Iga Swiatek menjadi petenis Polandia pertama yang memenangkan gelar tunggal Grand Slam usai memastikan diri menjadi juara dengan mengalahkan unggulan keempat dari Amerika Sofia Kenin 6-4, 6-1 di babak final French Open 2020 di Paris, Prancis, Sabtu (10/10/2020).
semarak.co– Swiatek yang tidak kehilangan satu set pun sepanjang turnamen lapangan tanah liat itu menjadi pemenang termuda sejak Monica Seles mengangkat Piala Suzanne Lenglen pada 1992 atau pada 28 tahun silam dalam usia Swiatek 19 tahun saat ini.
Dalam pertandingan ini, Swiatek memimpin 3-0 dan kehilangan hanya tiga poin sebelum Kenin masuk ke dalam kendali permainannya. Ia mengantongi set pembuka melalui servis lawannya setelah pertukaran break lainnya.
Dalam pertandingan selama satu jam 24 menit itu, seperti dilansir Reuters, Kenin sempat menerima perawatan medis pada bagian paha kirinya sebelum mengakhiri laga setelah gim ketiga set kedua.
Swiatek yang merupakan petenis peringkat ke-54 dunia versi WTA pun memenangkan sisa gim untuk merebut gelar turnamen puncak perdananya. Swiatek mengakhiri pertandingannya di Roland Garros dengan mencatatkan 25 winner dan hanya membuat 17 kesalahan sendiri, serta mengonversi enam kesempatan break point. (net/smr)
