Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menggelar sejumlah rangkaian kegiatan dalam peringatan HUT ke-21, pada 17 Januari 2022. BAZNAS merupakan badan resmi dan satu-satunya yang dibentuk pemerintah berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) RI No. 8 Tahun 2001 yang memiliki tugas dan fungsi menghimpun dan menyalurkan zakat, infak, dan sedekah pada tingkat nasional.
semarak.co-Kegiatan HUT BAZNAS ke-21 bertujuan untuk menguatkan visi BAZNAS, menjadi Lembaga Utama Menyejahterakan Umat. Peringatan HUT BAZNAS ke-21 ini berlangsung mulai besok 17-31 Januari 2022 melalui berbagai kegiatan.
Seperti BAZNAS Award, Launching Kantor Digital BAZNAS, Pasar Rakyat, Tabligh Akbar, Peluncuran 1000 ZChicken, Peresmian Kelompok Petani Kahayya, Panen Ternak di Kebumen hingga pengibaran Bendera BAZNAS oleh BAZNAS provinsi dan BAZNAS kabupaten/kota se-Indonesia.
Ketua BAZNAS RI, Prof. KH. Noor Achmad mengatakan, sejumlah rangkaian kegiatan ini bertujuan untuk menguatkan visi BAZNAS yakni menjadi Lembaga Utama Menyejahterakan Umat. BAZNAS akan menghadirkan berbagai inovasi dalam strategi penghimpunan, penyaluran, pengendalian dan pelaporan sehingga pengelolaan zakat dapat efektif dan efisien.
Selain itu, kata Prof Noor, BAZNAS akan menguatkan layanan dalam menunaikan zakat, infak dan sedekah (ZIS). Program penguatan tersebut telah mendapat dukungan penuh Kemendagri dengan diterbitkannya Surat Kemendagri Nomor 420.12/4456/SJ, tanggal 20 Agustus 2021, perihal Penguatan Kelembagaan BAZNAS di Daerah yang ditujukan kepada Gubernur, Bupati, Walikota seluruh Indonesia.
“BAZNAS juga memperluas dan memperkuat syiar dakwah agar lebih banyak masyarakat dapat menikmati layanan kemudahan berzakat melalui BAZNAS,” ungkap Prof KH Noor di Jakarta, Sabtu (15/1/2022) seperti dirilis humas melalui Baznas Media Center (BMC), Minggu (16/1/2022).
Dari sisi penyaluran ZIS, kita sudah berjalan satu tahun, sehingga pada empat tahun ke depan, BAZNAS berupaya memperkuat pemberdayaan ekonomi menjadi sekitar 30 persen dari seluruh program. BAZNAS juga merancang berbagai inovasi program pada bidang lain yakni pendidikan, kesehatan, sosial dan dakwah.
“Tanpa mengurangi program pengumpulan dan pendistribusian, pada tahun pertama kepengurusan kita tekankan pada penguatan kelembagaan organisasi, Sumber Daya Manusia, Infrastruktur dan Jaringan,” tutur Prof Noor.
Prof Noor menjelaskan kepercayaan masyarakat terhadap BAZNAS semakin tinggi. BAZNAS berhasil meraih skor 50 persen sebagai Lembaga Zakat, Infak dan Sadaqah (ZIS) yang pertama kali terlintas secara spontan (Top of Mind), berdasarkan hasil survei Spontanouse Awareness Lembaga Zakat yang dilakukan LAZISMU pada 600 responden terdiri atas muzaki dan calon muzaki.
“Atas keoercayaan itu, maka perolehan di 2021 cukup spektakuler. Untuk ZIS BAZNAS Pusat naik 33 persen, dibandingkan dengan 2020. Kenaikannya dari Rp 387 miliar menjadi Rp 515,6 miliar. Zakat fitrah naik 102 persen dan kurban naik 133 persen,” jelasnya.
Prof Noor menegaskan, pihaknya juga berkomitmen untuk menyalurkan 90 persen dana ZIS DSKL yang terkumpul dengan target penerima manfaat tahun 2022 sebanyak 57.650.000 jiwa.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu menyukseskan berbagai program BAZNAS dalam rangka memberikan kesejahteraan dan kemaslahatan bagi umat. Semoga BAZNAS dapat menjadi lembaga pilihan utama bagi pembayar zakat, lembaga utama yang menyejahterakan umat,” jelas Prof Noor.
HUT BAZNAS ke 21 dan penyelenggaraan BAZNAS Award didukung antara lain oleh BSI, BMI, BJB Syariah, CIMB Niaga Syariah, PT Paragon, Indomaret, Go Pay, BNI, Asuransi Jasa Raharja, PT Pegadaian (Persero), Bank DKI, BP Jamsostek.
Sepanjang 2021, BAZNAS juga berhasil membukukan rasio penyaluran sebesar 86,7 persen melalui berbagai bidang untuk membantu mustahik mendapat penghidupan lebih baik. Angka 86,7 persen memiliki makna penyaluran terhadap pengumpulan ZIS dan DSKL di BAZNAS berjalan efektif.
Melalui platform digital, lanjut dia, BAZNAS telah menyediakan layanan kemudahan pembayaran ZIS DSKL melalui puluhan kanal digital, termasuk website baznas.go.id naik 51 persen dari tahun lalu menjadi sebesar Rp 136,99 miliar.
“Perolehan ini menunjukkan banyaknya milenial yang mempercayakan zakatnya melalui BAZNAS. Tercatat sekitar 70 persen donatur BAZNAS sepanjang 2021 adalah anak muda dengan rentang usia 25 – 44 tahun,” paparnya.
Tidak hanya itu, BAZNAS memperoleh 13 penghargaan baik nasional maupun internasional selama 2021. Penghargaan tersebut diantaranya Laporan Keuangan BAZNAS telah diaudit akuntan publik dengan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sejak 2002 hingga 2021, Mitra Kemaslahatan Terbaik Tahun 2020 dari BPKH.
Lalu Penghargaan untuk kategori intensitas, konsistensi, dan inovasi dalam penanggulangan Covid-19 dari BNPB, Sertifikasi Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI) ISO 27001:2013, Top CSR Award 2021 #Mitra Pengelola CSR – Star 4, Top CSR Award 2021 Kategori Khusus Program Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat. (smr)