Gedung Kejaksaan Agung (Kejagung) di Gedung Kejaksaan Agung (Kejagung), Jalan Sultan Hasanuddin Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu malam (22/8/2020), mengalami kebakaran yang membuat bulu kuduk bergidik.
semarak.co– Tentu belum dapat diketahui penyebab kebakaran. Sebanyak 24 unit pemadam kebakaran dari Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana, Jakarta Selatan sudah berada di lokasi untuk memadamkan api yang berkobar. Petugas pemadam terus berjibaku memadamkan api yang masih berkobar.
Hingga berita ini diturunkan, sedikitnya 40 unit Damkar yang menangani belum mampu memadamkan api yang berkobar secara masif hingga menjalar ke seluruh ruangan gedung utama dan cukup besar bahkan sempat terdengar semacam ledakan beberapa kali.
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Hari Setiyono membenarkan terjadinya peristiwa kebakaran tersebut. “Iya benar,” kata Hari saat dihubungi wartawan, di Jakarta, Sabtu malam ini (22/8/2020).
Namun demikian pihaknya tidak merinci lantai atau ruangan apa yang terbakar. Dari informasi yang dihimpun, terdapat 40 unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan ke lokasi kejadian untuk memadamkan api oleh Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jakarta Selatan.
“Ini sudah 23 unit yang dikerahkan, sedang berjalan satu unit lagi. Jadinya 24 unit yang diturunkan. Nanti totalnya 40an unit Damkar,” kata Kasudin PKP Kota Jakarta Selatan Helbert Plinder Luan, saat dihubungi di Jakarta.
Helbert yang saat ini sedang berada di lokasi kebakaran kantor Kejaksaan Agung di Jalan Sultan Hasanudin Dalam, No. 1, RT.011/RW.007, Kelurahan Kramat Pela, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan itu, mengatakan pihaknya tengah berupaya memadamkan api di lokasi kejadian.
Si jago merah mengamuk sekitar pukul 19.10 WIB. Pasca menerima laporan, pihaknya langsung mengerahkan mobil pemadam kebakaran ke lokasi. Kebakaran terjadi di lantai tiga gedung Kejaksaan Agung.
Terkait apa penyebab kebakaran belum diketahui. Begitu pun berapa jumlah kerugian akibat kejadian ini. Hal itu karena pihaknya masih fokus memadamkan api. Sementara itu, Kapolsek Kebayoran Baru Kompol Jimmy mengatakan belum diketahui pasti penyebab kebakaran.
Saat ini pihaknya menerjunkan personel ke lokasi kebakaran untuk dilakukan pengamanan. “Ya, kita sudah mengamankan depan, belakang, di dalam ya pemadam kebakaran,” kata Jimmy.
Selain pengamanan lokasi, petugas juga membantu mengatur arus lalu lintas di sekitar kantor Kejaksaan Agung agar tetap lancar dilalui kendaraan lada saat pemadaman berlangsung. “Intinya rekayasa agar tidak ada hambatan masuk TKP (tempat kejadian perkara,” kata Jimmy.
Hingga berita ini diturunkan, proses pemadaman kobaran api masih dilakukan oleh petugas agar tidak merembet ke lantai lainnya. (net/pos/smr)