Mendes PDTT Percepat Pembangunan di Riau, Kemendes PDTT dan PT Astra Kerja sama Bangun Ekonomi Desa

Dirjen Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Harlina Sulistyorini. Foto: Biro Humas/ Kemendes PDTT

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) dan PT Astra International bekerja sama membangun ekonomi desa dan kembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) di sejumlah desa.

semarak.co-Direktur Jenderal Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Kemendes PDTT Harlina Sulistyorini mengatakan, kerja sama tertuang dalam program Desa Sejahtera Astra (DSA) ini merupakan bentuk kolaborasi berkesinambungan terkait pembangunan desa, antara pemerintah dan dunia usaha.

Bacaan Lainnya

Setidaknya, terdapat 175 desa yang menjadi target pembangunan Desa bersama PT Astra International Tbk tahun ini. Sedangkan sebelumnya, pada tahun 2019, program DSA ini telah menyasar sebanyak 645 Desa, dilanjutkan pada tahun 2020 sebanyak 105 desa.

“Semoga ke depannya program ini secara konsisten dan berkelanjutan dapat memberikan kontribusi dalam pembangunan ekonomi dan pengembangan SDM desa,” harap Harlina Launching DSA dan Kampung Berseri Astra (KBA) Tahun 2021 secara virtual di Jakarta, Rabu (28/7/2021).

Program DSA tahun ini memproyeksikan pada pengembangan produk unggulan desa yang berorientasi untuk ekspor, kata Harlina, penguatan offtaker dan jaringan pemasaran, serta memastikan keberlangsungan rantai pasok produk. Adapun proyeksi pengembanagn produk tersebut, didasarkan pada potensi produk unggulan di masing-masing desa.

“Harapannya ini dapat menjajdi salah satu alternatif pemecah isu dalam menghadapi tantangan pemulihan ekonomi nasional di masa pandemi global covid-19,” ujar Harlina seperti dirilis humas melalui WAGroup Rilis Kemendes PDTT, Rabu malam ini.

Melalui program DSA, Harlina mengapresiasi keikutsertaan berbagai unsur elemen masyarakat yang turut andil dalam memberi program pelatihan dan pendampingan bagi masyarakat yang terlibat.

Baik dalam bentuk pelatihan hardskill, quality control product, manajemen keuangan keluarga, pendampingan kelompok usaha, serta monitoring dan evaluasi. “Program DSA ini diharapkan dapat menjadi suatu percontohan bagi program kegiatan lainnya dan pengembangan perluasan lokus intervensi perlu dilakukan agar manfaatnya dapat dirasakan oleh lebih banyak desa di Indonesia,” ujarnya.

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar mengatakan, bakal mengkonsolidasikan desa-desa di Provinsi Riau agar terlibat dalam percepatan pembangunan infrastruktur dan pengembangan wilayah.

Hal itu ia sampaikan Mendes PDTT Halim saat Rapat Koordinasi tingkat menteri terkait dengan percepatan pembangunan infrastruktur dan pengembangan wilayah di Provinsi Riau secara virtual pada Rabu (28/7/2021), seperti dirilis humas melalui WAGroup Rilis Kemendes PDTT, Rabu malam ini.

Mendes PDTT Halim mengatakan, posisi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi adalah mengkonsolidasikan desa-desa sekitar wilayah industri, investasi dan food estate termasuk juga desa-desa yang ada di wilayah abrasi pantai.

“Sebagaimana sudah kita lakukan di beberapa wilayah untuk menumbuhkan tumbuh-tumbuhan yang untuk menahan abrasi pantai,” jelas Gus Halim, sapaan akrab Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar.

Posisi desa-desa yang ada di wilayah abrasi pantai ini nantinya, lanjut dia, akan menjadi supporting sistem desa-desa yang ada di wilayah industri, investasi dan food estate. “Sementara di lingkar transmigrasi kita akan ikut konsolidasi terkait percepatan di dalam penyelesaian berbagai hal terkait kesiapan lahan kawasan transmigrasi,” ucapnya.

Sebagai informasi, pada 2021, dana desa yang digelontorkan ke Provinsi Riau mencapai Rp1,4 triliun. Pada masa Pandemi COVID-19, dana yang bersumber dari APBN tersebut diprioritaskan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa, Padat Karya Tunai Desa (PKTD), dan Desa Aman COVID-19. (nov/rif/smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *