Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali mengklaim dukungan terhadap Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) di pemilihan presiden (Pilpres) 2024 semakin menguat. Terbaru dukungan kepada Anies datang dari majelis-majelis Partai Amanat Nasional (PAN).
semarak.co-Pernyataan Ali disampaikan saat menanggapi pernyataan Politisi Senior Partai Golkar Akbar Tanjung yang mendukung Anies Baswedan. Ahmad Ali mengatakan, jadi bukan hanya Akbar Tanjung, pihaknya juga melihat fenomena dukungan terhadap Anies dilihatnya semakin menguat.
“Kemarin saya dikirimi tentang majelis-majelis PAN yang kemudian menyatakan siap mendukung Anies dan lain-lain,” kata Ali saat dihubungi, Kamis (6/10/2022) seperti dilansir detik.com/Kamis, 06 Okt 2022 11:57 WIB.
Dukungan Anies dari berbagai pihak membesarkan hati NasDem. Dia merasa para elite partai politik sependapat dengan penilaian NasDem terhadap Anies. “Ini semua tentunya sekali lagi harapan, dukungan ini membesarkan hati. Sekali lagi NasDem merasa analisis penilaian NasDem terhadap figur Anies ini suatu hal yang benar ya di mata elite-elite,” ucapnya.
Anggota Komisi III DPR ini menyebut dukungan Akbar Tanjung kepada Anies pasti sudah berdasarkan pertimbangan matang. Menurutnya, dukungan juga hadir dari Muhammadiyah hingga tokoh-tokoh NU. “Tentunya tokoh-tokoh tersebut mendukung Anies, seperti Akbar Tanjung berdasarkan pertimbangan yang sangat matang,” ujarnya.
Begitu juga dari Muhammadiyah, tokoh-tokoh NU itu berdasarkan pertimbangan matang melihat apa yang Anies kerjakan di DKI pastinya. “Anies mengerjakan DKI itu dengan sangat elegan, menyelesaikan berbagai permasalaha di DKI, bekerja di kesunyian tanpa gembar gembor,” sindirnya.
Pernyataan Ketua Dewan Kehormatan DPP Partai Golkar Akbar Tanjung yang mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies maju sebagai capres di Pemilu 2024 merupakan kejutan. Kejutan tersebut, kata Ali, ditujukan kepada orang-orang yang yang telah menyinyir keputusan partainya di media sosial (medsos).
Menurutnya, dukungan itu pun membesarkan hati dan menambah semangat partainya karena datang dari sosok sekaliber Akbar. “Akbar bukan tokoh kacang-kacang, bukan tokoh kaleng-kaleng. Pernyataan itu jadi satu amunisi, penyemangat baru bagi NasDem dengan Pak Anies dan relawan Anies,” kata Ali saat dihubungi.
Namun, ia menegaskan dukungan Akbar itu bersifat pribadi. Menurutnya, terlalu cepat bila pernyataan Akbar itu diartikan sebagai sinyal bahwa Golkar akan berkoalisi dengan NasDem dan mengusung Anies di Pilpres 2024. Menurutnya, Golkar memiliki mekanisme sendiri dalam mengambil keputusan.
“Pernyataan Akbar hari ini kita terjemahkan sebagai pernyataan pribadi. Tentunya kita tidak bisa pandang Akbar seorang diri, dia salah satu orang berpengaruh di Golkar, di belakang dia masih banyak kader yang setahu saya masih sangat loyal terhadap beliau,” ucap Ali.
Diketahui, Akbar Tanjung mengaku mendukung Anies Baswedan karena menilai berpeluang kuat menjadi presiden. “Peluang beliau di Pemilu 2024 yang akan datang sangat kuat untuk menjadi Presiden,” ungkap Akbar Tanjung di acara peresmian Monumen Tritura 66 yang direlokasi ke Taman Menteng, Jakarta Pusat, dilansir detik.com, Rabu (5/10/2022).
Sehingga dengan keyakinan tersebut, Akbar Tanjung mengungkapkan dukungannya kepada Anies untuk maju bertarung di Pilpres 2024. Akbar juga menilai sosok Anies tepat menjadi presiden di 2024. “Karena itu saya juga pakai baju kuning. Karena saya juga mendukung beliau sebagai calon Presiden,” ucapnya.
