Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melalui Biro Hubungan Masyarakat (Humas) terus mengoptimalisasi kegiatan pelayanan informasi publik di Kantor Wilayah BPN Provinsi dan Kantor Pertanahan se-Indonesia. Hal ini menjadi tugas Humas, baik pusat maupun daerah dalam rangka mengawal citra Kementerian ATR/BPN menjadi semakin baik.
semarak.co-Kepala Biro Humas Kementerian ATR/BPN, Yulia Jaya Nirmawati mengatakan, tugas sebagai humas memberikan informasi yang baik pada masyarakat, menginformasikan apa yang telah dilakukan Kementerian ATR/BPN, juga menyampaikan beberapa program kerja.
“Kita juga melayani informasi publik yang diminta masyarakat melalui kanal ppid.atrbpn.go.id,” ujar Yulia Jaya dalam kegiatan Pembinaan, Monitoring, dan Evaluasi Pelayanan Informasi Publik di Lingkungan Kantor Wilayah BPN Provinsi Sumatra Selatan yang berlangsung di The Excelton Hotel Palembang, Kamis (19/5/2022).
Dalam melaksanakan tugas tersebut, Yulia Jaya menuturkan, butuh dukungan penuh dari humas yang berada di seluruh satuan kerja Kementerian ATR/BPN. “Tidak bisa menjadi tugas kami sendiri di Kementerian ATR/BPN, kami mohon bantuan di daerah, Kepala Bidang, Kepala Bagian Tata Usaha, Kepala Kantor,” terang dia.
Ini merupakan tugas kita semua, sambung dia, karena sesungguhnya kita semua ini adalah humas. Humas di lingkungan Kementerian ATR/BPN. Ke depannya, ia meminta jajaran humas agar menginformasikan produk ataupun program kerja Kementerian ATR/BPN kepada masyarakat sekitar.
Berbagai cara dapat dilakukan, termasuk dengan menjalankan Digital Melayani yang dapat menyentuh masyarakat secara menyeluruh. Sebab itu, pihaknya berharap humas di daerah tidak hanya melakukan sosialisasi kepada pemerintah daerah dan pemangku kepentingan, namun juga menyasar generasi muda, seperti mahasiswa dan pelajar.
Hingga saat ini, Kementerian ATR/BPN terus melakukan monitoring dan evaluasi (monev) terhadap kinerja humas. Yulia Jaya Nirmawati menegaskan bahwa seluruh kanal pengaduan harus diaktifkan. Dengan demikian, informasi akan lebih mudah diterima oleh masyarakat.
“Kita membutuhkan juga informasi itu sampai. Jadi di Kantor Pertanahan sudah kita wajibkan semuanya mempunyai media sosial. Setiap minggu kita monev, apa saja yang sudah ditindaklanjuti oleh teman-teman,” terang Yulia dirilis humas ATR/BPN melalui WAGroup Forum Mitra ATR/BPN, Sabtu (22/5/2022).
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bagian Informasi Publik dan Pengelolaan Pengaduan Kementerian ATR/BPN, Adhi Maskawan mengatakan, saat ini jajarannya tengah memaksimalkan kanal-kanal pengaduan untuk lebih memudahkan masyarakat.
“Kami juga berusaha memonitor pengaduan-pengaduan di Kantor Wilayah BPN Provinsi dan Kantor Pertanahan, agar dapat memetakan pengaduan kita agar kita tahu apa yang harus dilakukan Kementerian ATR/BPN ke depan,” papar Adhi Maskawan dirilis humas ATR/BPN.
Sementara itu, Kepala Bagian Pemberitaan dan Hubungan Antar Lembaga Kementerian ATR/BPN Indra Gunawan yang turut hadir berbicara soal pentingnya media sosial dalam penguatan strategi komunikasi untuk mendukung pelaksanaan program dan kegiatan strategis kementerian.
