BNI Syariah Raih Indonesia Best CFO Atau Penghargaan Direktur Keuangan

Pemimpin Divisi Keuangan BNI Syariah, Friyandana Wijaya menerima penghargaan untuk Direktur Keuangan dan Operasional BNI Syariah, Wahyu Avianto sebagai Indonesia Best Chief Financial Officer (CFO) Award 2019 yang diselenggarakan oleh Majalah Swa di di Hotel Shangri-La Jakarta, Rabu (28/8). Foto: Humas BNI Syariah

Bank BNI Syariah meraih penghargaan Indonesia Best Chief Financial Officer (CFO) Award 2019, atau Penghargaan Direktur Keuangan. Hadir menerima penghargaan yang kali pertama buat BNI Syariah, Pemimpin Divisi Keuangan BNI Syariah Friyandana Wijaya di kawasan Jenderal Soedirman, Jakarta Selatan, Rabu malam (28/8/2019).

Direktur Keuangan dan Operasional BNI Syariah Wahyu Avianto mengatakan, dalam tiga tahun terakhir, BNI Syariah mampu menunjukkan kinerja yang positif. Sampai kuartal 2 2019 membukukan aset sebesar Rp42,49 triliun dan laba bersih sebesar Rp315,27 miliar.

“Selain itu pembiayaan BNI Syariah sampai kuartal II- 2019 sebesar Rp31,66 triliun, tumbuh 26,03 persen secara tahunan atau year on year (yoy). Untuk mengoptimalkan kinerja, kami telah menjalankan lima strategi utama,” kata Wahyu dalam rilis Humas BNI Syariah, Kamis (29/8/2019).

Lima strategi ini adalah pengelolaan portofolio pembiayaan yang memastikan optimalisasi tingkat return dan kesehatan permodalan, pengelolaan portofolio dana pihak ketiga (DPK) untuk mengoptimalkan profitabilitas dengan menjaga likuiditas.

Lalu menjaga kualitas pembiayaan untuk menekan beban cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) dan meningkatkan pendapatan recovery dan melakukan efisiensi beban operasional.

“Selain lima strategi ini, BNI Syariah melakukan respon untuk menghadapi era digital 4.0. Di antaranya pengembangan IT dan kapabilitas digital, penyiapan SDM, dan penguatan modal,” ujar Wahyu yang berhalangan hadir menerima penghargaan.

Peran direktur keuangan, nilai Wahyu, mencapai Quality Earning & Sustainability perusahaan melalui stakeholder management. “Artinya, kinerja perusahaan harus mampu memberikan value pada segenap stake-holder secara seimbang, yakni kepada pemegang saham, masyarakat, pegawai dan lingkungan,” imbuhnya.

Dengan prinsip tersebut, kata dia, BNI Syariah bisa mencetak kinerja yang berkualitas, di mana CAGR (Compund Annual Growth Rate) beberapa indikator kinerja dalam 6 tahun terakhir (2013-2018) lebih baik dibanding industri perbankan syariah.

Indonesia Best Chief Financial Officer (CFO) Award 2019 merupakan apresiasi yang diberikan kepada para direktur keuangan untuk mendukung pengembangan para profesional di bidang keuangan dalam peran strategis mengembangkan perusahaan  di Indonesia menjadi lebih kokoh, besar dan kompetitif.

Penghargaan ini diikuti oleh sejumlah direktur keuangan dari perusahaan di Indonesia maupun multinasional. Ada empat kriteria yang menjadi penilaian.

“Di antaranya kejelasan direktur keuangan dalam mengidentifikasi masalah yang dihadapi perusahaan, strategi dan terobosan direktur keuangan untuk mencapai sasaran perusahaan, hasil yang dicapai dan kecakapan dalam presentasi,” tutupnya. (lin)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *