Lion Air Group Gratiskan Vaksin Penumpang Rute dari dan ke Bandara Soekarno-Hatta

Calon penumpang Lion Air tetap harus mengikuti protokol kesehatan ketat. foto: humas Lion Air

Lion Air, Wings Air, Batik Air member of Lion Air Group, pada Jumat (2/7/2021) mengumumkan bahwa menyediakan vaksin gratis bagi setiap penumpang Lion Air Group untuk rute keberangkatan (dari) dan tujuan (kedatangan) Jakarta melalui Bandar Udara (bandara) Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng di Tangerang, Banten.

semarak.co-Pelaksanaan di area kedatangan Terminal 2 D-E, pada 08.00 – 17.00 WIB. Fasilitas gratis vaksin dilaksanakan melalui proses (tahapan) pemantauan, pemeriksaan kesehatan (medical screening) oleh tenaga medis dengan menjaga protokol kesehatan dan keamanan Covid-19.

Bacaan Lainnya

Adapun syarat dan ketentuan sebagai berikut:

  1. Penumpang Lion Air Group dengan menunjukkan tiket atau dokumen yang berisi informasi untuk masuk/ naik ke pesawat udara (boarding pass) yang masih berlaku.
  2. Penumpang dengan keberangkatan awal (origin) dari Bandar Udara Soekarno-Hatta.
  3. Penumpang dengan tujuan akhir (destination) Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta (CGK).
  4. Membawa dan menunjukkan kartu atau sertifikat vaksin dosis 1 (pertama), apabila bagi penumpang yang akan melakukan vaksinasi dosis 2 (kedua).
  5. Usia minimum 12 tahun.
  6. Anak-anak usia tersebut harus didampingi orang tua atau pendamping dewasa.
  7. Membawa kartu identitas valid dan resmi, seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli dan Kartu Keluarga (KK) untuk anak yang belum memiliki KTP.
  8. Tetap menjalankan, memenuhi, mematuhi protokol kesehatan, menerapkan pola hidup sehat sebelum, saat dan setelah proses vaksinasi.
  9. Disarankan: menggunakan pakaian longgar dan mudah digulung, karena tindakan penyuntikan vaksin akan dilakukan di bagian lengan.
  10. Bagi penumpang yang mempunyai riwayat penyakit tertentu disarankan lebih dahulu konsultasi kepada dokter serta disarankan menerima vaksin setelah mendapatkan rekomendasi dari dokter

Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro mengatakan, demi kelancaran dan kenyamanan proses vaksin, setiap penumpang diharapkan datang empat jam sebelum jadwal keberangkatan penerbangan.

Penyelenggaraan ini sebagai bagian kampanye, kutip Danang, Terbang itu Aman, Sehat dan Menyenangkan. Saya Sehat, Saya Siap Terbang, seluruh operasional penerbangan Lion Air Group dijalankan dengan mengedepankan faktor-faktor yang memenuhi unsur keselamatan, keamanan, kenyamanan (safety first) serta berpedoman protokol kesehatan.

“Sebagaimana ketentuan persyaratan perjalanan udara, para penumpang yang akan melakukan penerbangan wajib menjalani pemeriksaan uji kesehatan di instansi kesehatan dan telah ditandatangani oleh medis,” terang Danang dalam rilis humas Lion Air Group di email semarak.redaksi@gmail.com, Sabtu (3/7/2021).

Dalam hal ini, Lion Air tidak melakukan uji kesehatan kepada setiap penumpang. Pada setiap operasional sebelumnya dan pada masa waspada pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), setiap penumpang yang dinyatakan layak terbang dan dapat masuk ke kabin pesawat telah melalui rangkaian pemeriksaan (verifikasi dan validasi) dokumen, barang bawaan dan lainnya di bandar udara keberangkatan.

Dukung Program Vaksinasi

Penyediaan gratis vaksin oleh Lion Air Group ini dilaksanakan sejalan mendukung percepatan program vaksinasi dukungan penuh terhadap percepatan bagian dari program satu juta vaksin per hari, mempercepat pembentukan kekebalan tubuh secara komunal atau herd immunity serta pengendalian dan penanganan laju angka risiko Covid-19.

“Hal tersebut guna mendorong pemulihan ekonomi Indonesia. Harapan utama, dengan semakin banyaknya jumlah penerima vaksin, khususnya dalam hal ini di sektor moda transportasi udara, perekonomian dapat segera pulih (membaik dan menunjukkan tren positif) secara bertahap,” papar Danang.

Lion Air Group mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang merupakan bentuk inisiasi serta sinergitas positf bersama pengelola bandar udara – PT Angkasa Pura II, otoritas kesehatan dan keamanan, tim medis serta pihak lainnya yang terkait, agar pelaksanaan dapat berjalan lancar, tertib, teratur serta tercapai tujuan yang diharapkan. (smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *