar BUMN Hadir untuk Negeri yang diprakarsai oleh Kementerian BUMN. “SMN digelar sebagai bentuk tanggung jawab sosial BUMN dalam mempersiapkan generasi penerus yang mampu menjaga dan melestarikan kebudayaan bangsa,” ujarnya.
Didik menambahkan, kegiatan semacam ini sangat penting bagi generasi muda. SMN bukan hanya mengenalkan kebudayaan daerah lain kepada para siswa, tetapi juga mengajak siswa untuk berpartisipasi menjadi pelaku sekaligus mengadopsi nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya. Hal tersebut, menjadi semacam pendidikan dini dalam rangka internalisasi nilai-nilai nasionalisme bagi generasi muda. (lin)
