Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Hendry Ch Bangun menyatakan bahwa PWI mendukung program ketahanan pangan Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto melalui kegiatan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel).
semarak.co-Rapat ini juga mendengarkan laporan kegiatan soft launching HPN 2025 di Banjarmasin, pada Jumat (10/1/2025). Di mana kegiatan saat itu ditandai penyerahan foto logo dan maskot HPN 2025 dari Ketum PWI Pusat Hendry Ch Bangun kepada Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kalsel Roy Rizali Anwar.
“Dukungan PWI Ini tercermin dari kegiatan HPN 2025 yang telah disepakati antara Panitia Pelaksana HPN 2025 Pusat dan Daerah,” ujar Ketum PWI Hendry saat Rapat Persiapan HPN 2025 yang dipimpin Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) HPN 2025 Raja Pane di Tebet Jakarta Selatan, Senin (13/1/2025).
Dikatakan Ketum PWI Pusat Hendry bahwa sektor pertanian adalah salah satu mesin pertumbuhan ekonomi Kalsel. Saat ini, Kalsel bersama Kementerian Pertanian (Kementan) tengah menyiapkan lahan pertanian sekitar 500 ribu hektar untuk mendukung program swasembada pangan yang jadi program unggulan Presiden Prabowo Subianto.
“Ini juga program prioritas Pemprov Kalsel menuju daerah lumbung pangan di Kalimantan. HPN 2025 diharapkan dapat berkontribusi positif dalam menyukseskan program pemerintah tersebut,” ungkap Hendry dirilis humas PWI Pusat usai acara melalui WAGroup Pengurus PWI Pusat 2023-2028, Selasa (14/1/2025).
Ketua Panpel Pusat HPN 2025 Pusat Raja Pane menyatakan, sejumlah program sudah disepakati dalam mengisi kegiatan HPN 2025. Di antaranya seminar Pers Mendorong Terwujudnya Ketahanan Pangan Nusantara yang dijadwalkan melibatkan semua pemangku kepentingan di sektor pertanian.
Mulai dari Menteri Koordinator (Menko) bidang Pangan Zulfikli Hasan alias Zulhas, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, Gubernur Kalsel H Muhidin, akademisi Universitas Lumbung Mangkurat hingga Kelompok Tani Andalan di Kalsel.
Kembali Ketum PWI Pusat Hendry menegaskan bahwa PWI mendukung program pemerintah bukan untuk menjilat pemerintah. Ini untuk menjaga kedaulatan negara. Ini untuk menegaskan kembali bahwasanya ideologi PWI adalah Merah Putih. NKRI.
“Lalu sesuai spirit Kongres PWI pertama di Surakarta tahun 1946. Oleh karena itu, selain memberikan dukungan positif, PWI tetap akan bersikap kritis dan melakukan kontrol sosial,” ujar Ketum PWI Pusat Hendry lagi.
Setelah menghadiri soft launching HPN 2025 di Banjarmasin dan melihat langsung dukungan Pemprov Kalsel, Hendry menyatakan bersyukur. “Kalsel memang pantas jadi tuan rumah HPN 2025. Persiapannya luar biasa. Ini keputusan PWI yang tepat dalam menunjuk Kalsel menjadi tempat penyelenggaraan HPN 2025,” pujinya.
Hendry pun meminta Panpel HPN 2025 Pusat memanfaatkan sisa waktu jelang peringatan HPN 2025 secara optimal. Utamanya Presiden Prabowo yang diharapkan hadir dalam acara puncak HPN 2025 yang mengambil tema Pers Mengawal Ketahanan Pangan untuk Kemandirian Bangsa, pada 9 Februari 2025.
HPN 2025 juga memiliki sejumlah program lainnya, baik yang didedikasikan untuk kemajuan pers nasional maupun pembangunan Indonesia. Seperti seminar nasional bertajuk Ekonomi Pancasila Prabowonomics.
Setiap tahun, peringatan HPN dilaksanakan 9 Februari, yakni hari kelahiran PWI. Terkait HPN 2025, peringatan HPN-nya akan disesuaikan dengan dinamika yang ada. “Tapi tanggal berapa pun diadakan, HPN adalah PWI. PWI adalah HPN sesuai Keppres tahun 1985,” tutup Hendry. (smr)
