Ormas Islam terbesar di Indonesia Nahdlatul Ulama (NU) siap-siap jadi oposisi pemerintah. Menyusul terpilihnya KH Yahya Cholil Staquf sebagai Ketua umum Pengurus Besar (PBNU) mengalahkan calon incumbent Prof KH Said Aqil Siradj di Muktamar PBNU ke-34 di Lampung, pertengahan Desember 2021.
semarak.co-Adalah mantan juru bicara (jubir) Presiden ke-3 KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur Adhie Massardi. Adhie menyebut KH Yahya Cholil Staquf bakal merubah total NU. Bahkan NU disebutnya oleh akan menjadi oposisi. Dia meyakini, Gus Yahya akan melakukan perubahan total pada NU, termasuk menyinggungnya soal oposisi.
Menurut Adhie, keyakinannya itu muncul lantaran KH Yahya Cholil Staquf yang akrab disapa Gus Yahya adalah sahabatnya sejak lama. Sehingga dia mengenal betul bagaimana sikap dari Gus Yahya. Kegelisahan soal NU sendiri sempat disampaikan Gus Dur pada Adhie dan Gus Yahya.
Dulu sewaktu menjadi presiden, kenang Adhdie, Gus Dur pernah memanggil keduanya secara khusus ke Istana. Dari sana, Gus Dur melontarkan kegusarannya soal NU yang kini acap diperdagangkan sejumlah pihak. Gus Dur menangis ketika itu, terang Adhie, dia lihat sendiri NU banyak diperdagangkan oleh tokoh-tokohnya.
“Kalau jabatan presiden saya dijual enggak ada masalah, tapi kalau NU itu kan kakek saya yang bikin,” kutip Adhie menirukan ucapan Gus Dur saat itu, seperti dikutip saluran Youtube Hersubeno Arief, Senin 27 Desember 2021 dan kemudian dilansir repelita.com -2021-12-27,15:40 WIB.
Dari sanalah, Adhie yakin NU oposisi akan terbentuk di bawah kepemimpinan Gus Yahya. Menurut dia, Yahya akan mengembalikan struktur NU di bawah pemikiran Gus Dur yang tidak memperdagangkan NU demi kepentingan uang. “Saya yakin Yahya paham soal ini. Belakangan kita lihat apa yang terjadi di NU sehingga ketika Yahya terpilih dia tahu apa yang harus dilakukan,” cetusnya.
Dilanjutkan Adhie lagi, “Dan situasi menurut saya sangat mendukung bagi Yahya. Saya yakin dia mensuspend NU dari bursa politik uang. Apalagi dua tahun ke depan tak ada pilkada. Sebab biasanya politik uang yang merusak struktur NU, kan di situ,” kata Adhie yang menyinggung NU oposisi kembali.
Adhie juga sangat yakin, PBNU di bawah kepemimpinan Gus Yahya akan kembali diperhitungkan. “Apalagi selama ini NU merupakan ormas kekuatan moral terbesar di Indonesia,” ujar Adhie Massardi yang juga sastrawan terkenal bersaudara dengan Norca M Massardi. (net/pel/smr)
sumber: repelita.com di WAGroup Keluarga Alumni HMI (postSelasa28/12/2021/adnanalham)





