Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) bekerja sama dengan Quran Best, ini sebuah platform aplikasi berbasis android. Kerjasama BAZNAS dengan Quran Best dilakukan oleh Dirut BAZNAS RI M Arifin Purwakananta dan Co Founder QuranBest Dwi Yoga Aribowo secara daring atau melalui video conference, di Jakarta, Jumat (5/3/2021).
semarak.co-Aplikasi ini memudahkan para user (pengguna android), khususnya umat Islam dalam melatih bacaan Al Quran. Quran Best adalah Alquran digital. Dalam Quran Best terdapat bacaan Alquran lengkap dengan tajwid dan artinya. Ada juga tampilan per ayat dari Alquran itu bahkan ada juga audio Alquran.
Dalam aplikasi karya asli mayoritas alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) ini juga akan muncul beberapa fitur menu layanan hingga kemudahan layanan pembayaran zakat, infak dan sedekah. Arifin mengatakan BAZNAS kembali berimprovisasi dalam pengembangan kemudahan layanan zakat, yaitu melalui fitur aplikasi Quran Best.
Banyak manfaat yang bisa diperoleh melalui aplikasi yang dapat diunduh di play store atau appstore ini. Cukup dengan mendownload aplikasi Qur’an Best, pengguna akan mendapatkan layanan info seputar zakat, infak dan sedekah (ZIS).
“Selain informasi, para pengguna juga bisa menunaikan zakat, infak, sedekah (ZIS). Juga ada info mengenai program-program BAZNAS, yang langsung terhubung dengan web BAZNAS,” kata Arifin dalam rilis humas melalui WAGroup Baznas Media Center (BMC), Minggu (7/3/2021).
Inovasi ini untuk menjawab tantangan dunia zakat dalam memasuki era teknologi 4.0. BAZNAS akan terus tingkatkan pendekatan pembayaran zakat digital dalam upaya membantu pengentasan kemiskinan di Indonesia. “BAZNAS berkomitmen zakat dapat dikelola secara profesional, efektif, efisien dan beradaptasi dengan kemajuan teknologi yang bergerak cepat,” ujarnya.
Perkembangan teknologi saat ini menuntut lembaga untuk mampu beradaptasi dan memanfaatkannya guna melayani masyarakat. Termasuk BAZNAS yang kini juga membuka layanan pengumpulan zakat melalui teknologi digital.
Sudah sejak 2016, BAZNAS menerapkan layanan digital dalam pengumpulan zakat dari masyarakat. Hasilnya, setiap tahun masyarakat yang membayar zakat menggunakan layanan digital terus meningkat.
Ada lima platform yang dikembangkan BAZNAS untuk mendorong zakat digital. Pertama, BAZNAS Platform, yakni mengembangkan website BAZNAS dan playstore atau program aplikasi bernama Muzaki Corner.
Kedua, Commercial Platform, yakni mengembangkan kerja sama dengan toko online. Ketiga, Social Media Platform di mana BAZNAS mendorong iklan dan kampanye melalui sosial media. “Keempat, Innovative Platform. Dan kelima, Artificial Intelligence Platform,” katanya.
Sementara Co Founder QuranBest Dwi Yoga Aribowo menyambut baik atas terjalinnya kerjasama pemanfaatan layanan kemudahan pembayaran zakat ini. “Terima kasih kepada BAZNAS atas kolaborasi dalam memanfaatkan aplikasi QuranBest ini,” ujarnya.
Dwi Yoga menambahkan, “Kami akan terus kembangkan teknologi terkini yang kedepannya dapat diimplementasikan, sebagai komitmen kami membantu BAZNAS dalam melakukan pendekatan ke muzaki lewat layanan informasi dan pembayaran zakat.”
Dwi Yoga berharap akan ada kerjasama lanjutan untuk mendukung BAZNAS dalam mengentaskan kemiskinan lewat zakat. “Ini akan menjadi langkah awal bagi kami untuk terus memberikan dukungan terkait peran dan kinerja BAZNAS dalam mendekatkan kemudahan berzakat kepada masayarakat,” ujar dia.
“Fitur dalam aplikasi Quran Best tersedia gratis dan tanpa iklan Ad Network sehingga membuat masyarakat nyaman dalam beribadah. Selain itu untuk memudahkan masyarakat dalam menunaikan zakat, infak dan sedekah atau ZIS,” ungkapnya.
Saat ini di Quran Best, kata dia, sudah ada menu khusus untuk memudahkan masyarakat menunaikan ZIS atau bisa dengan klik banner yg ada di halaman depan aplikasi Quran Best. “Selain itu, menu pembayaran yang disediakan Quran Best juga sangat beragam, mulai dengan emoney seperti Gopay, Linkaja, Ovo atau juga layanan perbankan,” tuturnya. (smr)