Maskapai berbiaya hemat atau low cost carrier (LCC) Citilink Indonesia meresmikan aktivasi inflight connectivity, yaitu fasilitas wifi gratis dalam penerbangan untuk menambahkan kenyamanan penumpangnya sehingga tetap eksis di ketinggian 35 ribu kaki yang mulai dapat dinikmati pelanggan Citilink, mulai Jumat (28/12).
Direktur Utama Citilink Indonesia Juliandra Nurtjahjo mengatakan, sebagai bagian dari perjalanan Citilink untuk menjadi maskapai digital, satu pesawat Citilink telah resmi beroperasi dengan menggunakan teknologi WiFi GX Aviation System yang dapat dinikmati penumpang secara gratis. Maskapai anak usaha Garuda Indonesia ini berharap program ini menjadi suatu terobosan dalam dunia penerbangan dan menjadi legacy dalam dunia digital Indonesia.
“Menjadi maskapai digital pertama di Indonesia merupakan salah satu misi penting bagi Citilink untuk memberikan layanan LCC terbaik kelas dunia. Hal ini semata untuk memenuhi kebutuhan konsumen kami yang saat ini didominasi oleh kelompok Milennials Digital di Indonesia,” kata di Jakarta, Kamis (28/12), seperti dirilis Humas Citilink Jumat (28/12).
Fasilitas free wifi ini, lanjut Juliandra, sejalan dengan target maskaoai pelat merah ini untuk menjadi digital airline yang akan mempermudah konektivitas masyarakat pada saat ini yang memiliki tingkat mobilitas yang semakin tinggi dan menawarkan pengalaman yang berbeda pada penumpang yang didominasi oleh kelompok milennials berumur antara 20 hingga 35 tahun yang sudah terbiasa beraktifitas secara digital dalam kehidupan sehari hari.
“Ke depannya, pemanfaatan digitalisasi tidak hanya terbatas pada layanan konektifitas WiFi namun akan menyentuh ke seluruh lini operasional penerbangan sehingga tidak hanya penumpang yang dapat menikmati layanan hassle free Citilink, namun dapat dnikmati seluruh stakeholders Citilink baik internal maupun external,” ujarnya. (lin)