Kementerian Agama (Kemenag) memberangkatkan 6.525 pemudik gratis hari raya Idul Fitri 1445 H atau merayakan Lebaran 2024 M yang didukung penuh Bank Mandiri. Seremoni pelepasan mudik gratis bersama Kemenag yang didukung Bank Mandiri ini digelar di halaman Kantor Kemenag Lapangan Banteng Jakarta Pusat, Kamis (4/4/2024).
semarak.co-Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, kegiatan mudik gratis ini merupakan ketiga kalinya dengan peserta terbanyak di banding tahun sebelumnya. Program ini sekaligus kerja sama Kemenag dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Sebelumnya, lanjut Menag Yaqut, masyarakat Jabodetabek melakukan pendaftaran sejak 18-22 Maret 2024. Mudik gratis ini terselenggara sebagaimana meneruskan anjuran pemerintah agar masyarakat tidak menggunakan kendaraan pribadi. Mengingat risiko yang akan terjadi.
“Alhamdulillah, kita undang saudara-saudara kita untuk mudik sesuai anjuran pemerintah kalau bisa mudik bersama-sama enggak usah sendiri-sendiri. Peserta mudik di Kemenag meningkat, dulu hanya 20 bus, sekarang 30 bus. Rata-rata 50 orang, sekarang 1.500 orang, naik 500 dari tahun lalu,” ujar Menag Yaqut usai seremoni pelepasan pemudik.
Mudik tahun ini pun tersebar untuk lintas pulau Jawa juga Lampung. Di mana destinasi yang menjadi favorit pemudik seperti provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Menag Yaqut pun berpesan agar terus menjaga kesehatan agar dapat berkumpul bersama keluarga pada Hari Raya Idul Fitri serta tidak lupa berdoa selama perjalanan.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenag Prof M. Ali Ramdhani mengatakan, adapun tujuan bus mudik mayoritas mengarah ke kota-kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Hanya satu bus yang mengantarkan pemudik ke Lampung.
Dalam acara Mudik Asyik Bareng Gus Men turut disponsori Bank Mandiri, Bank BRI, Bank Syariah Indonesia (BSI), dan Nestle. Diketahui, PT Bank Mandiri menggelar mudik gratis melalui kerja sama beberapa Kementerian/Lembaga Negara serta TNI/Polri, dengan total 6.525 pemudik.
Mudik gratis ini diberangkatkan pada 4-6 April 2024 secara bertahap menggunakan 145 armada bus dengan tujuan Pulau Sumatera, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Yogyakarta. Inisiatif ini menjadi bagian komitmen Bank Mandiri untuk terus hadir di tengah masyarakat dan menjadi aktivitas sosial rutin yang dilakukan menjelang Hari Raya Idul Fitri
Salah seorang pemudik Riky Yusuf (26) mengaku senang bisa mudik gratis dari Kemenag. Dia bersama kakaknya akan mudik ke kampung halamannya di Pemalang, Jawa Tengah. “Senang bisa mudik gratis dari Kemenag, apalagi sekarang ongkos bus mahal,” ujar Riky yang sehari-hari sebagai penjual nasi goreng di dekat Stasiun KA Juanda, Jakarta.
Sebagai informasi, selama menempuh perjalanan panjang, pihak penyelenggara mudik gratis juga memfasilitasi kebutuhan makan untuk berbuka puasa dan sahur para peserta mudik di jalan. Adapun ribuan peserta mudik gratis itu diberangkatkan dari Jakarta menuju lima provinsi dan kota yang berbeda.
- Jawa Barat: Bandung, Garut, Tasik, Banjar, Ciamis, dan Cilacap.
- Jawa Timur: Probolinggo via Pasuruan, Madiun via Ngawi, Surabaya via Gresik (Pantura), dan Surabaya via Jombang (selatan).
- Jawa Tengah: Rembang via Semarang-Demak-Kudus, Semarang via Batang-Pekalongan, Wonogiri via Sukoharjo, Solo, dan Tegal.
- DIY: Yogyakarta via Purwokerto-Kebumen Jogjakarta.
- Lampung: Jakarta-Lampung.
Direktur Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri Rohan Hafas menjelaskan, inisiatif ini menjadi bagian komitmen Bank Mandiri untuk terus hadir di tengah masyarakat serta menjadi aktivitas sosial yang rutin dilakukan perseroan menjelang Hari Raya Idul Fitri.
“Mudik gratis ini menjadi salah satu program wajib dalam agenda Tanggung Jawab Sosial Lingkungan atau TJSL Bank Mandiri. Kami sangat berbahagia, karena inisiatif ini disambut baik oleh masyarakat dan dapat dimanfaatkan secara langsung oleh masyarakat yang merupakan stakeholder utama kami,” imbuh Rohan.
Program mudik ini terlaksana atas koordinasi yang baik dengan Kementerian BUMN guna memastikan para pemudik dapat kembali ke kampung halaman dengan aman dan nyaman untuk merayakan Hari Kemenangan.
“Kami menyadari pentingnya momen Idul Fitri sebagai waktu berkumpul bersama keluarga. Melalui program mudik gratis ini, kami ingin memastikan bahwa lebih banyak orang dapat merayakan hari yang spesial ini tanpa beban biaya transportasi,” pungkas Rohan usai melepas keberangkatan pemudik program Mudik Ceria Mudik Bahagia bersama Mandiri berkolaborasi Kemenag. (net/bis/cnb/bsc/smr)