Dukung Pertanian di Nganjuk, Menteri PU Dody Pastikan Suplai Air Irigasi Bendungan Semantok Stabil

Menteri PU Dody saat meninjau Bendungan Semantok, Selasa (12/8/2025).

Kementerian Pekerjaan Umum (PU)  memastikan Bendungan Semantok di Desa Sambikerep Nganjuk, memberikan manfaat optimal mendukung pertanian, guna mewujudkan swasembada pangan nasional.

Semarak.co – Menteri PU Dody Hanggodo ingin memastikan pengelolaan Bendungan Semantok berjalan optimal, baik dari sisi teknis maupun pemanfaatannya sebagai pasokan air irigasi agar lebih stabil sepanjang tahun, khususnya di musim kemarau.

Bacaan Lainnya

“Bendungan Semantok dibangun untuk mengatasi masalah kekeringan di wilayah ini. Dulu, saya pernah datang ketika bendungan ini belum terisi air, dan sekarang, berkat musim hujan, waduk sudah penuh dan siap dimanfaatkan untuk mengairi sawah,”katanya, dirilis humas usai acara melalui WAGroup MITRA KEMENTERIAN PU, Selasa sore (12/8/2025).

Pada musim kemarau, Bendungan yang diresmikan 2022 ini dapat dimanfaatkan sebagai pendistribusi air irigasi guna mencegah terjadinya kekeringan pada areal persawahan di wilayah hilir.

Bendungan ini dilengkapi jaringan irigasi sebesar 2,47 m3/detik untuk menyuplai lahan pertanian seluas 1.900 Ha. Dengan begitu, kehadiran bendungan diharapkan dapat meningkatkan produksi pertanian di daerah tersebut yang sebelumnya menggunakan sistem perairan tadah hujan.

Bendungan ini didesain memiliki kapasitas tampung sebesar 32,67 juta m3 yang bersumber dari aliran Sungai Semantok. Dengan panjang puncak bendungan sekitar 3 km, Bendungan Semantok dikenal memiliki tubuh bendungan terpanjang di Indonesia.

Selain jadi penyuplai irigasi pertanian, bendungan dengan luas area genangan sebesar 365 hektare ini juga diproyeksi sebagai penyedia air baku sebesar 312 liter/detik untuk melayani 3 kecamatan di Nganjuk, yakni Rejoso, Lengkong, dan Gondang.

Kehadiran Bendungan Semantok juga berfungsi mereduksi risiko banjir 137 m3/detik pada wilayah hilir saat musim hujan. Dody berharap kehadiran Bendungan Semantok memberikan manfaat ganda, yaitu jadi penopang sektor pertanian, pengendali banjir dan penyuplai air baku, tetapi juga membuka peluang untuk jadi  destinasi pariwisata. (hms/smr)

 

Pos terkait