Dalam rangka memastikan kebangkitan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja di Sulawesi Utara, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno meninjau lokasi pembangunan Politeknik Negeri Pariwisata Manado di Desa Kalasey Dua, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, Selasa (15/2/2022).
semarak.co-Dalam kesempatan itu, Menparekraf Sandi Uno mengatakan, meski masih berada dalam situasi pandemi COVID-19, pembangunan dan pengembangan sumber daya manusia harus terus berlanjut. Pembangunan ini juga bertujuan untuk menciptakan SDM yang berkualitas di Sulawesi Utara.
“SDM ini adalah SDM yang harus memiliki skill yang sesuai dengan pariwisata era baru, yaitu pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan yang berbasis nature and culture,” kata Menparekraf Sandi Uno, sapaan akrabnya seperti dirilis humas melalui WAGroup SiaranPers Kemenparekraf2, Selasa petang (15/2/2022).
Pembangunan Poltekpar Manado ini, lanjut Sandiaga, merupakan salah satu program yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu dari Kemenparekraf untuk mengembangkan SDM pariwisata di Bumi Kawanua dan sekitarnya. “Yang terpenting adalah ini bisa membangkitkan ekonomi, membuka peluang kerja, dan menciptakan suatu momentum kebangkitan kita,” katanya.
Menparekraf Sandi Uno juga menyampaikan rasa terima kasihnya terhadap Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara yang telah memberikan dukungan penuh terhadap pembangunan Poltekpar Manado. “Di sini akan menampung 2.500 mahasiswa dan tentunya ini akan menjadi center of excellence,” ungkap politisi Partai Gerindra.
Sesmenparekraf/Sestama Baparekraf, Ni Wayan Giri Adnyani, menambahkan, dalam pembangunan Poltekpar Manado ini nantinya akan dilakukan supervisi oleh Poltekpar Bali. Untuk tahap pertama akan diadakan kelas jarak jauh sambil membangun secara fisik.
“Dan tentunya pembangunan sekolah ini tidak lepas dari kebijakan nasional pembangunan SDM secara keseluruhan. Jadi kita juga bagian dari pembangunan nasional sekolah vokasi yang fokusnya ke sektor pariwisata,” kata Giri.
Sementara itu, Direktur Poltekpar Bali, Ida Bagus Putu Puja, mengatakan, untuk tahun ajaran 2022 ini Poltekpar Manado akan membuka program studi yang sesuai dengan potensi yang ada di Sulawesi Utara. Adapun program studi yang dibuka adalah program studi Manajemen Konvensi dan Perhelatan dan Program Studi Hospitality.
“Sekarang kita sudah membuat tim dan juga borang (data dan informasi terkait penilaian kelayakan dan mutu perguruan tinggi) sudah tinggal maju ke Kemendikbud Ristek-Dikti. Mudah-mudahan pertengahan tahun ini kita sudah bisa maju dan kita dapat izin,” kata Puja.
Peninjauan ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Utara, Henry Kaitjily; dan Asisten II Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Utara, Praseno Hadi. (smr)