“Kita juga melakukan brand strategy, yaitu peningkatan pelayanan informasi publik dalam rangka meningkatkan keterbukaan informasi publik, serta peningkatan pengelolaan pengaduan dan penerangan masyarakat terkait pelayanan pertanahan dan tata ruang,” tutup Indra.
Di bagian lain Kementerian ATR/BPN terus melakukan transformasi digital dalam pelayanan pertanahan dan tata ruang. Hal ini tentunya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di era 4.0. Transformasi di Kementerian ATR/BPB ini sudah dilakukan sejak 2019.
Sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang pada beberapa kesempatan selalu mengarahkan untuk mendigitalkan layanan kepada masyarakat. Tujuannya adalah agar masyarakat dimudahkan tidak harus datang ke kantor, dapat dilakukan kapan saja dan dari mana saja.
Kepala Biro Humas Kementerian ATR/BPN Yulia Jaya Nirmawati menyampaikan bahwa Kementerian ATR/BPN membuat roadmap sebagaimana tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). Lembaga ini tidak sekadar melayani pendaftaran tanah, tetapi juga mengelola informasi pertanahan.
“Saat ini kita tidak hanya melayani masyarakat terkait pertanahan dan tata ruang di loket-loket pelayanan, tetapi juga pelayanan secara online. Untuk itu kita juga membangun aplikasi untuk memudahkan masyarakat yang dapat diakses dari mana saja dan kapan saja,” imbuh Yulia Jaya.
Di sisi lain, lanjut dia, keterbukaan informasi adalah sebuah keniscayaan. “Maka saat ini informasi publik online juga sudah dapat diakses oleh masyarakat melalui ppid.atrbpn.go.id,” terang Yulia dalam Creativetalks Pojok Literasi Sentuh Tanahku: Solusi Pertanahan dalam Genggaman diselenggarakan Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) secara daring, Jumat (20/5/2022).
Berbagai layanan pertanahan dapat diakses dalam genggaman, termasuk aplikasi Sentuh Tanahku yang diluncurkan pada 2021 lalu. “Sentuh Tanahku adalah akses informasi pertanahan yang mudah, manfaatnya juga sangat luar biasa tentunya,” terang Kepala Biro Humas Kementerian ATR/BPN.
Aplikasi Sentuh Tanahku ini tersedia untuk smartphone dengan sistem operasi android maupun iOS dan telah dilengkapi dengan berbagai fitur, antara lain Cari, Lokasi Bidang, Plot Bidang, Info Layanan, Pengumuman, Sertipikat Hilang, dan Loketku.
Selama menerapkan layanan digital, menurut data, tamu walk in atau datang langsung ke Kantor Pertanahan telah berkurang sebesar 55%. Yulia Jaya Nirmawati mengatakan, hal ini karena adanya fitur Loketku pada aplikasi Sentuh Tanahku yang berguna untuk mempercepat proses pengurusan tanah.
“Loketku adalah layanan yang dapat diakses oleh masyarakat sebelum datang ke Kantor Pertanahan. Sehingga, masyarakat dapat mempersiapkan terlebih dahulu semua persyaratan pendaftaran tanahnya, lalu nanti dapat ditentukan kapan waktunya akan datang ke Kantor Pertanahan,” papar Kepala Biro Humas Kementerian ATR/BPN.
Dalam implementasinya, aplikasi Sentuh Tanahku diharap dapat menjalin simbiosis mutualisme antara Kementerian ATR/BPN dengan masyarakat. Masyarakat dengan mudah dapat mengakses informasi pertanahan serta hubungan Kementerian ATR/BPN dengan masyarakat menjadi semakin dekat.
Turut hadir dalam kegiatan yang juga berlangsung secara luring di Aston Cirebon Hotel & Convention Center ini Kepala Kantor Pertanahan Kota Cirebon, Ruminah; Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Kementerian Kominfo, Septriana Tangkary; serta Kepala Balai Sertifikasi Elektronik, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Jonathan Gerhard Tarigan. (ys/am/ta/smr)