PT Bank Syariah Mandiri (BSM) atau Mandiri Syariah dinobatkan sebagai Strongest Islamic Retail Bank in Indonesia 2019, Most Innovative Islamic Retail Bank in Indonesia 2019 dan Best Sustainable Finance Strategy 2019 melalui penghargaan Islamic Retail Bank Awards (IRBA) 2019.
Ketiga penghargaan tersebut diterima Mandiri Syariah dari Cambridge International Financial Advisory (IFA), lembaga internasional yang berbasis di London pada seremoni di kota Oman, Senin malam (4/11 2019).
Direktur IT & Operation Mandiri Syariah Achmad Syafii mewakili perusahaan menerima penghargaan untuk kategori Strongest Islamic Retail Bank in Indonesia 2019. Adapun kategori Most Innovative Islamic Retail Bank in Indonesia 2019 diterima Group Head IT Mandiri Syariah Hikmat Dani Wijaya, dan Best Sustainable Finance Strategy 2019 diterima Corporate Secretary Mandiri Syariah Ahmad Reza.
Achmad Syafii menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada seluruh stakeholders terutama nasabah yang telah bersinergi dan berkontribusi atas pencapaian Mandiri Syariah selama ini.
Sampai dengan September 2019, Mandiri Syariah telah menerima sedikitnya 20 penghargaan nasional dan internasional diantaranya The Best Islamic Retail Bank dan the Best Islamic Trade Finance Bank Awards dari Alpha South East Asia, Service Excellent Award dan the Best Digital Brand dari Market Research Indonesia dan Infobank, dll.
Kinerja Mandiri Syariah tumbuh melesat disertai kualitas yang terjaga baik dengan mencatatkan laba bersih sebesar Rp872 miliar atau naik 100,38 persen yoy per September 2019. Mandiri Syariah telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp73,82 triliun atau tumbuh 13,14% dari periode tahun sebelumnya yang sebesar Rp65,24 triliun.
Pembiayaan segmen konsumer yang meliputi pembiayaan Kendaraan Berkah, Pensiun Berkah, Mitraguna Berkah dan Griya Berkah mencatatkan pertumbuhan tertinggi dengan angka kenaikan 27,58% dari Rp22,53 triliun per September 2018 menjadi Rp28,74 triliun per September 2019.
Untuk meningkatkan layanan kepada nasabah, dalam dua tahun terakhir Mandiri Syariah fokus melakukan transformasi digital termasuk fitur electronic channel yakni ATM, Net Banking dan Mandiri Syariah Mobile.
Saat ini, kata Syafii, terdapat lebih dari 72 fitur di Mandiri Syariah Mobile yang dapat memudahkan nasabah seperti tarik tunai tanpa kartu ATM, registrasi Mandiri Syariah Mobile di ATM, berbagai top up, paket data telepon, transaksi dengan berbagai market place.
“Lalu informasi portofolio rekening dana- ZISWAF-pembiayaan hingga fitur khas bank syariah seperti waktu shalat, lokasi masjid terdekat, arah kiblat, juz amma, asmaul husna dll,” jelas Achmad Syafii salam rilis Humas Mandiri Syariah, Selasa (5/11/2019).
Per September 2019, user Mandiri Syariah Mobile mencapai 973 ribu user dengan jumlah transaksi sebanyak 2,29 juta transaksi. Pertumbuhan transaksi tertinggi berasal dari transaksi infaq dan sedekah yang mencapai 289,3% dari 50,721 transaksi per September 2018 menjadi 197,452 transaksi per September 2019.
“Semoga upaya kami untuk memudahkan nasabah dalam bertransaksi, berbagi dan beribadah menjadi berkah bagi semua,” tutup Syafii. (smr)