BAZNAS, Kemlu RI, MUI, dan LSM Targetkan Penggalangan Dana Rp3,2 Triliun untuk Palestina

Pimpinan BAZNAS RI Bidang Perencanaan, Kajian, dan Pengembangan Prof. (HC.) Zainulbahar Noor memberi paparan usai penandatanganan dukungan kampanye Bersama Indonesia untuk Palestina di kantor Kemlu RI, Jakarta, Pusat, Rabu (26/2/2024). Foto: humas Baznas

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) bersama Kementerian Luar Negeri (Kemlu RI), Majelis Ulama Indonesia (MUI), dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Indonesia melakukan penandatanganan dukungan kampanye Bersama Indonesia untuk Palestina di kantor Kemlu RI, Jakarta, Pusat, Rabu (26/2/2024).

semarak.co-Dengan menargetkan penggalangan dana sebesar Rp3,2 triliun. Penandatanganan dilakukan Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Anis Mata, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Perencanaan, Kajian, dan Pengembangan Prof. (HC.) Zainulbahar Noor.

Bacaan Lainnya

Lalu Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional Prof. Sudarnoto Abdul Hakim. Perwakilan LSM seperti FOZ, POROZ, Indonesian Humanitarian Alliance (IHA), juga perwakilan lembaga kemanusiaan lainnya.

Wamenlu Anis Mata menyampaikan pandangannya terkait gerakan solidaritas untuk Palestina melalui hasil dialog dalam rentang waktu selama tiga bulan terakhir bersama dengan berbagai LSM. Tujuannya agar dapat menyalurkan bantuan ke Palestina dengan tiga sasaran utama.

Yaitu strategis, berdampak signifikan, dan simbolik mewakili Indonesia sebagai negara muslim terbesar di dunia. Kita melakukan kombinasi dalam melakukan penggalangan dana yang signifikan.

Salah satu tugas Kemlu adalah memfasilitasi gerakan diplomasi kemanusiaan ini, sambung Wamenlu Anis Matta, juga menggunakan segala jalur diplomasi untuk menyalurkan bantuan ke wilayah Gaza.

“Kami berharap dapat menggalang bantuan sebanyak-banyaknya. Momen Ramadan juga akan dimanfaatkan untuk mengumpulkan target dana senilai 200 juta dolar AS atau setara Rp3,2 triliun,” ucap Wamenlu Anis Matta dalam sambutan.

Wamenlu Anis juga menyampaikan bahwa penggalangan dana tersebut dilakukan untuk membantu rekonstruksi Gaza. Pihaknya juga mengatakan NGO akan mengambil peran dalam membangun kampung Indonesia dari penggalangan dana tersebut.

Kesempatan sama, Prof. HC. Zainulbahar menyampaikan, Indonesia telah banyak mengorganisir kegiatan yang berkaitan dengan Palestina dan akan terus melakukan kajian terhadap tiga program yang dicanangkan oleh BAZNAS.

“Kita telah membersamai semua lembaga organisasi yang sifatnya formal dan telah memberikan dukungan dengan berbagai cara, salah satunya dalam bentuk donasi,” ucap Prof HC Zainulbahar dirilis humas Baznas usai acara melalui WAGroup Baznas Media Center (BMC), Kamis (27/2/2025).

Hingga saat ini BAZNAS telah menyalurkan bantuan masyarakat Indonesia bagi masyarakat Palestina, bekerja sama dengan mitra-mitra terpercaya. BAZNAS bersama MUI dan Kemenlu mencanangkan 3 program yang akan kita jalankan.

“Di antaranya masa tanggap darurat, masa recovery, dan masa rekonstruksi. Mudah-mudahan kolaborasi yang baik ini akan mampu memberikan bantuan yang optimal bagi masyarakat Palestina,” ujar Zainulbahar dalam sambutan.

Ketua MUI Pusat Prof. Sudarnoto menegaskan pentingnya meningkatkan Ukhuwah Islamiyah dan Ukhuwah Basyariah bagi bangsa Indonesia dan sahabat bangsa Palestina. Dengan peran penting dalam bidang diplomasi dan politik, MUI meyakini upaya ini dapat mengatasi berbagai bentuk konflik yang terjadi.

“Saya tidak henti-hentinya membersamai dan BAZNAS Indonesia sudah mengirimkan bantuan sosial bersama dengan bantuan lainnya. Hari ini kita memperkuat momentum gerakan ini. Waktunya kita Bersatu,” ujar Prof Sudarnoto dalam sambutan.

“Sementara Kementerian Luar Negeri mendorong konsolidasi internasional serta berbagai gerakan kemanusiaan untuk mengambil langkah penting,” demikian Prof Sudarnoto seperti menambahkan dirilis humas Baznas.

Hadir perwakilan lembaga amal dan lembaga kemanusiaan di Indonesia, di antaranya Maemuna Center, INH, Human Initiative, Qudwah Indonesia, LAZ IZI, GHN, Rumah Zakat, DMI, Nurul Hayat, Dompet Dhuafa, NPC, Mer-C, Relawan Nusantara.

Selanjutnya LMI, dtPeduli, YBM PLN, ZIS Indosat, Yakesma, Yatim Mandiri, Kasih Palestina, Aqsa Working Group, Adara, Alquds Volunteer Indonesia, LAZISNU, LAZNAS Dewan Da’wah, LAZISMU, hingga BMH. (smr)

Pos terkait