Ajang Pemantauan dan Keberlanjutan Replikasi Inovasi (PKRI) besutan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) kini sudah memasuki verifikasi dan observasi lapangan.
semarak.co-Pelaksana tugas (Plt.) Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Abdul Hakim mengatakan, tahapan ini dilakukan Tim Penilai Independen (TPI) terhadap enam inovasi di berbagai daerah di Indonesia, mulai dari Senin, 22 Juli 2024 hingga Jumat, 26 Juli 2024.
Tahapan verifikasi dan observasi lapangan, terang Hakim, merupakan bagian dari rangkaian kegiatan PKRI 2024 untuk memperdalam informasi terhadap inovasi yang sudah dilakukan presentasi dan wawancara.
“Verifikasi dan observasi lapangan memberi kesempatan kepada TPI PKRI 2024 untuk memperdalam informasi dan melihat langsung inovasi yang sudah dilakukan presentasi dan wawancara,” ujar Hakim di Jakarta, Jumat (26/7/2024) seperti dirilis humas usai cara melalui WAGroup JURNALIS PANRB, Sabtu (27/7/2024).
Dalam pelaksanaan verifikasi dan observasi lapangan, TPI didampingi tim Kementerian PANRB dan dibagi ke dalam tiga kelompok. Ketiga kelompok secara paralel berjalan mengunjungi enam inovasi. Enam inovasi yang dilakukan verifikasi dan observasi lapangan adalah inovasi TUMBAS dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mojokerto.
Lalu SIMBA ASIA dari SMPN 2 Kota Malang; dan Permata Hati Segunung dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jombang. Selanjutnya adalah inovasi SKCK Keliling dan SKCK Online dari Polresta Sidoarjo, serta inovasi RAJA SMILE dan JEDAR SASKIA dari Kabupaten Bantaeng.
Inovasi itu di antaranya telah berhasil membantu capaian program prioritas nasional. Capaian tersebut diantaranya bergerak dalam bidang pengendalian inflasi, pengentasan kemiskinan, pendidikan inklusif siswa berkebutuhan khusus, penanganan stunting, hingga layanan kepolisian di daerahnya masing-masing.
Asisten Deputi Koordinasi dan Fasilitasi Strategi Pengembangan Praktik Terbaik Pelayanan Publik Kementerian PANRB Ajib Rakhmawanto mengatakan setelah pelaksanaan verifikasi dan observasi lapangan akan segera dilakukan sidang pleno.
Dalam sidang pleno ini, sambung Ajib, TPI akan membahas tiap inovasi berdasarkan presentasi dan wawancara serta verifikasi dan observasi lapangan yang telah dilakukan untuk menetapkan hasil akhir penilaian PKRI.
“Sebagai hasil akhir, akan diumumkan 5 Terbaik Inovasi Kelompok Keberlanjutan Inovasi dan 5 Terbaik Kelompok Replikasi Inovasi dari setiap kluster instansi,” tutup Ajib. (ald/hms/smr)
