Implementasikan Sistem Manajemen Anti Penyuapan, Sucofindo Raih Sertifikat SNI ISO

PT Sucofindo meraih Sertifikat Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) SNI ISO 37001:2016 atas implementasi sistem manajemen tersebut. Sertifikat diserahkan Direktur Utama Asricert Indonesia Hasnop Putra (kanan) pada Direktur Utama Sucofindo Bachder Djohan Buddin (kiri) di Graha Sucofindo, kawasan Pancoran, Jakarta Selatan (14/8/2020). Foto: humas Sucofindo

PT Sucofindo meraih Sertifikat Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) SNI ISO 37001:2016 atas implementasi sistem manajemen tersebut. Sertifikat diserahkan Direktur Utama Asricert Indonesia Hasnop Putra kepada Direktur Utama Sucofindo Bachder Djohan Buddin di Graha Sucofindo, kawasan Pancoran, Jakarta Selatan (14/8).

semarak.co– Bachder menuturkan bahwa hal ini menindaklanjuti instruksi Kementerian BUMN Republik Indonesia melalui surat                                                           No S-17/S.MBU/02/2020 perihal Sertifikasi SNI ISO 37001 Sistem Manajemen Anti Penyuapan di BUMN.

Bacaan Lainnya

Sertifikasi SMAP ini, terang Bachder, merupakan bentuk komitmen Komisaris, Direksi, dan seluruh Insan Sucofindo dalam implementasi prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG) dalam rangka meningkatkan daya saing serta menjaga keberlangsungan usaha.

Sebelumnya, Sucofindo telah melakukan berbagai tahapan mulai dari pengembangan dokumen, gap assessment, pelatihan, penerapan, audit internal, dan audit eksternal dalam rangka sertifikasi SMAP ini.

“Pelaksanaan Audit implementasi SNI ISO 37001:2016 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan telah dilakukan pada tanggal 21 hingga 24 Juli 2020,” ungkap Bachder dalam rilis Humas, pada Jumat (14/8/2020).

Sucofindo, kata Bachder, berkomitmen secara konsisten mengimplementasikan sistem ini. “Tugas kami selanjutnya adalah mempertahankan dan meningkatkan keefektifan implementasi Sistem Manajemen Anti Penyuapan ini,” ujarnya.

SNI ISO 37001:2016 merupakan Sistem Manajemen Anti Penyuapan yang dirancang untuk membantu organisasi menetapkan, menerapkan, memelihara dan meningkatkan program Anti Penyuapan.

Direktur Keuangan dan Perencanaan Strategis Sucofindo Budi Hartanto menyampaikan bahwa Sistem manajemen ini menggunakan pendekatan risiko, melalui ISO 37001:2016 ini memungkinkan perusahaan untuk membuat keputusan yang lebih baik tentang proses bisnis internal, maupun proses bisnis yang melibatkan mitra eksternal dan pihak ketiga.

Sehingga perusahaan dapat secara proaktif mengelola risiko yang terkait proses bisnis dan hubungan kerja sama tersebut. Budi Hartanto mengatakan bahwa, “Diraihnya Sertifikat SMAP secara korporat, juga mendukung kepercayaan pelanggan terhadap Sucofindo,” imbuhnya.

Sucofindo melalui unit Sucofindo International Certification Services juga merupakan Lembaga Sertifikasi yang telah diakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional untuk melakukan sertifikasi, termasuk sertifikasi SNI ISO 37001:2016 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan.

“Sampai saat ini Sucofindo International Certification Services telah menerbitkan lebih dari 2000 sertifikat sistem manajemen,” imbuh Budi di rilis yang sama.

Selain sertifikasi SNI ISO 37001:2016, Sistem Manajemen Anti Penyuapan, Sucofindo juga melakukan sertifikasi lainnya seperti Sertifikasi ISO 27001:2013 tentang Sistem Manajemen Keamanan Informasi, Sertifikasi SNI ISO 28000:2009 tentang Sistem Manajemen Keamanan pada Rantai Pasokan.

Kemudian Sertifikasi ISO 22000:2018 tentang Sistem Manajemen Keamanan Pangan, Sertifikasi ISO 37001:2016, Sertifikasi ISO 50001:2018 tentang Sistem Manajemen Energi, Sertifikasi Produk, Sertifikasi HACCP, Sertifikasi Green Building dan Green Industry.

Di tengah masa wabah pandemi Covid-19, Sucofindo tetap menjalankan perannya secara prima, termasuk melakukan pemastian mutu berupa pengujian sterilitas dan kalibrasi pada peralatan kesehatan (ALKES).

Sucofindo juga dipercaya melakukan pengujian produk handsanitizer dan cairan disinfektan. Selain itu, terkait pengelolaan protokol Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) untuk kepastian usaha pariwisata, Sucofindo mengeluarkan jasa baru yaitu Sertifikasi ARISE. Dalam melakukan kegiatan-kegiatan tersebut, Sucofindo memanfaatkan teknologi informasi secara efektif. (smr)

Seremoni Sucofindo meraih Sertifikat Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) SNI ISO 37001:2016 atas implementasi sistem manajemen tersebut. Foto: humas Sucofindo

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *