Selamat datang di Bumi Raflesia! Destinasi ini adalah kebanggaan masyarakat Bengkulu yang menawarkan karakteristik tersendiri khususnya potensi bisnis serta wisata. Beberapa spot menarik antara lain sepanjang pantai merupakan lokasi favorit penduduk lokal maupun turis untuk berselancar, bersepeda atau jogging.
Pehobi sejarah, ikon Benteng Marlborough, Rumah Pengasingan Bung Karno, Parr and Hamilton Monuments adalah tempat seru. Sedangkan wisata alam memiliki beberapa danau berlatar pemandangan bukit bukit menghijau.
Selain itu, kota ini mengajak pengunjung menikmati kuliner serta budaya. Sehingga kalangan travelers membutuhkan waktu lebih guna menjelajahi propinsi yang terletak di pesisir barat Pulau Sumatera ini.
Selepas dari Kota Bengkulu, menjelajahi Mukomuko yang merupakan kabupaten terjauh di Provinsi Bengkulu ialah pilihan terbaik, karena berlokasi sangat strategis berbatasan langsung Bengkulu dan Sumatera Barat. Akhirnya semakin popular sebagai salah satu spot instagramable.
Pantai Indah dan Pantai Batung Bandoro ialah objek wisata andalan, berciri khas unik dan pemandangan menjorok ke arah laut. Di sisi lain, daerah ini mayoritas kawasan pertanian khususnya perkebunan dan agroindustri. Secara keseluruhan, Mukomuko dikenal sebagai tujuan yang ramah bagi pencinta alam.
Kini, saatnya menghidupkan kembali suasana Mukomuko dalam menciptakan petualangan seru tak terlupakan. Jadikan Kota Bengkulu dan Mukomuko bagian dari daftar perjalanan baru yang sayang bila terabaikan. Wings Air (kode penerbangan IW) member of Lion Air Group menyediakan cara mudah melancong menuju kedua kota mulai 25 Oktober 2018.
Pembukaan jaringan baru dalam intra wilayah yang menghubungkan Kota Bengkulu dan Mukomuko dilayani dengan frekuensi penerbangan satu kali setiap hari pergi pulang (PP). Hal ini menjadikan Wings Air sebagai maskapai satu-satunya yang menerbangi secara regular.
Layanan perdana Wings Air akan dimulai dari Bandar Udara Fatmawati Soekarno, Bengkulu (BKS) pukul 07.40 WIB, menggunakan nomor IW-1134 dan pesawat dijadwalkan tiba di Bandar Udara Mukomuko, terletak di Desa Bandar Ratu, Kabupaten Mukomuko, Bengkulu (MPC) pada 08.20 WIB. Untuk rute sebaliknya, Wings Air bernomor IW-1135 akan berangkat dari Mukomuko pada 08.40 WIB, kemudian diperkirakan mendarat di Fatmawati Seokarno pukul 09.20 WIB.
Dalam menarik minat traveling di era kekinian, salah satunya segmen rute baru Bengkulu ke Mukomuko, Wings Air mengajak wisatawan ataupun pebisnis merasakan terbang dengan pesawat asal Prancis tipe ATR 72-500 dan ATR 72-600. Armada berkapasitas 72 kursi ini sangat handal dikelasnya, cocok menerbangi rute pendek dan dilengkapi interior kabin terbaik, sehingga menjadikan pengalaman terbang semakin berkesan.
Operations Director of Wings Air, Capt. Redi Irawan, mengungkapkan, “Ekspansi rute baru adalah bagian strategis Wings Air dalam mengembangkan jaringan penerbangan domestik dalam upaya menghubungkan wilayah setingkat kabupaten dengan kota,” ujar Redi dalam rilis Humas Lion Group, Rabu (17/10).
Selain itu, lanjut Redi, pengembangan di Bengkulu ini menjadi bagian komitmen kami guna mempermudah mobilitas orang dan menyediakan akses percepatan distribusi barang ataupun logistik. “Kami akan terus melakukan evaluasi market, apabila pasar di rute ini tumbuh secara signifikan maka tidak menutup kemungkinan Wings Air bisa meningkatkan jumlah frekuensi atau membuka rute dengan terhubung ke kota lainnya.”
Layanan Bengkulu ke Mukomuko menawarkan durasi perjalanan lebih efektif berkisar 30 menit dibandingkan waktu tempuh darat sekitar 6 jam (247 km). Wings Air akan melengkapi transportasi yang ada sekarang sekaligus memberikan alternatif baru bagi penduduk lokal ketika bepergian.
Nilai lebih tersebut seiring kesungguhan Wings Air dalam menyediakan konektivitas masyarakat Mukomuko dan sekitar untuk melanjutkan penerbangan dengan singgah terlebih dahulu di Bengkulu, ke destinasi lainnya yaitu Medan, Pekanbaru, Jambi, Padang, Tanjung Pinang, Anambas, Dumai, Tanjung Karang, Palembang, Pangkalpinang, Pontianak, Jakarta (Soekarno-Hatta dan Halim Perdanakusuma), Bandung, Surabaya, Yogyakarta, Semarang, Denpasar, Lombok.
Capt. Redi menyebut, “Mukomuko adalah pintu masuk ke Bengkulu bagian utara, dengan tersedianya penerbangan secara reguler diharapkan berdampak positif terhadap pengembangan berbagai sektor antara lain industri kreatif, pariwisata, bisnis, jasa, perdagangan dan lainnya sejalan upaya pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi. Wings Air mengharapkan rute ini dapat menunjukan tren positif sejalan berbagai inisiasi banyak pihak.”
“Wings Air berperan sebagai feeder dalam menjembatani ke kota-kota besar di Indonesia, sehingga tercipta jalur udara praktis. Bersamaan pembukaan Bengkulu ke Mukomuko pada 25 Oktober 2018, secara serentak Wings Air akan meresmikan penambahan satu frekuensi terbang dari Kupang ke Atambua di Nusa Tenggara Timur, sehingga menjadi dua kali sehari,” pungkas Capt. Redi. (lin)