Maskapai berbiaya hemat atau low cost carrier (LCC) Citilink Indonesia kembali membuka rute domestik baru, yaitu Kertajati-Kualanamu sebagai upaya mempermudah aksesibilitas dan konektivitas masyarakat di wilayah Sumatera Utara maupun Jawa Barat.
Vice President Corporate Secretary and CSR Ranty Astari Rachman mengatakan, layanan penerbangan baru dari Kabupaten Majalengka menuju Kota Medan ini mulai bisa dinikmati masyarakat, Jumat besok (9/11).
“Citilink melihat ini sebagai sebuah peluang dalam melakukan ekspansi bisnis sebagai maskapai premium LCC dan juga perluasan rute di kawasan Indonesia, khususnya bagi kedua pulau yang memiliki penduduk terbanyak di Indonesia,” ujar Ranty Astari Rachman dalam rilis Humas Citilink, Rabu (7/11).
Selain menjadi opsi penghubung antar kota, lanjut Ranty, diharapkan dengan pembukaan rute baru ini, anak usaha Garuda Indonesia ini dapat menjadi salah satu pendukung pertumbuhan pariwisata dan perekonomian di kedua kota tersebut.
Pembukaan rute penerbangan Kertajati (KJT) – Kualanamu (KNO) dengan menggunakan pesawat Airbus A320 berkapasitas hingga 180 penumpang dengan nomor penerbangan QG 831 dijadwalkan terbang dari Bandara Internasional Kertajati, Kertajati pukul 08.45 WIB dan tiba di Bandara Internasional Kualanamu pada pukul 11.25 WIB. Hingga saat ini, maskapai pelat merah ini melayani penerbangan telah melayani penerbangan ke 35 kota dengan 74 rute dan lebih dari 284 frekuensi penerbangan setiap harinya.
Sedangkan penerbangan Citilink dari Bandara Internasional Kualanamu, Kualanamu menuju Kertajati dengan QG 830 dijadwalkan terbang pada pukul 05.40 WIB dan tiba di Bandara Internasional Kertajati, Kertajati pada pukul 08.05 WIB.
Direktur Utama PT BIJB Virda Dimas Ekaputra menyambut baik pembukaan rute baru ini. “Rute ini akan diminati masyarakat karena berdasarkan kebutuhan penerbangan, layanan menuju Medan cukup besar untuk kawasan Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan (Ciayumajakuning) yang masuk dalam catchment area,” ujar Virda, di bandara Kertajati Senin (5/11).
Target kita sampai akhir tahun ini ingin bisa melayani 14 rute baik domestik maupun internasional yang dilakukan secara direct. Diharapkan, dengan adanya rute connecting the dot Kertajati – Kualanamu ini dapat mendukung pertumbuhan perekonomian dan membantu kelancaran arus perdagangan di kedua destinasi tersebut.
“Penerbangan Kertajati menuju Kualanamu, dan sebaliknya, juga diharapkan dapat menjembatani mobilisasi para pegawai Pemda, pengusaha, pedagang, pelajar hingga wisatawan. Sehingga sektor wisata dan perdagangan di kedua daerah tersebut dapat bertumbuh bersama “ tutup Ranty. (lin)