Kader Partai Gerindra Ahmad Riza Patria berjanji akan meningkatkan prestasi yang diukir pendahulunya Mohamad Taufik di tengah kesibukannya sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta mendampingi Anies Baswedan. Menyusul penunjukan dirinya memimpin DPD Partai Gerindra DKI Jakarta.
semarak.co-Bukan berarti perkembangan partai saat ini terpuruk, justru kepemimpinan Mohamad Taufik sebagai Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta selama 12 tahun memberikan perubahan yang sangat signifikan bagi Gerindra.
“Salah satunya adalah mendongkrak perolehan kursi Gerindra di legislatif hingga memenangkan Pilkada pada 2024 mendatang,” puji Riza, usai acara silaturahmi internal DPD Partai Gerindra DKI Jakarta di Putri Duyung, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, Minggu (18/10/2020).
Riza mengenang prestasi yang diukir Taufik selama 12 tahun kepemimpinannya sebagai Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, di antaranya memenangkan Pilkada DKI Jakarta tahun 2012 silam setelah berkoalisi dengan PDI Perjuangan.
“Bang Taufik yang dulu ditunjuk Pak Prabowo waktu mendirikan partai agar memimpin DPD di Jakarta selama 12 tahun. Kemudian, sekarang beliau berhasil,” kata Riza, pengurus DPP Partai Gerindra.
Saat itu, Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Kemudian, pada 2017 Gerindra berhasil mempertahankan kemenangannya setelah berkoalisi dengan Partai Keadilan Sejahterah (PKS).
Waktu itu Anies Baswedan dan Sandiaga Uno Salahudin terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Namun di tengah perjalanan, Sandiaga mengundurkan diri menjadi calon wakil presiden (cawapres) 2019 mendampingi Prabowo Subianto.
“Kepemimpinan Bang Taufik juga bisa meningkatkan suara saat pemilu. Jumlah kursi di DPRD yang diperoleh juga naik terus. Dari enam kursi kemudian naik 15 kursi dan sekarang 19 kursi di DPRD,” puji Riza lagi.
Bahkan yang luar biasanya, lanjut Riza, dua kali Pilkada di bawah kepemimpinan M Taufik Gerindra menang dua kali. “Itu yang berat dan kebetulan pasangan yang dilawan adalah petahana,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Riza menyatakan terkait pergantian kepengurusan partai di tingkat DPD tidak hanya terjadi di DKI Jakarta saja, tapi terjadi di seluruh DPD Gerindra yang ada di Indonesia.
“Dari DPP ada pergantian di seluruh Indonesia. Jadi Bang Taufik ini adalah Ketua DPD dari seluruh Indonesia yang paling senior, pendiri partai, dan bangun Partai Gerindra dari nol,” ujar Riza menambahkan.
Sementara itu, Ketua Dewan Penasehat DPD Gerindra DKI Jakarta Mohamad Taufik meyakini Riza mampu membawa perubahan yang lebih baik dari kepemimpinannya selama 12 tahun. Hal itu berkaca pada pengalaman Riza di sejumlah organisasi kepemudaan dan politik di tanah air.
“Saya meyakini bahwa Pak Ariza bukan sebagai Wagub DKI saja, tapi punya pengalaman yang banyak di organisasi. Saya paham betul, karena saya kenal Ariza bukan setahun atau dua tahun, tapi lebih sehingga InsyaAllah Gerindra ke depan jauh lebih baik,” katanya.
Dalam kesempatan itu, pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta ini berpesan kepada Riza untuk tetap menjaga solidaritas di tubuh partai. Dia menyebutkan rasa solidaritas merupakan motor penggerak yang amat penting di setiap partai.
“Rasa solidaritas pengurus itu mutlak, kemudian pembenahan struktur ke bawah juga mutlak. Jangan lupa bahwa pembuatan kartu tanda anggota (KTA) itu harus terus jalan,” pesan M Taufik. (net/smr)