Bertemu Menko PM Muhaimin, Menteri Ekraf Teuku Riefky Nilai Ekonomi Kreatif Pilar Penting Kemandirian Ekonomi Nasional

(kiri ke kanan) Menteri Ekraf/Kepala Bekraf Teuku Riefky Harsya Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, dan Wakil Menteri Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Ekonomi Kreatif Irene Umar dalam pertemuan di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Jakarta, Jumat (1/11/2024). Foto: humas Kemenparekraf

Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Ekraf/Bekraf) Teuku Riefky Harsya menilai ekonomi kreatif memiliki potensi yang besar dan menjadi pilar penting dalam upaya mencapai tujuan pembangunan nasional.

semarak.co-Khususnya dalam hal kemandirian ekonomi dan penciptaan lapangan kerja juga peningkatan kesejahteraan masyarakat. Hal ini disampaikan Menteri Ekraf Teuku Riefky Harsya saat bertemu Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Jakarta, Jumat (1/11/2024).

Bacaan Lainnya

“Ekonomi kreatif Indonesia memiliki 17 subsektor yang kita ketahui bersama memiliki kekuatan dan menunjukkan perkembangan yang luar biasa dari waktu ke waktu,” kata Menteri Ekraf Teuku Riefky dirilis humas Kemenparekraf usai acara melalui WAGroup SiaranPers Kemenparekraf, Jumat sorenya.

Kemenparekraf sebelumnya mencatat, nilai ekspor produk ekonomi kreatif Indonesia sepanjang tahun 2023 mencapai angka 23,96 miliar dolar AS atau 88,91 persen dari target yang ditetapkan. Sedangkan untuk nilai tambah ekonomi kreatif, mencapai Rp1.414,8 triliun atau sebesar 110,44% dari target.

Dikatakan Menteri Ekraf Teuku Riefky, capaian dan potensi ini yang kemudian membuat Presiden Prabowo Subianto secara khusus menempatkan ekonomi kreatif di dalam struktur nomenklatur kementerian/lembaga saat ini.

Mendorong peranan ekonomi kreatif sebagai pilar penting untuk mencapai sejumlah tujuan (Asta Cita) pemerintah terutama dalam hal kemandirian ekonomi, penciptaan lapangan kerja, dan pengembangan sektor-sektor ekonomi yang berbasis inovasi.

“Karenanya hari ini kami, bersama Wakil Menteri Ekonomi Kreatif Irene Umar menyampaikan program-program strategis dan unggulan yang akan dijalankan Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif ke depan,” kata Menteri Ekraf Teuku Riefky yang juga Sekjen Partai Demokrat.

Berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 139 Tahun 2024 Tentang Penataan Tugas dan Fungsi Kementerian Negara Kabinet Merah Putih Periode Tahun 2024-2029, ada enam kementerian yang berada di bawah koordinasi Kemenko Pemberdayaan Masyarakat.

Salah satunya adalah Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif. “Dengan dukungan dan kolaborasi bersama Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, ekonomi kreatif diharapkan dapat terus menjadi sektor yang memberi nilai tambah besar bagi perekonomian Indonesia,” ujarnya.

Hadir Wakil Menteri Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Ekonomi Kreatif Irene Umar, Plt. Sekretaris Kemenparekraf/Baparekraf Dessy Ruhati, serta Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf Muhammad Neil El Himam. (smr)

Pos terkait