Kejaksaan Agung (Kejagung) menyita rumah mewah yang diduga milik tersangka kasus korupsi tata kelola minyak mentah Mohammad Riza Chalid yang selama ini dikenal orang special di keluarga Joko Widodo (Jokowi) mantan Presiden bahkan pernah menjadi tamu VIP dalam salah satu acara pernikahan anak Jokowi.
Semarak.co – Penyitaan ini dilakukan sebagai bagian dari penyidikan dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dan korupsi dalam tata kelola minyak mentah. Rumah yang disita terletak di Jalan Hang Lekir XI Blok H/2, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Tim penyidik Satgassus P3TPK pada Jampidsus telah melaksanakan penyitaan terhadap satu bidang tanah beserta dan bangunan yang diduga merupakan hasil dan/atau sarana kejahatan atas nama tersangka MRC. Menurut keterangan Kejagung, rumah mewah tersebut berdiri di atas tanah seluas 557 meter persegi.
Meski sertifikat hak milik atas nama Kanesa Ilona Riza, anak dari Riza Chalid, penyidik meyakini properti itu merupakan hasil kejahatan. Benda yang dilakukan penyitaan yaitu berupa satu bidang tanah beserta bangunan di atasnya dengan luas 557 meter persegi yang beralamat di Jalan Hang Lekir XI Blok H/2 atas hak berupa SHM Nomor 1635 atas nama Kanesa Ilona Riza, yang merupakan anak Tersangka MRC.
“Penyitaan dilakukan untuk kepentingan barang bukti perkara dugaan TPPU yang berkaitan dengan tindak pidana korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang,” papar Kapuspenkum Kejagung Anang Supriatna melalui keterangannya pada wartawan, Sabtu 18 Oktober 2025
Selain rumah di Jakarta Selatan, Kejagung juga telah menyita sejumlah aset lain milik Riza Chalid, termasuk rumah mewah di Bogor serta perusahaan yang berafiliasi dengannya. Semua aset itu disita karena diduga berasal dari hasil kejahatan dengan total kerugian negara yang diperkirakan mencapai Rp285 triliun.
Sosok Dekat Keluarga Jokowi
Mohammad Riza Chalid dikenal publik bukan hanya karena keterlibatannya dalam bisnis migas, tetapi juga karena kedekatannya dengan sejumlah tokoh politik, termasuk Presiden Jokowi. Ia disebut sebagai sosok yang cukup berpengaruh di lingkaran bisnis dan politik sejak era Orde Baru.
Dalam beberapa kesempatan, Riza Chalid bahkan hadir sebagai tamu kehormatan di acara keluarga Presiden Jokowi. Kedekatan itu sempat menjadi sorotan publik, terutama ketika kasus-kasus besar yang melibatkan namanya mulai diselidiki aparat penegak hukum.
Beberapa sumber seperti Said Didu dan mantan Menteri ESDM Sudirman Said pernah menyebut bahwa Riza Chalid termasuk figur yang memiliki pengaruh kuat di sektor migas. Mereka juga menggambarkan Riza sebagai sosok yang sulit disentuh hukum karena kedekatannya dengan para penguasa, termasuk pemerintahan Jokowi.
Dari Kasus Freeport ke Korupsi Pertamina
Nama Riza Chalid sempat mencuat dalam skandal besar Papa Minta Saham yang juga menyeret nama Setya Novanto. Dalam kasus itu, ia diduga berperan sebagai penghubung dalam upaya meminta saham Freeport dengan mencatut nama Presiden Jokowi.
“Meski Jokowi kala itu menegaskan tidak ingin namanya disalahgunakan, kasus tersebut sempat menimbulkan tekanan politik di lingkaran Istana,” imbuh Anang seperti dilansir LamonganTerkini.com melalui laman berita msn.com, Minggu malam (19/10/2025).
Sudirman Said dalam sebuah kesempatan menyebut bahwa Jokowi pernah menghadapi tekanan besar ketika berhadapan dengan kombinasi pengaruh Riza Chalid dan Setya Novanto dalam skandal tersebut. Hal itu membuat posisi presiden cukup sulit dalam mengambil langkah hukum tegas di tengah kondisi politik yang sensitif.
Kini, dengan status Riza Chalid sebagai tersangka korupsi besar di Pertamina, publik melihat adanya upaya lebih serius dari aparat hukum untuk menuntaskan kasus lama di sektor migas. Kejagung menilai penyitaan aset-aset itu sebagai bagian dari langkah penegakan hukum dalam perkara korupsi pengelolaan minyak mentah
Dan produk kilang di PT Pertamina serta kontraktor kerja sama sejak tahun 2012 hingga 2023. Kasus ini juga menjadi ujian tersendiri terhadap integritas penegakan hukum di Indonesia, mengingat Riza Chalid selama ini dikenal memiliki jejaring kuat lintas pemerintahan. (net/msn/lam/smr)





