Musim kemarau panjang dan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang melanda Provinsi Jambi saat ini, diantisipasi TNI jajaran Korem 042/Gapu, Persit dan masyarakat umum mengikuti dengan menggelar Shalat Istisqa (minta hujan) di Lapangan Makorem 042/Gapu Jalan Urip Sumoharjo Jambi, Rabu pagi (7/8/2019) pukul 08.00 WIB.
Shalat Istisqa ini digelar agar turun hujan hingga bisa memadamkan api yang membakar hutan di sejumlah wilayah Provinsi Jambi dengan Imam Ustad Sumanto Alhadi. Ustad Sumanto mengatakan, shalat yang di gelar tersebut meminta kepada Allah SWT agar menurunkan hujan dari langit.
“Agar situasi dan kondisi Jambi makin membaik. Agar kita mensyukuri segala nikmat Allah dan perbanyak istigfar,” kataUstad usai memimpin shalat.
Danrem 042/Garuda Putih Kolonel Arh Elphis Rudy melalui Kasrem Letkol Arh Harry Sassono mengatakan dampak dari musim kemarau telah dirasakan semua masyarakat.
Ketersediaan air mulai menipis dan lahan petani sudah mulai kekeringan serta Kebakaran hutan dan lahan yang terjadi meski sudah padam namun masih menimbulkan kabut asap.
“Kita mohon kepada Allah agar diturunkan hujan, agar kekeringan dan kebakaran lahan yang menimbulkan kabut asap segera berakhir. Dengan adanya bencana, ini bisa jadi kelalaian dari manusia,” harapnya.
Semoga dengan shalat Istisqa ini, klaim dia, akan diberikan kemudahan. “Semoga Tuhan memberikan petunjuk dan lindungannya kepada kita dalam menjalankan pengabdian kepada masyarakat, tanah air, bangsa dan negara,” tandasnya. (fym)
