Hansaplast, ahli produk Pertolongan Pertama membuka “First Aid Rescue” establishment di KidZania Jakarta untuk memberikan edukasi Pertolongan Pertama bagi anak-anak dengan metode “fun learning.
Metode “fun learning” merupakan cara yang efektif dalam proses edukasi anak yang dapat membantu meningkatkan semangat belajar anak. “First Aid Rescue” establishment merupakan bagian dari komitmen Hansaplast untuk menyediakan edukasi Pertolongan Pertama bagi masyarakat luas, termasuk anak-anak.
President Director PT Beiersdorf Indonesia Holger Welters mengatakan, dengan komitmen untuk menyediakan edukasi Pertolongan Pertama bagi masyarakat luas, termasuk anak-anak, ahli dalam produk Pertolongan Pertama, Hansaplast membuka “First Aid Rescue” establishment di Kidzania Jakarta.
“Sebagai ahli dalam produk Pertolongan Pertama, Hansaplast memiliki komitmen jangka Panjang untuk memberikan edukasi seputar Pertolongan Pertama kepada masyarakat luas, termasuk anak-anak,” ujar Welters di Jakarta, Senin (25/3).
Bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI), Hansaplast telah menjalankan program Anak Siaga Hansaplast ke sekolah-sekolah dasar, serta mengadakan roadshow bersama dokter spesialis luka ke berbagai kota di Indonesia.
“Melalui pembukaan establishment Hansaplast ‘First Aid Rescue’ di Kidzania, kami ingin memberikan wadah kepada anak-anak untuk belajar mengenai Petolongan Pertama dengan cara yang fun dan menyenangkan,” ujarnya didampingi Marketing Manager Hansaplast, Setiawan Saputra; psikolog anak, Vera Itabiliana Hadiwidjojo; dan President of PT Aryan Indonesia (KidZania Jakarta), Kerry Riza.
Memberikan edukasi kepada anak-anak dan membuat mereka dengan senang hati mempelajari sesuatu bukanlah hal yang mudah. Dibutuhkan kesabaran dan cara-cara yang kreatif untuk membuat anak-anak tetap berfokus pada satu topik tertentu.
Usia dini adalah masa ketika anak menghabiskan sebagian besar waktu untuk bermain. Rasa senang seperti yang dialami saat bermain, meningkatkan hormon endorfin, dopamin dan asupan oksigen ke otak, yang membuat anak-anak semakin atentif dan terlibat dalam proses belajar.
Karena itu, pembelajaran pada pendidikan anak usia dini sebaiknya dilakukan melalui bermain dan berbagai kegiatan yang mengandung prinsip bermain,” jelas Vera Itabiliana Hadiwidjojo, Psikolog Anak.
“Dulu waktu masih kecil, aku kurang suka dengan pelajaran yang banyak hafalan seperti mata pelajaran sejarah. Aku lebih suka dengan pelajaran yang banyak praktik dan kreatifitasnya, seperti mata pelajaran seni – rasanya sangat fun dan menyenangkan.
“Sebagai seorang ibu, aku ingin kedua putriku tidak mengalami rasa bosan seperti yang pernah aku alami. Karena itu, aku selalu berusaha membuat kegiatan belajar mereka menjadi sesuatu yang seru dan menyenangkan,” paparnya.
“Aku bersyukur karena Alaia dan Aluna menikmati metode fun learning yang aku terapkan di rumah,” ucap Tyna Kanna Mirdad, Beauty and Parenting Influencer, ibu dari Alaia (9 tahun) dan Aluna (5 tahun).
President of PT Aryan Indonesia (KidZania Jakarta) Kerry Riza mengatakan, “KidZania Jakarta sebagai pelopor edutainment theme park di Indonesia, bangga dengan hadirnya ‘First Aid Rescue’ dari Hansaplast, anak-anak akan semakin paham pentingnya Pertolongan Pertama, dan diharapkan melalui establishment ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman merasakan langsung profesi orang dewasa yang berguna untuk menentukan cita-citanya kelak.”
Setiawan Saputra, Marketing Manager Hansaplast mengatakan, Hansaplast menghargai kerjasama baik dengan berbagai pihak dalam menyebarluaskan edukasi Pertolongan Pertama, termasuk Palang Merah Indonesia dan kini juga KidZania.
“Semoga dengan dibukanya Hansaplast ‘First Aid Rescue’ establishment di Kidzania Jakarta, dapat memberikan kesempatan kepada lebih banyak anak-anak untuk mendapatkan edukasi seputar Pertolongan Pertama dengan metode fun learning,” tutup Setiawan Saputra, Marketing Manager Hansaplast. (ita)