Dilanjutkan Akbar, “Beliau orang pintar seorang akademisi tapi juga seorang yang betul memiliki suatu pemikiran yang jauh ke depan tentang pembangunan Indonesia. Beliau tepat menjadi Gubernur dan lebih tepat lagi bahwa beliau akan menjadi Presiden.”
Awalnya sebelum bicara soal dukungannya ke Anies, Akbar Tanjung menyampaikan jika Anies merupakan juniornya di organisasi. Sehingga dia menjadi bangga kepada Anies karena kini menjadi capres dari Partai NasDem.
“Yang saya hormati Pak Gubernur Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta Bapak Anies Baswedan dalam organisasi KAHMI dia sebetulnya masih junior saya. Tentu saja saya bangga sebagai senior bahwa beliau menjadi calon Presiden,” kata Akbar Tanjung.
NasDem diketahui resmi mengumumkan calon presidennya yang akan diusung di 2024. NasDem memutuskan untuk mengusung Anies Baswedan maju jadi capres untuk Pemilu 2024. Keputusan ini diumumkan Ketum NasDem Surya Paloh. Anies Baswedan hadir dalam deklarasi capres NasDem tersebut.
Menurut Paloh, dia meyakini anak-anak bangsa saat ini baik. Paloh menuturkan NasDem memilih yang terbaik oleh karena itu dia memutuskan sosok Anies Baswedan yang dipilih. Inilah kenapa akhirnya NasDem melihat seorang sosok Anies Rasyid Baswedan.
“Kami mempunyai keyakinan pikiran-pikiran dalam perspektif baik secara makro maupun mikro sejalan. Kenapa Anies Baswedan, jawabannya adalah why not the best,” kata Paloh saat konferensi pers di NasDem Tower dilansir detik.com/sulsel/Rabu, 05 Okt 2022 21:31 WIB.
Di bagian lain sultra.jpnn.com melaporkan bahwa tekad Mohammad Taufik sudah bulat. Meskipun saat ini tercatat sebagai Anggota Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta, namun semuanya itu akan ditinggal demi mendukung calon presiden 2024 Anies Baswedan.
Mohammad Taufik menyatakan mendukung penuh capres Anies Baswedan dalam Pemilihan Presiden 2024. Taufik mengaku mendukung Anies meski dirinya masih berstatus sebagai kader Partai Gerindra walaupun Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto juga mencalonkan diri sebagai presiden 2024 nanti.
“Saya kira kita apresiasi NasDem-nya. Bagus dong karena mencalonkan orang baik. Tetap mendukung Pak Anies jadi presiden,” ucap Taufik seperti yang dikutip dari JPNN, Jumat (7/10/2022).
Taufik pun menyebutkan Partai NasDem tak melanggar aturan yang melakukan deklarasi saat Anies masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. “Enggak apa-apa, kan sebentar lagi. Kan, sudah jalan semua enggak ada masalah. Selesai 16 Oktober baru bergerak,” ucap dia.
Lantaran memilih mendukung Anies ketimbang Prabowo, mantan Ketua KPUD DKI Jakarta itu pun mengisyaratkan akan pindah ke Partai NasDem. Namun, dia harus mengundurkan diri terlebih dahulu dari partai berlambang kepala burung garuda itu.
“Ya, lihat saja nanti satu dua hari ini. Pindah itu kan bukan skala sederhana saya keluar dahulu dari partai, baru pindah ke partai lain. Ya karena saya dukung Pak Anies,” tutur dia.
Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres untuk Pilpres 2024, pada Senin (3/10/2022). Menurut Surya, partainya memilih figur terbaik untuk pilpres yang akan datang. “Makanya yang dicari NasDem adalah yang terbaik daripada yang baik-baik. Inilah kenapa akhirnya NasDem melihat sosok Anies Rasyid Baswedan,” ujar Surya. (net/dtc/jpn/smr)
sumber: detik.com di WAGroup ALUMNI HMI (postKamis6/10/2022/adnanalham)/jpnn.com
