Menteri PANRB Anas Bahas Transformasi ASN di Jepang, RBXperience Perdalam Pemahaman terkait Kebijakan Reformasi Birokrasi

Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas berdiskusi dengan Profesor Takada Hirofumi yang merupakan guru besar bidang pemerintahan daerah National Graduate Institute for Policy Studies (GRIPS) di Tokyo, Jepang, Jumat (1/12/2023). Foto: humas PANRB

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) akan menggelar RBXperience, sebuah ajang bagi instansi pemerintah untuk saling belajar serta bertukar pengetahuan dan pengalaman terkait implementasi kebijakan reformasi.

semarak.co-Acara berlangsung di Nusa Dua, Bali diisi coaching clinic, peer teaching, serta talk show bersama para praktisi terbaik kebijakan RB di Indonesia. Terdapat dua kegiatan besar yang diadakan dalam RBXperience ini.

Bacaan Lainnya

Pertama, fokus pada asistensi dimana instansi pemerintah dapat belajar langsung dari para ahli. Kedua, juga akan diberikan apresiasi bagi instansi dengan hasil evaluasi penilaian Reformasi Birokrasi dan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) terbaik di tahun 2023 ini.

Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan Kementerian PANRB Erwan Agus Purwanto mengatakan, RBXperience pada 5-6 Desember 2023, dimana hari pertama diisi kegiatan asistensi. Rencananya, Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas membuka acara bertajuk Dari Visi Menjadi Aksi, RB Berdampak untuk Indonesia Maju.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Ad Interim, serta Kepala BPKP juga dijadwalkan hadir mengisi kegiatan sebagai keynote speaker. Di hari kedua, Kementerian PANRB menyerahkan hasil evaluasi SAKIP, RB, dan ZI kepada instansi pemerintah terbaik.

Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin dijadwalkan hadir menyerahkan hasil evaluasi tersebut bersama dengan Menteri PANRB Anas. Kegiatan ini diharapkan mampu mempercepat peningkatan kualitas tata kelola instansi pemerintahan, terutama dalam hal yang berkaitan dengan RB Tematik.

Yakni pengentasan kemiskinan, peningkatan investasi, tematik prioritas Presiden seperti stunting dan penggunaan produk dalam negeri, serta akselerasi digitalisasi administrasi pemerintahan,” pungkas Erwan dirilis humas di Jakarta, Sabtu (2/12/2023).

Di bagian lain Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas berdiskusi dengan Profesor Takada Hirofumi yang merupakan guru besar bidang pemerintahan daerah National Graduate Institute for Policy Studies (GRIPS) Jepang.

GRIPS yang penelitiannya berlokasi di Minato Tokyo ini, terang Menteri PANRB Anas, dikenal sebagai sekolah pascasarjana kebijakan publik dengan fokus utama penelitian GRIPS adalah tentang studi kebijakan. Pertemuan sore ini diharapkan dapat memiliki potensi besar untuk bertukar pemikiran.

“Dan berdiskusi untuk memajukan tata kelola pemerintahan di Indonesia,  terutama dalam hal transformasi SDM Aparatur,” ungkap Menteri PANRB Anas di GRIPS, Tokyo, Jepang, Jumat (1/12/2023) dirilis humas usai acara melalui WAGroup JURNALIS PANRB, Sabtu (2/12/2023).

Menteri PANRB Anas menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam upaya transformasi aparatur sipil negara atau ASN. Keterlibatan pemerintah, akademisi, dan praktisi adalah landasan yang kuat untuk mewujudkan perubahan positif.

“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa kebijakan publik yang dihasilkan tidak hanya berlandaskan pada pengetahuan ilmiah terkini, tetapi juga berdampak dan bermanfaat bagi masyarakat,” ungkapnya.

Menteri PANRB Anas menekankan, transformasi ASN di Indonesia tertuang dalam Undang-Undang No. 20/2023 tentang ASN. Dengan SDM yang mumpuni, masa depan tata Kelola pemerintahan berubah dari paradigma pemerintah mengatur masyarakat, menjadi pemerintah bekerja bersama masyarakat.

Faktor penggeraknya adalah penyelenggaraan pemerintah yang beriorentasi data, akselerasi transformasi digital, dan peningkatan kompetensi SDM digital menuju SDM yang berdaya saing tinggi. Pertemuan delegsasi Kementerian PANRB dengan akademisi dari negeri matahari terbit ini bisa menjadi wadah yang produktif untuk menghasilkan gagasan inovatif dan solusi konkret.

Prof. Takada Hirofumi menyambut baik kedatangan Menteri PANRB Anas beserta delegasi Kementerian PANRB. Ia melihat adanya titik temu antara pengembangan SDM di Indonesia dan Jepang. “Kami tertarik ingin melanjutkan diskusi terkait transformasi pegawai pemerintah bersama Kementerian PANRB,” ungkap Prof. Takada yang menjabat sebagai Vice President GRIPS ini. (hms/smr)

Pos terkait